Seluruh Piramida di Mesir Dibersihkan untuk Cegah Penyebaran Virus Corona

27 Maret 2020 8:35 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan di kawasan Piramida, Giza, Kairo, Mesir.  Foto: REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
zoom-in-whitePerbesar
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan di kawasan Piramida, Giza, Kairo, Mesir. Foto: REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
ADVERTISEMENT
Pemerintah Mesir telah memberlakukan jam malam terhitung Rabu (25/3) kemarin hingga 14 hari ke depan guna mengantisipasi penyebaran virus corona atau COVID-19. Tak sampai di situ, Pemerintah Mesir juga memerintahkan agar piramida-piramidanya disemprotkan cairan disinfektan untuk mencegah penyebaran virus corona.
ADVERTISEMENT
Sebelumnya, pada 23-31 Maret 2020, seluruh area arkeologi termasuk piramida telah ditutup bagi wisatawan.
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan di kawasan Piramida, Giza, Kairo, Mesir. Foto: REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
Salah satu tempat wisata terpopuler di Mesir yaitu Piramida Giza, juga ikut dibersihkan.
Menurut Direktur Jenderal Piramida Mesir, Ashraf Mohie El-Din, penyemprotan tak dilakukan sembarangan karena membutuhkan material khusus untuk membersihkan piramida.
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan di kawasan Piramida, Giza, Kairo, Mesir. Foto: REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
"Kami memanfaatkan periode (penutupan) ini untuk membersihkan seluruh area piramida, tetapi juga untuk melakukan beberapa pekerjaan pemeliharaan dan renovasi agar area ini siap menerima kunjungan wisatawan lagi," kata El-Din seperti dikutip NY Times.
Tim yang melakukan pembersihan juga dilengkapi dengan peralatan seperti penutup wajah, pelindung bagian tubuh, dan juga cairan disinfektan khusus. Mereka akan membersihkan pintu masuk piramida, loket masuk pembelian tiket, hingga jalan-jalan di sekitar piramida.
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan di kawasan Piramida, Giza, Kairo, Mesir. Foto: REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
Meski begitu, El-Din mengungkapkan bahwa Piramida Djoser yang merupakan salah satu peninggalan tertua dan terbesar di Mesir akan disemprotkan disinfektan di waktu mendatang.
ADVERTISEMENT
Hal ini dikarenakan, saat ini bukanlah waktu yang tepat karena piramida tersebut baru saja dibuka setelah restorasi besar-besaran selama sekitar 14 tahun. Selain piramida, beberapa peninggalan sejarah di Mesir juga akan dilakukan penyemprotan disinfektan secara bertahap.
Petugas menyemprotkan cairan desinfektan di kawasan Piramida, Giza, Kairo, Mesir. Foto: REUTERS / Amr Abdallah Dalsh
Mesir menjadi salah satu negara yang tak luput dari serangan virus corona, hingga 25 Maret 2020 kemarin tercatat ada 400 kasus infeksi corona dengan angka kematian 21 orang di sana.
***
kumparanDerma membuka campaign crowdfunding untuk bantu pencegahan penyebaran corona virus. Yuk, bantu donasi sekarang!