Jumlah Penumpang di Bandara AP I Naik 20 Persen Usai Aturan PCR-Antigen Dihapus

17 Maret 2022 10:58 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi bandara. Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi bandara. Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
PT Angkasa Pura I (AP I) (Persero) mencatat tren kenaikan jumlah penumpang di 15 bandara yang dikelolanya usai diterbitkannya SE Kemenhub No.21/2022 yang berlaku 8 Maret 2022 lalu.
ADVERTISEMENT
Direktur Utama Angkasa Pura I, Faik Fahmi menyebut, sejak 8-14 Maret, jumlah penumpang AP I mengalami peningkatan hingga 20 persen atau 761.234 penumpang setelah kebijakan antigen-PCR sebagai syarat penerbangan dihapus.
“Peningkatan trafik penumpang & pergerakan pesawat domestik pasca implementasi aturan perjalanan terbaru menjadi sinyal positif kembali bergairahnya industri aviasi & pariwisata secara perlahan. Ini juga menjadi indikasi mulai kembalinya kepercayaan masyarakat untuk kembali bepergian dengan moda transportasi udara dengan persyaratan perjalan yang lebih mudah dan nyaman,” ujar Faik Fahmi seperti dikutip dari keterangan resminya Kamis (17/3).
Ilustrasi Penumpang Pesawat di Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali. Foto: Dok. AP 1
Ia menambahkan, jumlah tersebut mengalami peningkatan jika dibandingkan periode 1-7 Maret yang melayani 631.271 penumpang.
Sedangkan untuk trafik pesawat pada periode 8-14 Maret, AP I mencatat melayani 7.208 pergerakan pesawat atau meningkat 9 persen jika dibandingkan periode 1-7 Maret yang melayani 6.610 pergerakan pesawat.
Petugas Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali tengah melakukan patroli di terminal penumpang untuk memastikan penerapan protokol kesehatan oleh calon penumpang dan penumpang pesawat udara. Foto: Dok. AP I
Bandara Adisutjipto Yogyakarta menjadi bandara yang mengalami kenaikan penumpang tertinggi pasca implementasi aturan perjalanan baru dengan melayani 2,197 penumpang atau meningkat hingga 33 persen dibandingkan pekan sebelumnya yang melayani 1.650 penumpang.
ADVERTISEMENT
Sedangkan, Bandara El Tari Kupang menjadi bandara yang mengalami peningkatan tertinggi kedua dengan melayani 22.216 penumpang atau meningkat hingga 29 persen jika dibandingkan pekan sebelumnya yang melayani 17.181 penumpang.
Kemudian, Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali menjadi bandara yang mengalami peningkatan tertinggi ketiga dengan melayani 118.319 penumpang atau meningkat hingga 28 persen jika dibandingkan pekan sebelumnya yang melayani 91.789 penumpang.

Penerbangan Internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali

Suasana di Bandara Ngurah Rai, Bali, Selasa (15/3/2022). Foto: Angkasa Pura I
Selain mencatat kenaikan jumlah penumpang, AP I juga mencatat penerbangan rute internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali erus menunjukkan tren positif.
Sejak kembali melayani penerbangan internasional pada 3 Februari hingga 14 Maret 2022, jumlah penumpang internasional yang berangkat dan pergi dari Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali telah mencapai 8.770 penumpang dengan trafik pesawat mencapai 142 pergerakan pesawat.
ADVERTISEMENT
Hingga saat ini sebanyak 7 maskapai rute internasional telah beroperasi di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali dengan melayani 5 rute penerbangan. Ke-7 maskapai tersebut yaitu Garuda Indonesia rute Narita-Denpasar & Sydney-Denpasar, Singapore Airlines rute Singapura-Denpasar, Scoot rute Singapura-Denpasar.
Jetstar Buka Rute Bali-Melbourne, Selasa (15/3/2022). Foto: Angkasa Pura I
Kemudian, Jetstar Asia rute Singapura-Denpasar, KLM Royal Dutch rute Singapura-Denpasar, Jetstar Airways rute Melbourne-Denpasar, dan Malaysia Airlines rute Kuala Lumpur-Denpasar.
"Dengan terus bertambahnya jumlah maskapai yang melayani penerbangan rute internasional di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali, diharapkan dapat mendukung upaya pemulihan ekonomi & industri pariwisata di Bali secara berkelanjutan," ujar Faik Fahmi.
"Kami juga berkomitmen untuk terus memastikan semua prosedur operasional penerbangan internasional berjalan sesuai dengan regulasi yang berlaku & implementasi protokol kesehatan dilaksanakan secara ketat demi mewujudkan penerbangan yang aman, nyaman dan sehat bagi seluruh pengguna jasa,” pungkasnya.
ADVERTISEMENT