4 Tips Berbisnis di Facebook untuk Pemula

24 November 2019 14:48 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi berbisnis di Facebook. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi berbisnis di Facebook. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Media sosial kini bukan hanya menjadi alat untuk berkomunikasi saja. Lebih dari itu, media sosial telah menjelma menjadi alat pemasaran yang sangat berpengaruh dalam meningkatkan profit penjualan.
ADVERTISEMENT
Menurut data yang dirilis Asia Social Commerce Report, Instagram dan Facebook adalah dua media sosial yang paling banyak dipakai pebisnis di Indonesia untuk melakukan promosi. Sedangkan, menurut hasil studi yang dilakukan Facebook, sekitar 60 persen penggunanya terhubung dengan salah satu akun bisnis.
Dengan demikian, bisa dikatakan bahwa banyak para pengguna memanfaatkan media sosial (seperti Facebook dan Instagram) sebagai ladang untuk mencari pundi-pundi uang. Namun sayangnya, tak sedikit dari kita tahu bagaimana cara memaksimalkan potensi bisnis tersebut agar banyak dilirik calon pembeli.
Dalam acara Indonesia Women's Forum (IWF) 2019, Jumat (22/11), Ruben Hattari, Kepala Kebijakan Publik untuk Facebook di Indonesia, membeberkan sejumlah tips saat mau memulai bisnis di Facebook. Apa sajakah itu? Simak informasinya berikut ini:
ADVERTISEMENT
1. Mengetahui fitur-fitur yang bisa dimanfaatkan saat berbisnis di Facebook
Tips pertama yang harus dilakukan adalah mengetahui fitur-fitur yang bisa dimanfaatkan untuk berbisnis di Facebook. Fitur yang dimaksud, contohnya Facebook Fan Page dan Facebok Ads.
“Kenapa harus menggunakan Facebook Fan Page? Soalnya kalau Facebook personal hanya bisa menjangkau 5 ribu pengguna, sedangkan di Fan Page bisa menjangkau 50 ribu pengguna. Selain itu, di Facebook Fan Fage Anda juga bisa menganalisis data-data traffic yang mengunjungi Fan Fage,” lanjut Ruben kepada kumparanWOMAN.
2. Membuat konten yang menarik
Tips yang kedua ini sangat penting dan tidak boleh dilewatkan saat berbisnis di Facebook. Menurut Ruben, agar produknya banyak dilirik calon pembeli kita harus membuat konten yang menarik.
Ilustrasi berbisnis di Facebook. Foto: Shutter Stock
“Maksudnya konten menarik, relevan, dan kena sasaran. Jadi semakin banyak kita menghadirkan cerita di balik konten tersebut, secara tidak langsung traffic juga akan datang dengan sendirinya,” paparnya.
ADVERTISEMENT
3. Jangan spamming
Melakukan berbagai cara agar produk usaha semakin dilirik pembeli memang sah-sah saja. Namun, Ruben mengimbau agar pebisnis tetap menjunjung tinggi work ethic saat berbisnis di media sosial, khususnya Facebook.
Work ethic yang dimaksud Ruben adalah menghindari spamming untuk menarik minat atau perhatian para calon pembeli. Menurutnya, hal itu justru bisa merusak reputasi tidak baik bagi bisnis yang sedang dirintis.
“Contohnya saat menggunggah foto produk, dia malah tag semua akun pengguna. Itu, kan masuknya spamming,” kata Ruben.
4. Jangan mudah putus asa
Membangun bisnis itu memang tidak mudah. Seringkali kita dihadapi situasi-situasi yang menguji mental dan kesabaran. Karena itulah, Ruben menyarankan para pebisnis (khususnya pemula) untuk tidak mudah putus asa.
ADVERTISEMENT
“Bagaimana pun, membuat konten yang menarik atau memikat target audience yang tepat itu tidak mudah dan butuh usaha. Karena itulah, untuk mengasah potensi itu Anda harus mengikuti banyak program pelatihan,” tutup Ruben.
Bagaimana, Ladies? Siap untuk memaksimalkan bisnis Anda di Facebook?