Gelar Pangeran William dan Kate Middleton Berubah saat di Skotlandia, Mengapa?

14 Mei 2022 12:25 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pangeran William dan Kate Middleton mengunjungi Glasgow, Skotlandia, pada Rabu (11/05/2022). Foto: Andrew Milligan / POOL / AFP
zoom-in-whitePerbesar
Pangeran William dan Kate Middleton mengunjungi Glasgow, Skotlandia, pada Rabu (11/05/2022). Foto: Andrew Milligan / POOL / AFP
ADVERTISEMENT
Pangeran William dan Kate Middleton baru saja mengunjungi Skotlandia sejak Rabu (11/5) lalu. Kunjungan dalam rangka tugas resmi Kerajaan Inggris ini dilakukan dengan membawa pesan penting, yaitu terkait masalah kesehatan mental, selama Mental Health Awareness Week 2022.
ADVERTISEMENT
Nah, dalam kunjungan selama dua hari tersebut, pasangan yang menikah pada 2011 ini ternyata tidak dikenal sebagai Duke dan Duchess of Cambridge, lho, Ladies. Ya, gelar keduanya berubah ketika mereka mengunjungi Skotlandia. Bagaimana bisa, ya?
Dikutip dari Cosmopolitan, hal itu disebabkan oleh gelar-gelar lain yang dimiliki Pangeran William. Tak lama sebelum pernikahan mereka 11 tahun silam, Ratu Elizabeth II ternyata memberikan tiga gelar sekaligus kepada William.
“Sang Ratu, dengan penuh kebahagiaan, pada hari ini menganugerahkan Dukedom kepada Pangeran William dari Wales. Gelar yang akan dipegangnya adalah Duke of Cambridge, Earl of Strathearn, dan Baron Carrickfergus. Oleh karenanya, Pangeran William menjadi His Royal Highness The Duke of Cambridge dan Nona Catherine Middleton akan menjadi Her Royal Highness The Duchess of Cambridge lewat pernikahan,” demikian keterangan dari Istana Buckingham pada 2011 silam, dilansir Cosmopolitan.
Pangeran William dan Kate Middleton mengunjungi Glasgow, Skotlandia, pada Rabu (11/05/2022). Foto: Jane Barlow/POOL/AFP
Berarti, gelar apa yang akan dipakai oleh Pangeran William dan Kate Middleton saat berada di Skotlandia? Di sana, keduanya dikenal sebagai Earl of Strathearn dan Countess of Strathearn, Ladies.
ADVERTISEMENT
Sedangkan gelar lainnya, yaitu Baron Carrickfergus dan Lady Carrickfergus, akan menjadi gelar Pangeran William dan Kate Middleton ketika mengunjungi Irlandia Utara.
Sebagai informasi Ladies, gelar anggota Keluarga Kerajaan Inggris memang selalu berubah-ubah. Ketika nantinya Pangeran Charles naik takhta sebagai Raja Inggris, gelar yang saat ini ia pegang, Prince of Wales, kemungkinan besar akan diberikan kepada Pangeran William. Oleh karenanya, ia tidak akan lagi dikenal sebagai Pangeran William, Duke of Cambridge, melainkan Pangeran William, Prince of Wales.
Nah, dengan suaminya memegang gelar baru, Kate Middleton juga akan meninggalkan gelar Duchess of Cambridge. Ia akan dikenal sebagai Princess of Wales, gelar yang dimiliki oleh mendiang ibunda Pangeran William, Putri Diana. Jika Kate Middleton resmi memegang gelar tersebut, dia akan menjadi Princess of Wales yang pertama sejak kematian Putri Diana pada 1997 silam.
ADVERTISEMENT
Sebagaimana diketahui, istri Pangeran Charles, Camilla, tidak mengambil gelar Princess of Wales tersebut demi menghormati sang putri. Camilla saat ini bergelar Duchess of Cornwall.

Pangeran William dan Kate Middleton ingin dipanggil dengan nama depan

Pangeran William dan Kate Middleton mengunjungi Jamaika untuk tugas resmi Kerajaan Inggris pada 24 Maret 2022 silam. Foto: Ricardo Makyn / AFP
Selain kabar soal perubahan gelar, Pangeran William dan Kate Middleton juga kembali dengan membawa warta lainnya yang cukup mengejutkan. Sebagai bagian dari upaya modernisasi Kerajaan Inggris, keduanya dikabarkan minta untuk dipanggil dengan nama depannya, bukan dengan gelar mereka, Ladies.
Hal ini diungkapkan oleh seorang sumber kepada Mirror UK. Menurutnya, Pangeran William dan Kate juga ingin menghilangkan bentuk-bentuk formalitas seperti curtsy dan bow, atau gerakan membungkuk yang menunjukkan rasa hormat kepada keduanya, ketika mereka sedang menjalankan tugas resmi kerajaan.
ADVERTISEMENT
Menurut sumber tersebut, hal ini termotivasi oleh kacaunya tur Kerajaan Inggris di Kepulauan Karibia yang dilakukan oleh William dan Kate pada akhir Maret lalu. Sebagai informasi, keduanya mengunjungi Jamaika, Kepulauan Bahama, dan Belize, negara yang dulunya dijajah oleh Inggris. Tur tersebut berakhir dengan protes dan demonstrasi masyarakat.
Pangeran William dan Kate Middleton mengunjungi Jamaika untuk tugas resmi Kerajaan Inggris pada 24 Maret 2022 silam. Foto: Ricardo Makyn / AFP
“Mereka [William dan Kate] ingin tampak lebih mudah untuk dijangkau, lebih santai, lebih tidak kaku, dan melepaskan diri dari banyak tradisi. Pendapat umum soal tur tersebut [tur Karibia] adalah tur itu terlalu kuno, terlalu formal, dan terlalu kaku,” ucap sumber tersebut, sebagaimana dikutip dari Mirror.
Oleh sebab itu, Pangeran William dan Kate Middleton disebut ingin dipanggil dengan nama depannya saja, yaitu William dan Catherine.
ADVERTISEMENT