Dokter Terawan 'Cuci Otak' 1000 Warga Vietnam

13 November 2018 12:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto menandatangani kontrak kerja sama dengan Kedutaan Besar Vietnam untuk melakukan tindakan Digital Subtraction Angiography (DSA), atau cuci otak dengan menyemprotkan heparin ke otak 1.000 warga negara Vietnam.
ADVERTISEMENT
Kontrak kerja sama yang ditandatangani langsung oleh Kepala RSPAD, dr. Terawan Agus Putranto, dan Dubes Vietnam RI, Pham Vinh Quang, ini bertujuan untuk menggalakkan gerakan medical tourism antar-negara.
Terawan pun meyakini praktik pengobatan DSA ini aman dan akan mengantongi izin dari Kementerian Kesehatan. Nantinya, setiap pasien akan dikenakan biaya sekitar Rp 23-25 juta sekali pengobatan.
Simak selengkapnya di sini.