5 Kebiasaan Sederhana di Pagi Hari yang Bisa Menurunkan Berat Badan

3 November 2019 16:51 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi timbangan berat badan Foto: Pixabay
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi timbangan berat badan Foto: Pixabay
ADVERTISEMENT
Berat badan tak kunjung turun padahal sudah mencoba aneka diet? Bisa jadi kebiasaan makan Anda yang salah. Selain kebiasaan makan, ternyata kebiasaan sederhana di pagi hari juga bisa menyebabkan kenaikan berat badan.
ADVERTISEMENT
Disebut demikian karena menurut beberapa pakar kesehatan, apa yang kita lakukan di pagi hari berpengaruh besar pada kesehatan sehari-hari. Dengan demikian, jika kita rutin melakukan kebiasaan sehat di pagi hari, maka suasana hati pun akan lebih baik dan sistem metabolisme juga akan meningkat.
Sebenarnya, kebiasaan-kebiasan pagi apa saja yang bisa menurunkan berat badan? Melansir Healthline, berikut kumparanWOMAN rangkum untuk Anda.
1. Minum air putih
com-Banyak meminum air putih. Foto: Shutterstock
Memulai pagi dengan meneguk segelas atau dua gelas air putih merupakan cara sederhana yang bisa Anda lakukan untuk menurunkan berat badan. Selain untuk menggantikan cairan yang hilang saat tidur, air putih juga bisa mengganjal perut supaya tidak makan terlalu banyak saat sarapan.
Dalam sebuah penelitian kecil disebutkan, meminum 1-2 liter air per hari bisa membantu menurunkan berat badan. Oleh karena itu, minumlah air putih setiap hari agar badan tetap terhidrasi dan baik dalam penurunan berat badan.
ADVERTISEMENT
2. Berjemur di bawah sinar matahari
Ilustrasi sinar matahari Foto: dok. Unspslash
Membuka jendela untuk membiarkan sinar matahari masuk atau sekadar menghabiskan waktu beberapa menit untuk berjemur di bawah sinar matahari, ternyata bisa membantu menurunkan berat badan. Pasalnya, menurut sebuah penelitian yang dilakukan para ahli di Feinberg Medical School, Amerika Serikat, orang yang setiap hari terkena paparan sinar matahari mengalami penurunan indeks massa tubuh (BMI) lebih cepat dibanding mereka yang tidak terkena sinar matahari.
Lebih lanjut, para ahli menduga bahwa sinar matahari pagi bisa membantu tubuh mengikuti jam biologis (ritme sirkadian). Dengan begitu, metabolisme Anda pun lebih lancar dan lemak dalam tubuh dibakar secara lebih efektif.
Selain itu, paparan sinar matahari juga merupakan cara terbaik untuk memenuhi kebutuhan vitamin D. Beberapa penelitian menyebut, vitamin D bisa mencegah penambahan berat badan.
ADVERTISEMENT
3. Sarapan dengan menu yang tinggi protein
Ilustrasi sarapan Foto: Pixabay
Sarapan dengan menu yang kaya akan protein bisa membantu menurunkan berat badan. Disebut demikian karena makanan yang tinggi protein bisa membantu menurunkan berat badan dengan menurunkan kadar ghrelin (hormon yang digunakan oleh tubuh untuk mengirim sinyal lapar ke otak) yang bertanggung jawab dalam peningkatan nafsu makan. Selain itu, protein juga lebih ampuh daripada karbohidrat dan lemak dalam mempercepat sistem metabolisme tubuh. Cobalah untuk sarapan dengan telur, yogurt, dan bubur gandum serta kacang-kacangan.
4. Menimbang berat badan
Ilustrasi timbangan berat badan naik. Foto: Shutter Stock
Siapa sangka, menimbang berat badan di pagi hari menjadi metode yang efektif dalam membantu menumbuhkan kebiasaan serta perilaku sehat yang bisa mendorong penurunan berat badan.
Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal Pubmed, menimbang berat badan sering dikaitkan dengan peningkatan pengendalian diri. Masih dalam studi yang sama, para peneliti menyebut mereka yang berhenti menimbang berat badan cenderung mengalami peningkatan asupan kalori dan penurunan disiplin pada diri sendiri.
ADVERTISEMENT
Untuk hasil terbaik, cobalah menimbang berat badan tepat ketika bangun, sesudah buang air kecil atau besar, dan lakukan sebelum sarapan
5. Berlatih ‘Mindfulness’
Ilustrasi berlatih mindfulness Foto: Shutterstock/Jeanette Dietl
Mindfulness merupakan suatu sikap kesadaran penuh akan diri saat ini (tidak mengawang ke masa lalu atau masa depan) serta berfokus pada apa yang sedang dijalani saat ini. Menurut studi yang dipublikasikan dalam jurnal Obes Rev, praktik ini terbukti dalam meningkatkan penurunan berat badan dan cenderung meningkatkan kebiasaan makan sehat.
Anda bisa mempraktikkan ini di rumah, dengan mencoba menghabiskan waktu sekitar lima menit dengan duduk nyaman di ruangan yang tenang.