Agar Tak Salah Beli, Kenali Cara Memilih Pembersih Wajah Sesuai Jenis Kulit
PerbesarADVERTISEMENT
Memilih produk skin care memang tidak boleh asal, begitu juga saat Anda memilih produk pembersih wajah seperti sabun cuci muka atau facial wash. Alih-alih membuat kulit menjadi lembap dan kenyal, pemakaian sabun cuci muka yang keliru juga bisa menimbulkan iritasi dan masalah kulit lain.
ADVERTISEMENT
Saat ini ada banyak sekali produk pembersih wajah yang tersedia di pasaran dengan kandungan dan keunggulan yang berbeda-beda. Setiap produk itu juga diformulasikan untuk jenis kulit tertentu sehingga efeknya pun bisa beragam.
Karena itulah, menurut dokter kulit kosmetik yang berbasis di Mumbai, India, Dr. Jaishree Sharad, penting bagi kita untuk memilih pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit karena akan memberikan hasil yang optimal.
“Sangat penting untuk membersihkan wajah dengan cara yang benar, dengan memilih pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit Anda,” kata Dr. Sharad saat kepada Vogue.
Lalu, bagaimana cara memilih produk pembersih wajah berdasarkan jenis kulit? Simak penjelasannya berikut ini.
1. Pembersih wajah untuk kulit normal
Orang yang memiliki jenis kulit cenderung normal biasanya dapat memakai sebagian besar produk pembersih wajah tanpa mengalami reaksi negatif. Anda pun tidak harus menggunakan jenis sabun tertentu.
ADVERTISEMENT
Meski demikian, pemilik kulit wajah normal disarankan untuk memilih sabun cuci muka yang sesuai dengan tujuan yang ingin dicapai atau masalah yang sedang dihadapi saat itu. Sebagai contoh, jika Anda ingin mencerahkan wajah, pilihlah sabun yang mengandung alpha-hydroxy acid (AHA).
Namun sebagai acuan umum, sabun cuci muka yang bagus untuk jenis kulit normal adalah yang memiliki kandungan ringan. Pilihlah setidaknya yang bisa menghilangkan kotoran di kulit, dan juga tidak menghasilkan banyak busa.
2. Pembersih wajah untuk kulit berminyak
Jika kulit Anda cenderung berminyak, Dr. Sharad menyarankan Anda untuk memilih produk pembersih wajah yang mengandung bahan-bahan seperti lidah buaya dan tea tree oil. Menurut Dr. Sharad, kedua bahan itu sangat lembut dan bisa menyeimbangkan produksi minyak di wajah. Tak hanya itu, kedua bahan alami ini juga tidak akan membuat kulit Anda terasa kering dan kencang setelah mencuci wajah.
ADVERTISEMENT
“Sebaliknya, hindarilah pembersih wajah yang mengandung minyak atau alkohol karena bisa membuat kulit Anda semakin berminyak,” katanya.
Selain itu, jika kulit Anda cenderung berjerawat, Dr. Sharad menyarankan Anda untuk membasuh wajah dua kali sehari dengan pembersih yang mengandung asam salisilat (salicylic acid). Kabarnya, asam salisilat bisa membuka pori-pori wajah dan menghilangkan minyak berlebih (pemicu jerawat).
3. Pembersih wajah untuk kulit kering
Ladies, apakah kulit Anda cenderung kering? Jika iya, pilihlah produk pembersih wajah yang lembut dengan bahan pelembap dan asam lemak berupa minyak. Dr. Sharad menyarankan Anda untuk memilih produk pembersih yang mengandung bahan-bahan; seperti petrolatum, lanolin, dan mineral oil.
“Bahan-bahan ini akan membersihkan kulit dan juga membuat kulit terasa lembap,” tambahnya.
ADVERTISEMENT
Selain itu, cari juga pembersih wajah yang mengandung formula hipoalergenik, bebas pewangi, bebas bahan kimia, bebas alkohol, dan tidak berbusa. Satu hal lagi, hindarilah memilih sabun dan pembersih antibakteri yang mengandung asam salisilat atau glikolat, karena bisa membuat wajah Anda semakin kering.
4. Pembersih wajah untuk kulit kombinasi dan sensitif
Pemilik kulit wajah sensitif dan kulit kombinasi disarankan untuk memilih produk kecantikan pembersih wajah berbahan lembut. Pembersih wajah berbahan lembut yang dimaksud adalah bebas pewangi, hipoalergenik, bebas paraben, soap free, dan tidak akan mengiritasi kulit Anda.
“Micellar water adalah jenis pembersih wajah yang cocok untuk kedua jenis kulit ini,” tutup Dr. Sharad.
----
ADVERTISEMENT
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona )