Lari di Banyuwangi Ijen Green Run Bersama Putri Pariwisata Dikna

Dikna Faradiba (Foto: Cornelius Bintang/kumparan)

Banyuwangi Ijen Green Run 2017 diikuti oleh ratusan peserta dengan latar belakang yang berbeda. Ada yang memang atlet lari profesional, orang-orang yang hobi lari, tentara hingga putri pariwisata 2015, Dikna Fardiba.

Dikna yang juga Miss Southeast Asia Tourism Ambassadress 2016-2017 akan menjajal kemampuan berlarinya di katergori 5 km. Menurutnya ajang ini sangat spesial karena rute yang dilalui berbeda dari ajang lari yang biasanya.

Di Banyuwangi Ijen Green Run para peserta akan disajikan pemadangan alam yang menyejukkan mata, mulai dari rimbun perkebunan kopi, cengkeh, dan pinus, hutan, sungai, persawahan, hingga suasana khas perdesaan.

Ada 3 kategori di ajang ini, yakni 5 km, 15 km dan 27 km. Peserta yang memilih rute 5 km seperti Dikna akan melewati perkampungan di Desa Tamansari, sebuah desa wisata yang ada di lereng Ijen. Lalu mereka akan menyusuri jalan setapak sekitar resor cantik Jiwa Jawa Resort dan menyeberangi sungai menuju Kampung Kalongan. Tak hanya itu, peserta juga akan disuguhi pemandangan perkebunan rakyat yang asri dan berudara segar.

"Ini lari sambil mengelilingi alam. Kawah Ijen kan bagus banget. mengelilingi Ijen itu sesuatu yang menantang dan menarik," ucap Dikna saat berbincang dengan kumparan (kumparan.com) Jumat (21/7/2017).

Dikna Faradiba (Foto: Cornelius Bintang/kumparan)

Sebelum hari H, Dikna mengaku melakukan persiapan agar fisiknya tetap sehat dan bisa menyelesaikan tantangan. "Aku gym karena fisik itu penting sih. Lari yah beberapa hari ini sebelum berangkat aku lebih ke persiapan fisik," katanya.

Dikna Faradiba (Foto: Cornelius Bintang/kumparan)

Perempuan kelahiran 14 Desember 1993 ini punya tips untuk para peserta Banyuwangi Ijen Green Run. Pertama persiapkan fisik dan mental.

Kedua pastikan sepatu yang dipakai nyaman dan tidak membuat kaki lecet. "Karena kita akan lari di medan yang tidak biasanya, yaitu mengelilingi alam jadi make sure sepatu kalian itu sepatu yang senyaman mungkin, jangan sampai ada insiden yang tidak kita harapkan," ucap Dikna.

Selain itu, lanjut Dikna, peserta bisa membawa kamera untuk memotret keindahan di alam Ijen. Jangan lupa istirahat yang cukup agar hari H tidak kelelahan.

"Istirahat yang cukup, jangan sampai kelelahan dan tidak semangat. Sampai ketemu di Banyuwangi Ijen Green Run 2017," katanya.

Tidak hanya berpartisipasi di acara Banyuwangi Ijen Green Run 2017, Dikna juga akan menghadiri acara Meet & Greet untuk berjumpa dengan para fansnya pada tanggal 24 Juli 2017, pukul 18.00-20.00 WIB.

Dengan tema "How to unlock your creative potential", Dikna akan berbagi cerita dan pengalamannya seputar kegiatannya yang selama ini dilakukan.

Meet & greet ini gratis tidak dipungut biaya, siapapun bisa hadir dan bertemu langsung dengan Dikna. selain itu Jebeng Thulik kebanggaan Banyuwangi pun akan turut hadir di acara ini.

kumparan (kumparan.com) juga mengadakan kumparan Getaway "Explore Banyuwangi & Ijen Green Run 2017". 12 orang yang sudah terpilih dalam kuis ini akan mengikuti Explore Banyuwangi dan Ijen Green Run 2017 selama 3 hari 2 malam tanpa mengeluarkan uang sepeser pun.

Di Explore Banyuwangi dan Ijen Green Run 2017 mereka akan menikmati Green Airport Tour, Green Building Pendopo Tour, Bangsring Underwater, Kuliner Nasi Tempong Mbok Nah, ngobrol bareng dengan Pak Bupati, dan menginap di Hotel Mahkota Plengkung.

Puncaknya pada tanggal 23 Juli 2017, peserta akan diberikan kesempatan mengeksplor alam serta berkenalan dengan para pelari lainnya di Ijen Green Run 2017, lalu menginap di hotel bintang 4, El Royale Hotel and Resort Banyuwangi.

Untuk mengenal Dikna lebih dekat, Anda bisa follow akunnya di kumparan.