Hal yang Sebaiknya Dilakukan saat Anda Mengalami Patah Hati

4 Desember 2019 19:22 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi putus cinta  Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi putus cinta Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Merasa terpuruk karena putus cinta adalah hal yang sangat normal dihadapi oleh siapapun. Tetapi Anda perlu mengetahui, sakit hati yang dirasakan karena kandasnya hubungan cinta bukan berarti menandakan Anda lemah. Hal ini justru menunjukkan bahwa Anda kuat menghadapinya.
ADVERTISEMENT
Percayalah Ladies, waktu bisa menyembuhkan segalanya. Berikan diri Anda waktu dan ruang bernapas untuk ‘menikmati’ rasa sedih. Sambil pelan-pelan belajar melupakan yang telah berlalu.
Jalani aktivitas seperti biasanya, hubungan cinta berakhir bukan berarti kehidupan Anda juga selesai. Dengan melakukan aktivitas, bekerja, dan bersosialisasi lambat laun Anda akan mendapat kesehatan mental sehingga kuat melalui ini.
Agar patah hati tidak membuat Anda lama terpuruk hingga mengucilkan diri sendiri, berikut kumparanWOMAN rangkum hal-hal apa saja yang bisa Anda lakukan ketika sedang patah hati:
Berikan waktu pada diri sendiri untuk berduka
Ladies, merasa sedih adalah proses untuk menyembuhkan luka. Biarkan diri Anda merasakan kehilangan, tentukan waktu berapa lama untuk merasa berkabung. Misal setelah seminggu penuh merasakan kesedihan, saat itu Anda harus mulai berusaha untuk bangkit. Lalu rencanakan masa depan yang lebih baik, terapkan segala pikiran positif, dan fokus untuk membuat diri Anda lebih bahagia dan dapat berguna bagi orang lain.
ADVERTISEMENT
Melakukan kegiatan baru
Melansir Business Insider, merasakan patah hati membuat Anda seakan tak semangat melakukan apapun dan hanya ingin bersedih. Bahkan terkadang ingin mengalihkan rasa sakit itu dengan melakukan hal negatif. Dalam kondisi seperti itu Anda harus tetap berpikir positif, melalui kegiatan baru atau hal yang lebih menyenangkan lainnya. Bisa dimulai dari rajin berolahraga, mendengar musik, menulis buku harian, latihan meditasi, atau lebih sering bertemu dengan teman-teman.
Berhenti stalking mantan
Ladies, bila Anda tidak ingin berlarut lama dalam kesedihan ini berhentilah mengecek media sosial mantan. Mungkin melihatnya lewat medsos seperti menyembuhkan luka yang ada, itu salah, justru akan membuat hati Anda semakin terluka.
Ilustrasi putus cinta Foto: Shutterstock
Jadi bila Anda ingin cepat move on, berhenti stalking mantan. Lebih baik Anda mem-follow akun yang memberikan motivasi atau hiburan.
ADVERTISEMENT
Buang pikiran dan kata 'pesimis'
Ketika putus cinta, mungkin kita sempat berpikir bagaimana hidup kedepannya tanpa si dia. Ingatkan diri Anda untuk tidak berlebihan meski sangat menyakitkan, hindari perasaan kasihan terhadap diri sendiri.
Sebab suatu hari rasa sakit ini akan terlewati. Jadi berikan diri Anda pikiran yang positif dan semangat. Berikan mantra seperti “Ini menyakitkan, semua akan baik-baik saja, saya akan bahagia.”
Jadi pribadi yang lebih aktif
Rasa sedih akan bayang-bayang mantan akan selalu terngiang ketika pikiran kosong. Maka itu, cari banyak aktivitas positif agar pikiran tentang masa lalu tidak sering menghampiri. Ketika Anda mempunyai aktivitas yang padat dan tidak ada waktu untuk memikirkan mantan, lambat laun kesakitan di hati akan terobati. Jadi jangan biarkan diri Anda menyendiri dan tidak mau melakukan kegiatan, itu akan tidak akan membuat perasaan jadi jauh lebih baik.
ADVERTISEMENT
Cerita pada seseorang yang dipercaya
Bila tak ada satupun orang yang dipercaya, ceritakan pengalaman menyakitkan itu pada psikolog. Mereka akan menyimpan dengan baik rahasia dari cerita Anda, sekaligus memberikan nasihat yang tepat agar Anda jadi lebih sadar untuk berusaha bangkit.
com-ILustrasi cerita. Foto: Shutterstock
Namun tidak ada salahnya juga membagikan cerita dengan sahabat dekat, bahwa betapa terpuruknya Anda mengalami putus cinta. Sahabat yang baik akan berusaha membuat Anda tidak terus dalam kondisi seperti itu, mereka akan melakukan cara agar Anda kembali bahagia.
Jangan biarkan kenangan mengganggu kebahagiaan Anda
Ketika suatu waktu Anda terpikir bahwa dia mantan yang paling sempurna, tidak ada yang bisa menggantikan dirinya, itu akan membuat Anda semakin sulit move on. Tidak ada pasangan atau hubungan yang sempurna, Ladies.
ADVERTISEMENT
Pikirkan saja kejelekan yang pernah dia lakukan pada Anda, ingat bahwa diri Anda pantas untuk mendapatkan yang lebih baik. Jangan pernah biarkan kenangan yang lalu mengganggu kemajuan diri.
Malah pikiran seperti itu bisa membuat Anda menutup diri pada calon pasangan bahkan tidak pernah mendapatkan hubungan yang lebih baik, karena Anda selalu membandingkan dengan masa lalu. Jadi, segera hilangkan pikiran yang mengganggu kebahagiaan Anda.