Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
ADVERTISEMENT
Merasa penat dengan padatnya kegiatan, pekerjaan dan rutinitas yang membosankan di ibukota? Jika iya, berarti itu tandanya kamu butuh liburan. Pergi ke pantai dan menikmati birunya air laut, bisa menjadi salah satu pilihan untuk merilekskan badan dan pikiran. Buat kamu yang tinggal di Jakarta, tak perlu terbang jauh untuk mendapatkan paket lengkap vitamin-sea, lho! Kamu bisa rehat sejenak dan menikmati laut yang cantik di Pulau Pramuka, Kepulauan Seribu .
ADVERTISEMENT
Ada dua pilihan akses untuk menuju ke Pulau Pramuka. Pertama kamu bisa mengaksesnya melalui Pelabuhan Marina Ancol atau bisa juga melalui Pelabuhan Kali Adem, Jakarta Utara. Jika berangkat dari Marina Ancol, kamu bisa membeli tiket speedboat dengan harga sekitar Rp 120 ribu sampai Rp 150 ribu per orang untuk sekali jalan. Waktu tempuh menggunakan speedboat cukup cepat yaitu sekitar 1,5 jam saja.
Sedangkan jika memilih berangkat dari Kali Adem, kamu bisa menggunakan kapal tradisional dengan harga tiket berkisar Rp 50.000 sampai Rp 60.000 per orang untuk sekali jalan. Namun, perjalanan menggunakan kapal tradisional ini sedikit memakan waktu lebih lama yaitu sekitar 2,5 jam. Buat kamu yang mabuk laut, ada baiknya kamu makan dan minum obat anti mabuk perjalanan dulu sebelum berangkat, ya.
ADVERTISEMENT
Sesampainya di Pulau Pramuka, kamu akan disambut dengan dermaga sederhana yang cantik dengan nuansa warna putih. Di sekitar dermaga ini, ada banyak pedagang yang akan menyambutmu dengan ragam jajanan makanan kecil. Kamu bisa mampir sejenak untuk mengganjal perut setelah perjalanan menyeberang tadi.
Jika barang bawaan kamu cukup banyak, tak usah khawatir, kamu bisa menyewa gerobak milik warga lokal. Mereka akan dengan senang hati mengantarkan kamu beserta barang-barang bawaanmu ke penginapan yang kamu tuju. Nah, untuk pilihan penginapan, kamu pun tak perlu bingung. Sebagai pusat pemerintahan Kabupaten Administratif Kepulauan Seribu, akomodasi di Pulau Pramuka cukup komplit.
Mulai dari villa hingga homestay bisa kamu temukan di pulau seluas 16 hektare ini. Bagi kamu yang ingin menginap dengan harga terjangkau namun punya fasilitas yang oke, homestay bisa jadi pilihan tepat.
ADVERTISEMENT
Salah satu homestay yang bisa menjadi pilihanmu adalah Dolphin Homestay. Dari dermaga tempat kamu tiba tadi, kamu cukup berjalan ke arah kanan menyusuri jalan konblok. Sekitar 500 meter, kamu akan tiba di Dolphin Homestay yang terletak tepat menghadap bibir pantai.
Dolphin Homestay memiliki 19 kamar untuk disewakan. Homestay ini memang cukup unik, lho. Sebab saat masuk ke dalam kamar, kamu tidak akan langsung mendapati kasur. Kamar di Homestay Dolphin ini ibarat kamar hotel tipe luxury yang di dalamnya masih memiliki ruang-ruang lain.
Nah dalam ruangan yang super besar ini terdapat ruang tamu minimalis lengkap dengan TV, sebuah dapur, toilet dan ada satu ruang tidur utama.
Kamarnya pun sangat nyaman dengan satu kasur berukuran double dan satu kasur berukuran single. Tarifnya juga dijamin enggak bikin kantong bolong. Per malam, satu kamar di Dolphin Homestay ini dibandrol seharga Rp 350 ribu.
ADVERTISEMENT
“Di sini per malamnya Rp 350 ribu. Satu kamar untuk tiga orang. Kalau berempat bisa, tapi per malamnya jadi Rp 400 ribu. Sudah AC dan ada kipas juga di ruang depan,” ujar Pemilik Dolphin Homestay, Rohadah kepada kumparan beberapa waktu yang lalu.
Rohadah bercerita bahwa dirinya memulai bisnis homestay ini sejak 2006 silam. Dari hanya punya satu kamar, kemudian terus berkembang menjadi 19 kamar saat ini.
Puncaknya pada 2010 hingga 2011, pariwisata di Pulau Pramuka mulai booming. Kebutuhan akan homestay pun mulai naik sehingga tak heran jika homestay lain mulai bermunculan. Dengan potensi yang cukup positif dari tahun ke tahun, keberadaan homestay pun makin dilirik termasuk juga oleh pihak perbankan. Menurut Rohadah, pihak perbankan juga turut andil dalam perkembangan homestay di Pulau Pramuka .
Termasuk juga Dolphin Homestay miliknya yang mendapat bantuan CSR hingga penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) dari PT Bank Negara Indonesia (BNI) (Persero).
ADVERTISEMENT
“Kalau CSR dari BNI kita tuh kemarin dibantu pertama pengecatan bangunan ya. Yang ke dua ranjang karena kamarnya rata-rata belum ada ranjangnya jadi dikasih ranjang terus seprai, selimut, gorden gitu sih,” ujar Rohadah.
Nah tak heran, sejak adanya bantuan tersebut, tampilan kamar di Dolphin dan beberapa homestay lain jadi makin cantik, nyaman dan tak kalah dari kamar-kamar yang ada di villa. Dengan kamar yang nyaman ini tentunya liburan kamu bisa makin menyenangkan, bukan?
Apalagi dari homestay Dolphin, lanskap yang disuguhkan adalah lepas pantai yang indah. Di depan homestay juga ada saung kecil yang nyaman untuk sekadar menikmati sore hari yang tenang di Pulau Pramuka. Ada juga warung kecil di samping homestay yang menjual berbagai minuman hangat.
ADVERTISEMENT
Menikmati senja yang cantik, mendengar deburan ombak dan angin sepoi-sepoi dijamin akan membuat tak beranjak dari Pulau Pramuka . Jadi kapan mau liburan?