Joe Biden dan Keluarga

5 Fakta Jill Biden, Ibu Negara AS yang Baru

8 November 2020 10:10 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Calon presiden AS dari Partai Demokrat 2020 Joe Biden dan istrinya Jill, setelah media berita mengumumkan bahwa Biden telah memenangkan pemilihan presiden AS 2020. Foto: Jim Bourg/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Calon presiden AS dari Partai Demokrat 2020 Joe Biden dan istrinya Jill, setelah media berita mengumumkan bahwa Biden telah memenangkan pemilihan presiden AS 2020. Foto: Jim Bourg/REUTERS
ADVERTISEMENT
Joe Biden terpilih menjadi presiden Amerika ke-46 pada Sabtu (7/11) waktu setempat. Kemenangan ini disambut dengan suka cita oleh para warga Amerika Serikat, maupun para pendukung lainnya di seluruh dunia.
ADVERTISEMENT
Meski Joe Biden kini telah menjadi pusat perhatian, namun publik juga menaruh atensi pada istri Joe, Jill Biden. Banyak yang penasaran, seperti apa First Lady of the United States (FLOTUS) yang menggantikan posisi Melania Trump?
Untuk diketahui, Jill dan Joe menikah pada 1977 lalu. Ia terus berada di sisi Joe untuk mendukung karier politiknya sejak Joe Biden mencalonkan diri sebagai wakil presiden Amerika Serikat pada 1987. Namun di samping itu, Jill Biden pun rupanya aktif sebagai pengajar di sebuah universitas dan sangat mendedikasikan hidupnya dalam bidang pendidikan.
Selengkapnya, berikut kumparanWOMAN rangkum fakta menarik tentang Jill Biden, Ibu Negara Amerika Serikat yang baru.

1. Jill Biden seorang pengajar bahasa Inggris

Jill Biden mengenakan masker saat menghadiri debat presiden terakhir di Belmont University di Nashville, Tennessee, Amerika Serikat. Foto: Brendan Smialowski / AFP
Lahir pada 1951 di New Jersey dan besar di Pennsylvania, Jill Biden mengenyam pendidikan jurusan bahasa Inggris di University of Delaware. Ia pun kembali mengambil gelar S2 di dua universitas berbeda, yakni West Chester University pada 1981 dan Villanova University pada 1987. Kemudian pada 2007, Jill menyelesaikan program studi doktoral di almamater pertamanya, University of Delaware.
ADVERTISEMENT
Selama itu pula, Jill Biden mendedikasikan dirinya untuk mengajar. Tercatat, ia pernah mengajar di sebuah sekolah negeri di Delaware, termasuk Delaware Technical Community College dan Brandywine High School di Wilmington. Ia pun tercatat masih berstatus sebagai profesor bahasa Inggris Northern Virginia Community College sejak 2009, atau saat Joe Biden terpilih sebagai wakil presiden AS mendampingi Barack Obama.
"Saya selalu suka suasana dan suara di dalam kelas. Rasa sunyi yang saya rasakan sebelum murid-murid masuk ke dalam kelas, bisikan dan gumaman dari para murid saat kami belajar bersama, dan tawa canda dari para murid. Saat saya mengajar bahasa Inggris di Brandywine High School, saya menghabiskan liburan musim panas saya untuk mempersiapkan pengajaran semester berikutnya dengan sangat antusias," cerita Jill Biden saat diwawancarai stasiun tv lokal AS, seperti dikutip dari Harper's Bazaar.
ADVERTISEMENT

2. Pernikahan dengan Joe Biden adalah yang kedua kalinya

Dikutip BBC, sebelum menikah dengan Joe Biden, Jill pernah menikah dengan Bill Stevenson. Begitupun dengan Joe Biden yang menikahi Neilia Hunter pada 1966 namun ia meninggal pada 1972 karena kecelakaan nahas bersama putrinya, Naomi Biden.
Keduanya bertemu pada 1975 silam dan memutuskan untuk berkencan. Selama itu pula, Joe sudah lima kali melamarnya, namun ia selalu menunda jawabannya. Hal itu karena Jill sempat ragu apakah anak Joe dari pernikahan terdahulu, Beau dan Hunter Biden, tidak masalah dengan pernikahan mereka.
Akhirnya, keduanya menikah pada 1977 di United Nations Chapel New York. Dari pernikahan tersebut, Joe dan Jill dikaruniai satu orang anak bernama Ashley Biden pada 1981.
ADVERTISEMENT

3. Hobi bercanda dan usil pada cucu-cucunya

Salah satu cucu Joe dan Jill Biden, Naomi Biden, mengatakan bahwa Jill Biden bukanlah tipikal nenek pada umumnya. Ia memiliki sifat humoris, sering bercanda dan mengusili cucu-cucunya.
"Dia (Jill) akan membangunkan kami pukul 5 pagi pada saat malam Natal dan mengajak kami bersepeda bersama. Nenek suka usil pada kami, dia gemar bercanda. Pernah suatu waktu ia sedang lari pagi dan menemukan ular mati, kemudian membawanya untuk menakut-nakuti orang-orang di rumah," cerita Naomi dalam wawancaranya pada DNC.

4. Absen mengajar di 2020 demi temani suaminya kampanye

Keputusan Joe Biden untuk mencalonkan diri di pemilu AS 2020 tak lepas dari dukungan Jill. Bahkan, ia pun ikut membantu Joe memilih wakil presiden, Kamala Harris, sebagai partner Biden.
ADVERTISEMENT
Mengutip Washington Post, pada pemilu kali ini, Jill memilih untuk lebih aktif dalam mengikuti suaminya kampanye. Maka dari itu ia memutuskan untuk absen dari kegiatan mengajarnya. Sayang, absennya Jill dari kegiatan mengajar ini bertepatan dengan pandemi corona muncul di seluruh dunia. Inilah yang menjadi kekhawatirannya karena takut sistem pendidikan akan terganggu karena pandemi.
"Bila Joe Biden terpilih menjadi Presiden AS, hal pertama yang harus dilakukannya adalah memilih sekretaris bidang pendidikan, seseorang yang berpengalaman dalam bidang akademi," kata Jill Biden.

5. Akan terus mengajar bila ia menjadi FLOTUS

Postingan Jill Biden, istri Joe Biden di Twitter. Foto: Twitter @DrBiden
Dalam wawancaranya pada CBS Agustus lalu, Jill Biden pernah ditanya tentang kariernya sebagai pengajar apabila ia terpilih menjadi FLOTUS. Dengan tegas, Jill menjawab bahwa ia akan terus mengajar dan berkarier di bidang pendidikan.
ADVERTISEMENT
"Bila kami nantinya terpilih menempati White House, saya akan tetap mengajar. Hal ini sangat penting untuk saya dan saya ingin orang-orang menghargai para pengajarnya, mengetahui kontribusi yang diberikan oleh para pengajar dan meninggikan profesi pengajar," tutur Jill pada CBS.
Hal ini pun dilakukannya saat ia menjabat sebagai Second Lady. Jill mengajar penuh waktu di Northern Virginia Community College.
"Saya banyak mengajar imigran dan pengungsi. Saya senang mendengar cerita mereka, saya menghormati mereka sebagai manusia dan senang sekali bahwa saya bisa membantu mereka menuju kesuksesan," demikian tutur Jill Biden.
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten
Sedang memuat...0 Konten