Wings Air Tambah Frekuensi Penerbangan ke Meulaboh Per 19 Januari 2022

9 Januari 2022 9:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Sejumlah penumpang mengantre masuk pesawat komersial Wings Air tujuan Batam di Bandara Raden Sadjad, Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (17/11). Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
zoom-in-whitePerbesar
Sejumlah penumpang mengantre masuk pesawat komersial Wings Air tujuan Batam di Bandara Raden Sadjad, Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau, Selasa (17/11). Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
ADVERTISEMENT
Maskapai penerbangan Wings Air menambah frekuensi penerbangan ke Meulaboh, Aceh Barat, melalui Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan raya, Aceh. Penambahan tersebut akan dilakukan sebanyak tiga kali seminggu mulai tanggal 19 Januari 2022 mendatang.
ADVERTISEMENT
“Untuk penambahan frekuensi penerbangan sudah tiga kali seminggu, yakni di hari Rabu, Kamis, dan Sabtu,” kata Airport Manager Wings Air Meulaboh, Andi Siswanto seperti dilansir Antara.
Ilustrasi pesawat Wings Air Foto: Dok. Wings Air
Selama ini, kata dia, frekuensi penerbangan Wings Air dari Bandara Internasional Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, menuju ke Bandar Udara Cut Nyak Dhien Nagan Raya hanya dilayani satu kali setiap pekannya, yakni pada hari Rabu.
Andi menjelaskan, alasan penambahan frekuensi penerbangan ke Aceh bagian barat tersebut dikarenakan tingkat keterisian tempat duduk pesawat rata-rata mencapai 90 hingga 100 persen. Sehingga dinilai dibutuhkan tambahan penerbangan.
Penambahan tersebut juga disebabkan oleh animo masyarakat yang kembali menggeliat sejak diberlakukannya relaksasi aturan penerbangan oleh pemerintah, sehingga masyarakat kembali menggunakan transportasi udara untuk memudahkan berbagai aktivitas bisnis, pemerintahan, maupun liburan.
ADVERTISEMENT

Penambahan Frekuensi Penerbangan untuk Mudahkan Wisatawan

Bandara Raden Sadjad tampak dari pesawat komersial Wings Air tujuan Batam yang terbang di Ranai, Kabupaten Natuna, Kepulauan Riau. Foto: Aditya Pradana Putra/Antara Foto
Andi Siswanto juga menambahkan, harga tiket untuk rute penerbangan Nagan Raya (Meulaboh/MEQ)-Kualanamu (KNO) dimulai dari Rp 583.500 per penumpang, dan untuk rute Kualanamu (KNO)-Nagan Raya (Meualboh/MEQ) sebesar Rp 658.300 per penumpang.
Pihaknya berharap dengan adanya penambahan frekuensi penerbangan dari satu kali menjadi tiga kali sepekan tersebut, akan semakin mempermudah aktivitas masyarakat termasuk bagi pelaku usaha di Aceh.
“Semoga dengan penambahan frekuensi penerbangan ini, kita harapkan ke depan penerbangan melalui Bandara Cut Nyak Dhien Nagan Raya kembali normal setiap harinya,” kata Andi Siswanto.