Selfie Usai Selamat dari Kecelakaan Maut, Penumpang Pesawat Ini Tuai Kritikan

Petuga pemadam kebakaran berusaha memadamkan api pesawat LATAM Airlines LTM.SN setelah bertabrakan dengan truk pemadam kebakaran di landasan Bandara Internasional Jorge Chavez Peru. Foto: Mauro A. Ferreira/via REUTERS

Pesawat LATAM Airlinies mengalami kecelakaan usai bertabrakan dengan mobil pemadam kebakaran di Bandar Udara Internasional Jorge Chavez, Peru, pada Jumat (18/11). Akibat insiden tersebut, dua orang petugas kebakaran tewas setelah tertabrak pesawat.

Sempat terbakar hebat, 102 penumpang yang ada di dalam pesawat berhasil selamat. Walau demikian, di balik kecelakaan tersebut, dua orang penumpang justru tuai kritikan setelah mengunggah foto selfie-nya.

Pesawat LATAM Airlines yang tengah mengudara Foto: Shutter Stock

Dilansir Unilad, dua orang penumpang pesawat yang tidak disebutkan identitasnya diketahui sempat mengambil foto selfie usai kecelakaan terjadi.

Dalam fotonya yang viral di media sosial, kedua penumpang laki-laki dan perempuan tersebut tampak tersenyum dengan background pesawat LATAM Airlines yang setengah hancur usai tabrakan. Busa pemadam kebakaran dapat dilihat di seluruh badan pesawat.

Enrique Varsi-Rospigliosi, pria yang diyakini di foto itu, mengunggah fotonya di akun Twitter pribadinya.

"Ketika hidup memberi Anda kesempatan kedua #latam," cuit @enriquevarsi.

Unggahannya pun menjadi viral di media sosial dan menuai kritikan. Mereka dianggap tidak berempati atas dua petugas yang kehilangan nyawa akibat insiden tersebut.

Foto Selfie-nya Viral dan Tuai Kiritik

Foto selfie kedua penumpang tersebut akhirnya viral dan menuai kritikan. Sebelumnya, laman Facebook A320 System juga membagikan foto yang memperlihatkan salah satu sisi pesawat yang terbakar setelah menghantam mobil pemadam kebakaran tersebut.

Banyak netizen yang menyampaikan keprihatinannya atas kecelakaan tersebut dan berharap kejadian tak terulang. Selain itu, netizen juga menyampaikan rasa belasungkawa mereka kepada dua petugas kebakaran yang tewas.

"Ini sangat menyedihkan untuk kerabat dari petugas pemadam kebakaran. Mungkin orang-orang dalam foto tersebut tidak menyadari kematian atau mungkin sangat lega bisa selamat. Pada saat itu mereka mungkin tidak memikirkannya, dan mengatakan kepada keluarga mereka sendiri mereka baik-baik saja. Kami yang berkomentar tidak mengalami kecelakaan, sehingga tidak dapat mengetahui pemikiran mereka," tulis netizen.

Petuga pemadam kebakaran berusaha memadamkan api pesawat LATAM Airlines LTM.SN setelah bertabrakan dengan truk pemadam kebakaran di landasan Bandara Internasional Jorge Chavez Peru. Foto: Mauro A. Ferreira/via REUTERS

"Ini bisa menjadi bencana besar. Semua orang di pesawat sangat beruntung," timpal lainnya.

"Turut berduka cita atas para petugas pemadam kebakaran yang tewas dalam kecelakaan ini. Mereka mempertaruhkan hidup mereka setiap hari untuk menyelamatkan orang lain," ucapnya yang lain.

Ungkapan belasungkawa juga datang dari Presiden Peru, Pedro Castillo. Hal tersebut ia sampaikan di akun Twitter pribadinya.

"Saya menyampaikan belasungkawa yang tulus kepada kerabat Ángel Torres dan Nicolás Santa Gadea, petugas pemadam kebakaran pemberani yang tewas dalam kecelakaan itu. Pikiran dan doa saya bersama mereka. Saya berdoa untuk pemulihan (penumpang) yang terluka," cuitnya.

Kronologi Kecelakaan Pesawat LATAM Airlines

Petuga pemadam kebakaran berusaha memadamkan api pesawat LATAM Airlines LTM.SN setelah bertabrakan dengan truk pemadam kebakaran di landasan Bandara Internasional Jorge Chavez Peru. Foto: Mauro A. Ferreira/via REUTERS

Sebelumnya, pesawat LATAM Airlines mengalami kecelakaan saat melakukan penerbangan dari Ibu Kota Lima menuju Kota Juliaca.

Pesawat tersebut tampak bersiap lepas landas dengan kecepatan penuh, tetapi menabrak mobil pemadam kebakaran di landasan pacu yang juga melaju dengan kecepatan tinggi.

Alhasil, roda pendaratan pesawat rusak, namun sempat tetap melaju hingga menimbulkan jejak percikan api di sepanjang landasan pacu. Ketika berhenti, pesawat mengeluarkan kepulan asap dan bagian belakangnya terbakar.

Terkait kecelakaan itu, manajer LATAM Peru, Manuel van Oordt, berkata dirinya mengaku terkejut dengan keberadaan petugas pemadam kebakaran di landasan pacu.

Sebab, pilot pesawat tidak melaporkan adanya kejanggalan dan kru pesawat menerima perizinan dari otoritas bandara untuk lepas landas.

“Tidak ada keadaan darurat yang dilaporkan dalam penerbangan. Itu adalah penerbangan dalam kondisi optimal untuk lepas landas, dia memiliki izin untuk lepas landas, dan dia menemukan sebuah mobil di landasan pacu dan kami tidak tahu apa yang dilakukan mobil ini di sana,” beber van Oordt, dalam sebuah konferensi pers.