Jelajahi Dunia dari Rumah lewat Singapore International Festival of Arts 2021
PerbesarNegeri Singa selalu punya cara untuk mengobati rasa #KangenSingapura para wisatawan . Saat kita tidak bisa berkunjung ke sana sampai pembatasan dibuka kembali, Singapura tetap menggelar berbagai festival secara online.
Ya, sebagai negara tetangga, Singapura punya banyak festival yang digelar sepanjang tahun. Entah untuk memeriahkan hari besar, menyambut suatu musim, atau memamerkan kreasi seni.
Setelah sukses menghadirkan Singapore Art Week beberapa waktu lalu, kali ini Singapura siap menggelar salah satu festival seni internasional pertama di dunia. Yup! Tahun ini, Singapore International Festival of Arts (SIFA) tetap digelar dengan format program live, hybrid, dan digital.
SIFA 2021 akan mempersembahkan lebih dari 60 pertunjukan seni dan 300 pameran melalui teater musik, tari, seni sastra, dan visual. Tak hanya dari Singapura, seniman-seniman asal Malaysia, Filipina, Swiss, Australia, Amerika Serikat, Jepang, hingga Lebanon siap mempertunjukkan karyanya selama 16 hari. Kabar baiknya, kamu juga bisa mengikuti acara ini tanpa perlu keluar rumah!
Menampilkan ragam karya kolaboratif
Jarak seolah bukan penghalang bagi para seniman yang akan tampil di SIFA 2021. Bersama pihak penyelenggara, mereka telah menyiapkan berbagai cara lewat teknologi agar bisa berkolaborasi lintas dunia dan tetap berinteraksi dengan penonton secara real-time.
Salah satu debut yang paling ditunggu di SIFA 2021 adalah kolaborasi SITI Company bersama Nine Years Theatre. Keduanya akan mengadaptasi karya Anton Chekhov's, Three Sisters, dalam format yang berbeda.
Bila biasanya pada pertunjukkan teater semua aktor akan ditampilkan di satu panggung yang sama, hal itu tidak terlihat pada kolaborasi kali ini. Ketika para aktor dari SITI Company muncul secara digital, mereka siap beradu akting dengan aktor-aktor Nine Years Theatre yang tampil di panggung SIFA 2021.
Tak hanya itu, penari dan koreografer asal Amerika Serikat, Pam Tanowitz, juga telah menyiapkan teknologi remoteworking untuk mempersembahkan karya terbaru dari The Rhythm of Us by Singapore Dance Theatre dan Singapore Symphony Orchestra. Ada pula pertunjukkan Invisible Opera yang dibawakan oleh Sophia Brous, langsung dari Melbourne.
Selain menggunakan bantuan teknologi terkini, SIFA 2021 juga tetap menyelenggarakan deretan pertunjukkan yang disiarkan langsung di beberapa tempat.
Mulai dari penayangan premier The Year of No Return oleh The Najib Stage, penampilan kolaborasi aktor Singapura dan Jepang dalam A Dream Under the Southern Bough, pertunjukkan teater Pangdemonium, Wild Rice Theatre, dan Singapore Repertory Theatre, hingga konser dalam format hybrid oleh NADA yang dikombinasikan dengan pengalaman VR dari The Observatory.
Untuk kamu penikmat jazz, jangan khawatir. SIFA 2021 pun turut mengundang lagenda jazz Singapura, Louis Soliano. Bersama Louis, selami musik jazz yang mengalun lembut di langit-langit Singapura.
Seru dan menarik, bukan? SIFA 2021 akan digelar pada tanggal 14 - 30 Mei 2021. Segera catat tanggalnya dan jangan sampai terlewat, ya! Untuk informasi lengkap, kamu bisa klik di sini .
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama dengan Singapore Tourism Board
