Sering Alami Jet Lag Setelah Naik Pesawat, Ini Tips dari Ahli untuk Mengatasinya

16 Oktober 2021 8:00 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi wisatawan yang sedang traveling di tengah pandemi Foto: Dok. Pegipegi
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi wisatawan yang sedang traveling di tengah pandemi Foto: Dok. Pegipegi
ADVERTISEMENT
Mengalami jet lag merupakan hal yang biasa terjadi setelah traveler melakukan perjalanan jauh menggunakan pesawat terbang. Jet lag ditandai dengan rasa lelah dan kantuk pada pagi atau siang hari, serta tidak bisa tidur pada malam hari.
ADVERTISEMENT
Hal ini tentunya bisa mengganggu traveler yang punya segudang aktivitas. Meski demikian, kamu tidak perlu khawatir, sebab ahli ini membagikan tips untuk kamu yang sering mengalami jet lag saat perjalanan jauh.
Ilustrasi traveler mengalami jet lag sampai terduduk di bandara Foto: Shutterstock
Dilansir The Sun, Jonathan Leary, seorang ahli sekaligus orang yang telah bepergian naik pesawat sejauh 150.000 mil atau 241.401 kilometer (km) per tahun membagikan tips untuk mengurangi jet lag saat naik pesawat. Leary mengatakan, bahwa jet lag disebabkan oleh beberapa hal, salah satunya adalah karena tubuh kita kekurangan magnesium saat naik pesawat.
"Kita kehilangan magnesium dengan sangat mudah saat mengeluarkan keringat. Untuk itu, kita harus memenuhi magnesium yang cukup untuk tubuh, yakni dengan menambah kadar magnesium glisinat," kata Leary.
Ilustrasi telinga berdengung saat naik pesawat Foto: Shutter Stock
Leary menambahkan, saat melakukan perjalanan jauh menggunakan pesawat, traveler juga rawan mengalami dehidrasi dan sistem pencernaan yang terganggu. Ditambah lagi, saat kadar magnesium dalam tubuh menurun, hal ini akan membuat otot-otot tubuh menjadi lebih tegang.
ADVERTISEMENT
"Magnesium juga berfungsi sebagai zat untuk menggerakkan otot-otot Anda. Ini membantu Anda menenangkan diri dan mempersiapkan Anda untuk tidur, tidak peduli di zona waktu mana Anda berada," ujarnya.
Ilustrasi wisatawan yang sedang traveling di tengah pandemi Foto: Dok. Pegipegi
"Jika semua otot di tubuh Anda rileks, Anda akan lebih mudah untuk tidur dan menghilangkan stres," lanjutnya.
Untuk itu, kamu direkomendasikan untuk mengkonsumsi makanan atau minuman yang kaya akan magnesium seperti kacang kering, biji-bijian, hingga produk susu rendah lemak.

Cara Lain untuk Mengurangi Jet Lag

Sementara itu, ahli spesialis tidur, Dave Gibson, merekomendasikan makanan lain untuk mengurangi efek buruk dari jet lag. Gibson mengatakan, bahwa traveler bisa mengkonsumsi makanan yang kaya akan probiotik untuk mengurangi efek tersebut.
"Makanan kaya nutrisi seperti triptofan, magnesium, dan vitamin D juga sangat diperlukan," kata Gibson.
ADVERTISEMENT
Selain itu, berhenti minum kopi atau kafein sebelum liburan juga menjadi hal yang bisa dilakukan. Ada pula sejumlah cara lain agar kamu terhindar dari jet lag dan bisa menikmati tidur tepat waktu. Di antaranya adalah kamu bisa mengubah rutinitas jam tidur dan makan, membatasi paparan cahaya, serta tetap terhidrasi saat berada di pesawat dan sampai di tujuan.
***
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)