Hindari Virus Corona, 8 Kabupaten/Kota di Lampung Tutup Sementara Tempat Wisata

27 Maret 2020 17:09 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pantai Gigi Hiu di Tanggamus, Lampung Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Pantai Gigi Hiu di Tanggamus, Lampung Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Berencana buat jalan-jalan ke Lampung dalam waktu dekat? Kalau iya, ada baiknya kamu mengurungkan niat sementara waktu.
ADVERTISEMENT
Selain karena adanya imbauan Pemerintah Pusat untuk tidak bepergian dan melakukan social distancing, ada banyak tempat wisata di Lampung yang ditutup guna menghindari virus corona.
Dalam akun Instagram resminya, Dinas Pariwisata Lampung mengunggah daftar delapan kabupaten/kota yang menutup tempat wisata selama pandemi virus corona. Langkah ini diharapkan dapat menghambat laju penyebaran wabah tersebut yang kian mengkhawatirkan.
"Karena pemerintah pusat mengambil kebijakan untuk menahan laju penyebaran COVID-19 (Corona Virus). Ini ada surat edaran resmi dari beberapa kabupaten/kota yang secara resmi sudah memberikan himbauan untuk penutupan sementara destinasi pariwisata di kabupaten/kota tersebut," tulisnya dalam unggahan yang di-post di Instagram, Jumat (27/3).
Delapan kabupaten/kota di Lampung yang telah melakukan penutupan tempat wisata antara lain adalah Metro, Pesisir Barat, Lampung Selatan, Mesuji, Tanggamus, Lampung Timur, Pesawaran, dan yang terakhir Bandar Lampung.
ADVERTISEMENT
Durasi penutupannya pun berbeda tiap kabupaten/kota. Tergantung dengan kebijakan masing-masing pemerintah daerah. Lampung Timur, misalnya. Pemerintah setempat menutup seluruh tempat wisata sampai waktu yang belum ditentukan, kecuali Taman Nasional Way Kambas.
Taman Nasional Way Kambas ditutup sejak 17 Maret hingga 31 Maret mendatang. Tanggamus yang terkenal dengan Pantai Gigi Hiunya menutup seluruh tempat wisata mulai 19 Maret hingga 31 Maret 2020.
Pahawang di Lampung Foto: Shutter Stock
Untuk kawasan ibu kota, Bandar Lampung, ada dua tempat wisata yang mengalami penutupan. Kedua tempat wisata itu antara lain Slanik Water Park dan Taman Wisata dan Satwa Lembah Hijau.
Slanik Water Park ditutup mulai 20 Maret sampai dengan 1 April 2020. Sedangkan Taman Wisata dan Satwa Lembah Hijau ditutup mulai 25 Maret sampai dengan 7 April mendatang.
ADVERTISEMENT
Sementara Gunung Anak Krakatau di Lampung Selatan ditutup selama 16-31 Maret 2020. Pulau Pahawang yang biasa menjadi tempat wisata andalan sekaligus favorit pecinta snorkeling ditutup mulai 19 Maret sampai dengan 2 April 2020.
Gunung Anak Krakatau erupsi pada 18 Maret 2020 pukul 12.42 WIB Foto: Dok. Badan Geologi
Selain ditutup karena pandemi virus corona, Gunung Anak Krakatau juga baru-baru ini mengalami erupsi. Erupsi tersebut terjadi pada Rabu, 18 Maret 2020 pukul 12.42 WIB.
Alhasil, Gunung Anak Krakatau berada pada Status Level II (Waspada). Sehingga, Badan Geologi mengimbau agar masyarakat maupun wisatawan yang melancong tidak diperbolehkan mendekati kawah dalam radius 2 kilometer dari sana.
Nah, dari pada udah sampai di Lampung tapi enggak bisa ke mana-mana. Mending kamu sekarang menabung uang dan tenaga dulu sambil #dirumahaja. Iya, enggak?
ADVERTISEMENT
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!