Kisah Anindhita, Penderita Autisme yang Produk Jaketnya Dibeli Sandiaga Uno
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Ada yang menarik dari workshop kali ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Indonesia, Sandiaga Uno , diberi jaket oleh salah satu peserta bernama Anindhita Kurnia Isa.
"Aku punya sesuatu buat Pak Sandiaga, semoga bapak suka sama jaketnya, ya," kata Anindhita, di acara Workshop KaTa Kreatif, Kota Jakarta Selatan, pada Kamis (12/5).
Sandiaga Uno pun senang menerimanya dan langsung memakai jaket yang diberikan Anindhita untuknya.
"Wah, ini bagus banget, langsung saya pakai, ya," ujar Sandiaga.
Setelah acara workshop selesai, kumparan mendapat kesempatan untuk bertemu langsung dengan Anindhita Kurnia Isa, yang memiliki brand bernama CuteMonster.
Anindhita Kurnia Isa, seorang wanita berusia 22 tahun yang didiagnosis menderita autis sejak umur 1,5 tahun dan sangat menyukai gambar sejak SD.
ADVERTISEMENT
"Aku suka gambar dari SD. Cutemonster awalnya dari Ibuku, karena hobiku sebagai pelukis. Aku memang hobi gambar, jadi Ibuku kepikiran dikiranya itu harus ditempatkan di lukisan," kata Anindhita.
Ternyata, semua keputusan sang Ibu berubah semenjak bertemu dengan guru gambar Anindhita yang bernama Yudis. Guru gambarnya mengatakan bahwa Anindhita lebih sesuai untuk menggambar dibandingkan melukis.
"Sejak itu Ibuku lebih mengarahkan gambar yang nantinya diaplikasikan ke produk CuteMonster. Brand-ku ada di online dan offline, kalau offline ada di Mbloc, tepatnya di Mata Lokal," tambahnya.
Jika ditanya berapa lama proses menggambar desain, Anindhita mengatakan bisa lama dan cepat, karena itu semua tergantung mood saat ia mengerjakannya.
Biasanya kalau sudah mentok inspirasinya, Anindhita akan jalan-jalan, melihat YouTube, dan Instagram untuk membangkitkan kembali mood dan inspirasinya.
ADVERTISEMENT
"Desain dari CuteMonster sendiri semuanya gambar aku mulai dari kecil hingga sekarang. Cuma untuk promosi dan urusan keuangan itu Ibuku yang mengatur," ungkap pemilik CuteMonster ini.
Melihat produknya yang bagus dan menarik, Sandiaga Uno pun akhirnya membeli jaket, tas, dan notebook yang akan diberikan untuk keluarganya.
Adapun harapan Anindhita dengan diadakannya workshop KaTa Kreatif, dirinya bisa lebih kreatif dan semoga anak-anak berkebutuhan khusus seperti dirinya bisa difokuskan.
"Aku juga berharap produk aku bisa membuat aku survive, karena hanya ini pekerjaanku. Aku enggak bisa kerja kantoran, jadi aku cuma bisa jadi seniman," pungkas Anindhita.