Wisatawan yang Berkunjung ke Pulau Nias Kini Wajib Tes Swab

18 September 2020 13:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Wisatawan berselancar di Pantai Sorake, Desa Botohilitano, Kecamatan Teluk Dalam, Nias Selatan, Sumatera Utara, Agustus 2019. Foto: Kemendes PDTT/Wening
zoom-in-whitePerbesar
Wisatawan berselancar di Pantai Sorake, Desa Botohilitano, Kecamatan Teluk Dalam, Nias Selatan, Sumatera Utara, Agustus 2019. Foto: Kemendes PDTT/Wening
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pemerintah Provinsi Sumatera Utara menetapkan kebijakan baru bagi mereka yang hendak masuk ke Pulau Nias. Wisatawan atau mereka yang ingin berkunjung ke Nias wajib membawa surat hasil tes swab dan menjalani isolasi sebelum beraktivitas.
ADVERTISEMENT
Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mengatakan bahwa transportasi dari bandara dan pelabuhan akan tetap berjalan. Namun, warga yang hendak pergi ke Pulau Nias diwajibkan untuk membawa surat keterangan hasil pemeriksaan tes usap atau swab test COVID-19.
Lompat batu di acara Sail Nias 2019 Foto: Dok. Kementerian Pariwisata
"Pelabuhan dan bandara tetap berjalan, tetapi yang boleh menggunakan itu adalah orang kesehatan, orang keamanan. Yang tidak, kami berlakukan untuk swab, tetapi tetap dilakukan isolasi. Jadi, kalau Anda mau berangkat ke Nias, diperlakukan seperti itu," kata Edy seperti dikutip Antara, Jumat (18/9).
Meski tetap dibuka, Edy menjelaskan akan memperketat protokol kesehatan di daerah tersebut. Selain itu, juga dibangun posko terpadu yang akan menangani permasalahan COVID-19 di sana. 
Pihaknya juga telah menyiapkan bantuan logistik yang akan digunakan untuk warga yang diisolasi karena datang ke Pulau Nias.
ADVERTISEMENT
"Ini sedang kita siapkan, tadi dirapatkan oleh Forkopimda. Untuk orang yang harus diisolasi ini akan disiapkan logistiknya," ujarnya.
Pemerintah Sumatera Utara juga memperketat protokol kesehatan hingga pelosok daerah. Termasuk membangun posko terpadu untuk mengawasi penggunaan masker dan menjaga jarak antar-individu, sampai menindaklanjuti jika ada penduduk sekitar yang diketahui terinfeksi COVID-19.
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)