Rekomendasi 5 Kebun Raya di Indonesia untuk Wisata Bersama Keluarga
PerbesarTak melulu pantai atau pegunungan, nyatanya Indonesia juga memiliki kebun raya yang menarik untuk dikunjungi bersama keluarga. Rindangnya dedaunan, udaranya yang sejuk menjadi beberapa alasan kebun raya cocok untuk dikunjungi saat liburan #DiIndonesiaAja .
Apalagi di masa pandemi seperti sekarang, wisata alam merupakan pilihan yang tepat dan kebun raya adalah jawabannya. Selain minim risiko, kamu juga bisa menambah edukasi tentang berbagai tanaman khas yang ada di Indonesia.
Tahukah kamu kalau Indonesia punya beberapa kebun raya yang tersebar di berbagai daerah, lho. Penasaran di mana saja? Yuk, simak ulasan berikut.
Kebun Raya Bogor
Kamu bisa menemukan beragam jenis tanaman dari berbagai daerah yang ada di Indonesia. Salah satunya adalah bunga Rafflesia Arnoldi yang ditemukan oleh Thomas Stamford Raffles. Selain menjadi penemu, ia juga menjadi penggagas berdirinya Kebun Raya Bogor.
Tak hanya itu saja, di Kebun Raya Bogor kamu juga bisa menemukan Rumah Anggrek dengan koleksi sekitar 3.000 jenis tanaman dari berbagai daerah.
Wajar jika Kebun Raya Bogor jadi spot asyik buat kamu yang ingin menghabiskan liburan bareng keluarga. Selain itu, kebunnya yang luas membuatmu tidak perlu khawatir berdesakan dengan pengunjung.
Tak hanya itu saja, Kebun Raya Bogor juga punya koleksi spesies tumbuhan yang tak kalah menariknya di Taman Meksiko. Di tempat ini kamu bisa menemukan tumbuhan iklim kering yang ditata menyerupai habitat aslinya dan menjadi taman yang eksotis, karena berada di Bogor yang dikenal dengan julukan kota hujan.
Taman ini memiliki kekayaan koleksi lebih dari 100 spesies, seperti agave, yucca, kaktus dan tumbuhan sukulen lain. Sebagian besar koleksi tersebut berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan, termasuk Meksiko.
Spesies yang ada di taman ini umumnya digunakan sebagai tanaman hias, khususnya tanaman aksen karena memiliki bentuk yang menarik. Bentuk yang unik adalah dari mekanisme adaptasi hidupnya di iklim kering, misalnya dengan mereduksi ukuran daun, bahkan mengubahnya menjadi duri, mengubah batang menjadi tempat fotosintesis, dan bentuk adaptasi lainnya sehingga dapat menyerap dan menyimpan air semaksimal mungkin.
Selain udaranya yang sejuk, Kebun Raya Bogor memiliki beberapa spot-spot foto Instagramable. Kamu bisa berfoto di Jembatan Merah, Monumen Lady Raffles, Danau Gunting, hingga beragam spot foto menarik lainnya.
Bukan hanya kebun biasa, kamu juga bisa menemukan museum yang menyimpan berbagai koleksi mengenai hewan-hewan. Di dalam museum Zoologi Bogor terdapat berbagai jenis satwa diawetkan. Jumlah spesies di pamerkan mencapai 2.000 jenis.
Tak hanya fosil hewan saja, di museum Kebun Raya Bogor juga terdapat diorama-diorama binatang sebagai figur utama. Salah satu koleksi paling memikat di sini, yakni tulang dan kerangka paus biru.
Penasaran? Kamu bisa datang langsung ke kebun raya yang terletak di Jalan Ir. H. Juanda No. 13, Paledang, Kecamatan Bogor Tengah, Kota Bogor, Jawa Barat ini.
Kebun Raya Cibodas
Masih berada di daerah Jawa Barat, kamu juga bisa menemukan satu kebun raya yang tak kalah menariknya, yaitu Kebun Raya Cibodas . Terletak di daerah Cimacan, Cipanas, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, kebun raya yang satu ini juga bisa menjadi destinasi yang bisa kamu kunjungi.
Selain Udaranya yang sejuk karena berada di kawasan Hutan Gunung Gede Pangrango, Kebun Raya Cibodas juga punya beragam koleksi tanaman dari berbagai daerah di Indonesia. Di kebun raya seluas lebih dari 80 hektar ini terdapat 1.200 spesies flora, termasuk 350 spesies kaktus dan 360 jenis anggrek.
Sebagai tempat konservasi, Kebun Raya Cibodas juga memiliki koleksi tanaman yang disimpan di dalam rumah kaca. Rumah kaca tersebut untuk melindungi beragam jenis tanaman langka yang terancam punah.
Menariknya, kamu juga bisa menemukan satu tanaman langka, yaitu bunga bangkai raksasa atau Amorphophallus titanum Becc.
Tak hanya itu, Kebun Raya Cibodas juga punya beragam spot asik untuk foto-foto atau berkeliling menikmati rindangnya pepohonan. Salah satunya kamu bisa menemukan Taman Sakura yang menyajikan pemandangan kebun ala Jepang.
Tak hanya Taman Sakura, kamu juga bisa menyaksikan pemandangan Taman Lumut yang ditumbuhi sekitar 235 jenis lumut.
Sementara itu, di Taman Rhododendron kamu bisa menemukan sebuah taman yang punya beragam jenis bunga dari beberapa negara, seperti Indonesia, Jepang, hingga China.
