Ingin Liburan ke Portugal di Tengah Pandemi COVID-19? Ini Syaratnya

21 November 2021 16:09 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Portugal. Dokumentasi foto: Pixabay.
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Portugal. Dokumentasi foto: Pixabay.
ADVERTISEMENT
Kasus COVID-19 di Portugal masih terus merangkak naik, namun pemerintah setempat membuka pintu pariwisata untuk turis asing yang ingin liburan. Turis yang diizinkan masuk hanya yang berasal dari negara Uni Eropa, Amerika Serikat, Kanada, dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Turis asing dari negara di atas bisa menggunakan Visa Schengen dan diperbolehkan bepergian bebas ke Portugal. Rincian negara yang diperbolehkan masuk Portugal seperti Australia, Brasil, Chili, Korea Selatan, Yordania, Kuwait, Selandia Baru, Qatar, Rwanda, Arab Saudi, Singapura, Taiwan, Ukraina, Uruguay, UEA, Inggris Raya, dan Hongkong.

Syarat untuk Masuk ke Portugal Saat Pandemi COVID-19

Ilustrasi bendera Portugal. Dokumentasi foto: Pixabay.
Dilansir VisitPortugal, para turis asing wajib menunjukkan tes PCR dengan hasil negatif 3 x 24 jam sebelum keberangkatan, dan tes antigen saat berada di bandara dengan hasil negatif. Kemudian juga membawa dan menunjukkan sertifikat vaksin COVID-19 secara lengkap.
Untuk anak berusia di bawah 12 tahun tidak diperlukan menjalani tes, dan semua penumpang harus mengisi formulir untuk mempermudah tracing sebelum melakukan keberangkatan.
ADVERTISEMENT
Persyaratan di atas juga berlaku untuk perjalanan laut. Sementara jika lewat jalur darat atau menggunakan kereta api, persyaratan tersebut tidak dibutuhkan.
Perempuan Indonesia Kerap Mengalami Kekerasan dan Pelecehan Seksual di Ruang Publik. Foto: Shutterstock
Setelah sampai di Portugal, turis asing masih diwajibkan untuk menggunakan masker ketika berada di transportasi umum, konser, bar, restoran, atau tempat fasilitas umum lainnya. Namun, sudah tidak ada lagi pembatasan kapasitas untuk transportasi umum.
Bukan hanya itu, restoran juga sudah bisa menerima pengunjung dengan jumlah banyak dan secara bersamaan. Tidak diperlukan lagi menunjukkan sertifikat digital COVID-19 khusus Uni Eropa atau tes PCR dengan hasil negatif.
Sementara ketika datang ke acara kebudayaan, olahraga, bar, klub, dan fasilitas kesehatan harus tetap menunjukkan sertifikat digital COVID-19 khusus Uni Eropa atau tes PCR dengan hasil negatif.
ADVERTISEMENT

Kasus COVID-19 di Portugal

Ilustrasi COVID-19. Foto: Dado Ruvic/Reuters
Pada Rabu (17/11), kasus COVID-19 di Portugal mencapai angka tertinggi sejak September 2021 dengan kasus harian menembus angka 2.527 orang.
Dilansir AFP, saat ini penduduk Portugal yang sudah divaksinasi menembus 86 persen dari keseluruhan jumlah penduduknya. Dan pihak berwenang mendesak lansia untuk segera diberikan vaksin booster.