Donald Trump Akui Tak Suka dengan Meghan Markle & Sindir Pangeran Harry

24 September 2020 13:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Donald Trump Akui Tak Suka dengan Meghan Markle & Sindir Pangeran Harry Foto: Tom Brenner/REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Donald Trump Akui Tak Suka dengan Meghan Markle & Sindir Pangeran Harry Foto: Tom Brenner/REUTERS
ADVERTISEMENT
Donald Trump kembali menyinggung Meghan Markle dan Pangeran Harry. Secara terang-terangan ia mengaku tidak suka dengan Meghan. Pernyataan tersebut ia sampaikan langsung dalam jumpa pers yang dilakukan pada Rabu (23/9).
ADVERTISEMENT
Trump mengatakan hal tersebut bukan tanpa sebab. Ia hanya menanggapi wartawan yang meminta komentarnya terkait Harry dan Meghan yang baru-baru ini mendorong masyarakat AS untuk memilih calon presiden Joe Biden pada momen Voter Registration Day atau Hari Pendaftaran Pemilih pada Selasa (22/9).
"Saya bukan penggemar dia (Meghan Markle). Saya mengatakan ini dan dia mungkin akan mendengarnya, saya berharap Harry bisa beruntung, karena dia akan membutuhkannya," ungkap presiden Amerika Serikat ke-45 ini seperti dikutip dari People.
Ini bukan pertama kalinya Donald Trump berkomentar mengenai Harry dan Meghan. Sebelumnya ia pernah membuat cuitan di Twitter untuk menyatakan bahwa negara tidak akan membiayai fasilitas keamanan pasangan Sussex ini selama mereka tinggal di AS pada Maret lalu. Meski sempat ramai diberitakan tetapi Harry dan Meghan memutuskan tidak memberi tanggapan mengenai hal tersebut.
ADVERTISEMENT

Meghan Markle dan Harry dorong masyarakat AS untuk ikut pemilihan saat pemilu

Seperti yang sudah banyak diketahui, pemilihan presiden AS akan berlangsung pada 3 November mendatang. Jadi saat ini banyak sekali tokoh penting, termasuk selebriti, yang berusaha untuk mendorong masyarakat agar mau mengikuti pemilihan demi menentukan nasib negara selanjutnya.
Donald Trump akui tak suka dengan Meghan Markle. Foto: AFP dan Carlos Barria/REUTERS
Pangeran Harry dan Meghan sendiri juga beberapa waktu belakangan ini cukup aktif mengikuti kegiatan yang berhubungan dengan urusan politik. Bahkan Meghan disebut-sebut berminat untuk terjun ke dunia politik hingga mau mencalonkan diri sebagai presiden suatu saat nanti.
Salah satu acara yang dihadiri oleh pasangan Sussex ini adalah malam penganugerahan TIME100 yang diselenggarakan oleh majalah TIME pada Selasa lalu. Dalam acara tersebut, keduanya melakukan pidato singkat.
ADVERTISEMENT
"Enam minggu lagi kita akan melakukan pemilu dan hari ini adalah Hari Pendaftaran Pemilih. Ini adalah pemilu paling penting dalam sejarah kita. Ketika kita memilih, suara kita akan didengar dan kita harus mengedepankan nilai-nilai yang diyakini," ungkap ibu satu anak ini.
Ia juga mengajak masyarakat untuk memilih Calon Presiden Joe Biden meski tidak di-endorse oleh pasangan Biden-Harris.
Pangeran Harry juga turut menyuarakan pendapatnya dalam acara yang sama. Ia mendorong masyarakat agar mencari informasi yang benar dan tidak menyebarkan ujaran kebencian di ranah daring.
"Duke of Sussex tidak bekerja untuk Royal Family dan semua komentar yang ia lontarkan itu berada dalam kapasitas pribadi," ungkap pihak Istana Buckingham kepada The Times.
ADVERTISEMENT
Masyarakat mempermasalahkan kapasitas Harry dalam memberikan pendapat karena sebagai anggota keluarga kerajaan Inggris, ia seharusnya tidak terlibat dalam urusan politik dan harus tetap netral sesuai dengan aturan kerajaan.