Kebun Raya Eka Karya
Enggak hanya Jawa Barat, Bali juga punya kebun raya yang menarik untuk dikunjungi saat liburan #DiIndonesiaAja . Namanya adalah Kebun Raya Eka Karya atau Kebun Raya Bali.
Sama seperti kebun raya sebelumnya, Kebun Raya Bali juga punya beragam koleksi tanaman dari berbagai daerah di Indonesia. Menariknya, kebun raya yang terletak di kawasan wisata Bedugul, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan, Bali ini merupakan kebun raya terbesar dan terluas di Pulau Dewata.
Kebun seluas 50 hektar ini menyimpan berbagai jenis koleksi tanaman, mulai dari anggrek, tumbuhan paku dan lumut, begonia, kaktus, tanaman air, dan sebagainya.
Selain bisa menikmati segarnya tumbuh-tumbuhan hutan hujan tropis, kamu juga bisa menikmati keindahan dan kicauan burung-burung yang ada di sekitar kebun raya ini. Ada pula beragam atraksi wisata yang bisa dicoba, salah satunya adalah Bali Treetop Adventure Park, yang menyajikan beragam wahana outbound dan sebagainya.
Di Kebun Raya Bali ini kamu juga bisa berjalan-jalan menikmati pemandangan atau berfoto ria bersama keluarga atau teman-teman. Namun, jika tidak mau capek-capek berjalan mengitari kebun raya ini, kamu bisa menjajal mobil wisata yang akan mengelilingi Kebun Raya Eka Karya.
Taman Hutan Raya Ir. H. Djuanda
Dari Bali bergeser ke Bandung, ada satu kebun raya yang tak kalah menariknya untuk kamu kunjungi, yaitu Taman Hutan Raya Juanda. Bagi kamu pecinta wisata alam, Taman Hutan Raya Juanda atau yang juga dikenal Tahura Juanda menjadi tempat yang tak boleh dilewatkan begitu saja.
Taman terbesar yang pernah dibangun oleh Pemerintah Hindia Belanda ini pada awalnya merupakan hutan lindung bernama Hutan Lindung Pulosari, dengan luas 590 hektar.
Tahura Djuanda merupakan kawasan konservasi yang memadukan alam sekunder dengan hutan tanaman. Pada tahun 1963, berbagai jenis tanaman kayu asing yang berasal dari luar daerah dan luar negeri, ditanam pada lahan seluas 30 hektar di sekitar plaza dan gua yang terdiri dari 40 famili, 112 spesies dengan jumlah diperkirakan 2.500 pohon.
Fauna yang terdapat di dalam kawasan Tahura Djuanda antara lain musang, tupai, kera, serta berbagai jenis burung seperti kepodang, ketilang dan ayam hutan.
Sementara itu, berbagai aktivitas bisa dilakukan di Taman Hutan Raya Djuanda, seperti hiking di gua, trekking, atau berolahraga. Kamu juga bisa mengunjungi beberapa objek wisata sekaligus, mulai dari Gua Belanda, Gua Jepang, Tebing Keraton hingga curug dan air terjun.
Bagi kamu yang gemar menyusuri gua, Gua Jepang bisa menjadi tempat yang menguji adrenalinmu. Sebab, gua bersejarah yang dibangun pada 1942 ini konon punya nuansa mistis.
Terdapat 18 bunker yang masih dalam keadaan sama seperti aslinya. Bunker-bunker ini pun memiliki fungsi yang berbeda-beda, misalnya sebagai tempat pengintaian, tempat penembakan, ruang pertemuan, gudang dan dapur.
Bunker-bunker ini dibangun dengan jarak berdekatan, sekitar 30 meter. Konon, untuk membangun Gua Jepang ini, militer Jepang memanfaatkan masyarakat Indonesia secara paksa atau kita kenal dengan romusha.
Buat yang ingin menikmati sejuknya udara khas pegunungan atau spot foto yang ciamik, kamu bisa mampir ke Tebing Keraton. Diselimuti kabut tipis, dari atas Tebing Keraton kamu bisa melihat pemandangan Lembang kala sunrise dan sunset yang memesona.
Bandung Zoological Garden
Terakhir, kebun raya yang bisa kamu kunjungi adalah Bandung Zoological Garden. Berlokasi di Jalan Kebun Binatang Nomor 6, Bandung Zoological Garden memiliki lebih dari 800 individu koleksi satwa, mulai dari kelas mamalia, aves, reptil dan pisces.
Tidak hanya untuk sekadar rekreasi saja, pengunjung yang datang ke kebun binatang ini juga bisa berinteraksi dan berfoto bersama satwa di waktu dan area tertentu. Tentunya, dua kegiatan tersebut aman dilakukan, karena adanya pengawasan dari zookeeper andal yang bertugas.
Ada berapa wahana yang bisa kamu temukan di Bandung Zoological Garden. Mulai dari merasakan sensasi naik unta tunggang, gajah tunggang, kuda tunggang, hingga melihat pertunjukkan satwa menggemaskan.
Beberapa fasilitas pendukung juga bisa dimanfaatkan oleh pengunjung seperti naik perahu kayuh, main di taman bermain, kulineran dan membeli buah tangan untuk kenang-kenangan.
Jadi, mana kebun raya yang akan kamu pilih untuk menghabiskan liburan #DiIndonesiaAja ? Tapi ingat, jangan lupa tetap terapkan protokol kesehatan saat berkunjung ke kebun raya, ya, seperti memakai masker, mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, membawa hand sanitizer, dan mengecek suhu tubuh.
