UNWTO: 40 Persen Destinasi Dunia Mulai Longgarkan Perbatasan Internasional

11 Agustus 2020 16:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Orang-orang beraktivitas di alun-alun Trocadero dekat Menara Eiffel di Paris, Senin, 25 Mei 2020. Foto: Michel Euler/AP Photo
zoom-in-whitePerbesar
Orang-orang beraktivitas di alun-alun Trocadero dekat Menara Eiffel di Paris, Senin, 25 Mei 2020. Foto: Michel Euler/AP Photo
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Hampir seluruh negara di dunia tengah bersiap diri untuk kembali meningkatkan perekonomian yang runtuh karena pandemi virus corona. Menurut laporan Organisasi Pariwisata Dunia (UNWTO), 40 persen dari destinasi wisata di seluruh dunia telah melonggarkan perbatasan perjalanan terhadap pariwisata internasional di tengah pandemi COVID-19.
ADVERTISEMENT
Dilansir Lonely Planet, laporan terbaru UNWTO tersebut mengkonfirmasi bahwa tren adaptasi dimulainya kembali pariwisata internasional yang terjadi secara perlahan, tetapi berlangsung secara terus menerus.
Pulau Sisilia, Italia Foto: Shutter Stock
Laporan tersebut menunjukkan bahwa dari 87 destinasi yang telah melonggarkan perbatasan perjalanan, hanya empat destinasi yang telah mencabut seluruh perbatasan. Sedangkan 83 sisanya melakukan relaksasi sambil tetap menerapkan protokol kesehatan yang jadi kewajiban di era baru.
Sementara itu, 115 destinasi wisata di dunia atau 53 persen dari destinasi seluruh dunia tetap menutup perbatasan mereka sepenuhnya bagi wisatawan.
Laporan tersebut menunjukkan bahwa destinasi dengan ketergantungan lebih tinggi pada pariwisata untuk pekerjaan, pertumbuhan ekonomi, dan pembangunan, lebih cenderung melonggarkan pembatasan perjalanan.
Pejalan kaki melewati layar yang menunjukkan model Vivetta saat Milan Digital Fashion Week, di Milan, Italia, Selasa, (14/7). Foto: Luca Bruno/AP Photo
Lebih lanjut, berdasarkan laporan tersebut sekitar 41 dari destinasi yang telah melonggarkan perbatasan berada di wilayah Eropa. Sementara itu, sebanyak 88 destinasi benar-benar menutup perbatasan mereka bagi pariwisata internasional selama lebih dari 12 minggu.
ADVERTISEMENT
“Dimulainya kembali pariwisata dapat dilakukan secara bertanggung jawab dan dengan cara tetap menjaga kesehatan publik, tetapi juga mendukung bisnis dan mata pencaharian,” kata Secretary General UNWTO Zurab Pololikashvili, seperti dikutip dari Lonely Planet.
Pololikashvili melanjutkan saat destinasi wisata terus melonggarkan pembatasan perjalanan, kerja sama internasional menjadi sangat penting.
“Dengan ini, pariwisata global dapat memperoleh keyakinan dan kepercayaan masyarakat. Sementara kita bekerja sama untuk beradaptasi menghadapi realita baru,” pungkas Pololikashvili.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona).