Pasangan Ini Terdampar di Maldives Selama 3 Minggu Saat Bulan Madu

Ilustrasi pasangan kekasih yang sedang liburan Foto: Shutter Stock

Kejadian tak mengenakkan kembali terjadi pada turis di masa pandemi virus corona. Hal tersebut kali ini menimpa pasangan pengantin baru yang sedang berbulan madu di Maladives.

Bernama Olivia dan Raul de Freitas, pasangan asal Afrika Selatan ini berencana berbulan madu selama enam hari di Maldives. Namun rencana itu tiba-tiba berubah saat Afrika Selatan mengumumkan dilakukannya lockdown.

Dilansir Insider, Maldives selalu menjadi tujuan impian pasangan ini. Olivia yang bekerja sebagai guru dan Freitas yang adalah tukang daging harus menabung dulu untuk bisa merasakan bulan madu mewah di sana.

- Foto: Getty Images

Pasangan ini menginap di sebuah resort mewah Cinnamon Velifushi Maldives yang harganya mulai Rp 11,8 juta per malamnya. Awalnya, mereka merasakan bulan madu yang indah selama beberapa hari hingga kemudian mendapatkan informasi bahwa Afrika Selatan menutup bandaranya.

“Ketika kami mengetahui bahwa Afrika Selatan menutup perbatasannya, kami khawatir, marah, dan cemas karena tidak tahu bagaimana kami akan kembali,” kata mereka.

Setelah sempat bersenang-senang di awal, mereka menghabiskan hari-hari berikutnya dengan mencari jalan keluar. Mereka sempat berpikir untuk menyeberangi pulau menggunakan speedboat selama 90 menit. Namun hal itu akan percuma karena mereka tetap tidak akan mendapatkan penerbangan ke Afrika.

Maldives (Maladewa) Foto: Pixabay

Hari berikutnya, semua tamu resort memilih untuk pulang ke negaranya masing-masing. Sehingga hanya tersisa pasangan ini yang tinggal di resort mewah yang biasanya melayani 180 orang tamu itu.

“Menjadi satu-satunya tamu di resort itu kesepian dan menyenangkan pada saat bersamaan. Kami benar-benar senang menghabiskan waktu bersama staf dan mengenal mereka secara pribadi,” kata pasangan itu lagi.

Tidak bisa pulang ke negaranya bukan menjadi satu-satunya kekhawatiran pasangan ini. Tapi juga soal biaya menginap yang semakin hari akan semakin bertambah meskipun pihak resort bersedia memberikan diskon untuk mereka.

Siapa sangka, bulan madu yang rencananya hanya memakan waktu enam hari ini malah membuat mereka terdampar di sana selama tiga minggu lamanya. Setelah sekian lama terdampar, akhirnya mereka berhasil pulang ke Afrika Selatan dengan menyewa jet pribadi.

Keduanya menyewa jet pribadi bersama sekitar 40 turis Afrika lainnya yang terdampar di Maldives. Jet pribadi ini disewa dengan biaya Rp 1,6 miliar dari patungan mereka

Menurut Freitas dan Olivia, ini merupakan perjalanan mereka yang tak akan terlupakan. Mereka mendapatkan pengalaman berharga yang sangat mahal, sekaligus merasa beruntung karena berhasil pulang ke rumah dengan selamat.

Laporan Hutri Dirga Harmonis

***

kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!