Ilustrasi lingkungan kerja yang setara gender

4 Keunggulan Punya Pemimpin Perempuan di Perusahaan

20 April 2022 12:00 WIB
·
waktu baca 4 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Teknologi merupakan salah satu industri yang tengah berkembang pesat di era modern ini. Dengan adanya teknologi, kehidupan dan kegiatan sehari-hari masyarakat kian terbantu.
Namun hingga sekarang, teknologi masih menjadi industri yang lebih diasosiasikan dengan laki-laki. Kehadiran perempuan di industri teknologi masih terbatas. Padahal, seiring dengan berkembang pesatnya industri teknologi, peran perempuan juga semakin signifikan.
4 Keunggulan Punya Pemimpin Perempuan di Perusahaan. Foto: Shutter.B/Shutterstock
Gap antara laki-laki dan perempuan di dunia teknologi semakin terasa ketika di posisi puncak atau leadership. Sebuah artikel dari UN Women yang berjudul Claiming Women’s Space in Leadership mengungkapkan bahwa halangan sistemik, bias gender, diskriminasi dan stereotip gender menjadi hal-hal utama yang menghalangi langkah perempuan untuk mendaki jenjang karier di dunia teknologi dan STEM.
Ilustrasi lingkungan kerja yang inklusif. Foto: vicova/Shutterstock
Kehadiran perempuan di posisi pemimpin, tentunya diperlukan untuk membawa angin segar yang berujung pada lahirnya berbagai inovasi. Contohnya adalah Grab Indonesia, perusahaan teknologi yang sangat mengedepankan kesetaraan gender dan inklusivitas.
Lalu apa saja manfaat dari kepemimpinan perempuan dalam sebuah organisasi atau perusahaan? kumparanWOMAN mengumpulkan setidaknya empat manfaat dari women leadership di sebuah perusahaan. Simak selengkapnya berikut ini.

Menghadirkan Keberagaman Yang Mendorong Kesetaraan Gender

Ilustrasi diversity, equality, dan inclusion. Foto: New Africa/Shutterstock
Kehadiran pemimpin perempuan meningkatkan kesetaraan gender di ranah profesional, termasuk di industri teknologi. Adanya pemimpin perempuan di perusahaan menjadi bukti bahwa perempuan pun mampu memimpin sebuah tim atau perusahaan dengan baik.
“Saya percaya sekali dengan yang namanya keberagaman tim atau team diversity di mana setiap anggota tim membawa warna-warna berbeda yang saling mendukung sehingga satu tambah satu tidak lagi sama dengan dua, tapi bisa jadi 100. Dengan tidak bermaksud memberikan generalisasi, perempuan bisa membawa yang namanya soft power dalam kepemimpinan dengan mengedepankan kolaborasi ketimbang agresi. Industri teknologi membawa perubahan yang sangat cepat dan budaya kolaborasi sangat dibutuhkan karena banyaknya fungsi-fungsi matriks yang terlibat di dalam pengembangannya,” kata Melinda Savitri, Country Marketing Head of Grab Indonesia.

Perempuan mampu melahirkan ide-ide segar dan membangun

Dengan adanya keberagaman (diversity) secara gender di posisi pemimpin, inovasi baru dapat dilahirkan sebab perempuan membawa ide-ide segar dan perspektif berbeda yang mungkin tidak terlihat sebelumnya.
Contohnya, Grab sangat mengutamakan keamanan karena Grab sendiri lahir dari pengalaman sang co-founder perempuan, Hooi Ling Tan, yang merasa kurang aman ketika menggunakan transportasi umum.

Terciptanya tim atau lingkungan pekerjaan yang setara

Setiap pemimpin, baik laki-laki maupun perempuan, memiliki gaya kepemimpinan masing-masing. Gaya kepemimpinan perempuan, jika dibandingkan dengan laki-laki, cenderung didasari oleh empati saat mendengarkan dan mendukung para anggota tim.
Contohnya, Director of Business Jabodetabek of Grab Indonesia, Iki Sari Dewi, mengungkapkan style kepemimpinannya didasari oleh empati di mana ia banyak meluangkan waktu untuk mendengarkan anggota tim.
Ilustrasi pemimpin perempuan dan tim. Foto: Tirachard Kumtanom/Shutterstock
“Saya orang yang stay true pada gaya kepemimpinan sendiri. Style kepemimpinan saya mungkin yang lebih banyak mendengar, lebih banyak memberikan empati, lebih banyak empowering my team. Pemimpin perempuan harus percaya diri menjalani style kepemimpinan masing-masing dan terus belajar untuk memoles style mereka menjadi lebih baik,” kata Iki dalam wawancara dengan kumparanWOMAN.
Kemudian, Head of People Operations of Grab Indonesia, Fini Margarina, mengatakan bahwa sebagai pemimpin perempuan, ia memberikan dukungan kepada anggota timnya agar mampu mengekspresikan skill capability mereka.

Menjadi role model bagi para perempuan lainnya

Ilustrasi pemimpin perempuan. Foto: fizkes/Shutterstock
Pemimpin perempuan bisa menjadi inspirasi bagi perempuan-perempuan di luar sana agar mereka turut percaya bahwa mereka juga bisa menjadi pemimpin. Hal ini disampaikan oleh Director of Central Public Affairs of Grab Indonesia, Tirza Reinata Munusamy yang mengungkapkan bahwa kesuksesan satu pemimpin perempuan akan menyemangati perempuan-perempuan lainnya.
“Yang paling penting, kalau sudah menjadi pemimpin perempuan yang sukses dan mendobrak batasan, tolong tularkan itu ke orang lain sebagai contoh supaya teman-teman perempuan bisa ikut terinspirasi,” kata Tirza dalam wawancara dengan kumparanWOMAN.
-----------
Artikel ini merupakan bentuk kerja sama kumparanWOMAN dengan Grab Indonesia.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten