Ingin Break dari Pacar Tapi Tak Mau Putus? Ini 4 Hal yang Harus Dilakukan

Ingin Break dari Pacar Tapi Tak Mau Putus? Ini 4 Hal yang Harus Dilakukan. Foto: Dok. Freepik

Dalam menjalin sebuah hubungan, pasang surut bisa saja terjadi. Kalau masalah yang dihadapi tak kunjung menemukan titik terang, kadang break atau istirahat sejenak menjadi pilihan.

Biasanya momen break ini dijadikan sebagai cara agar kamu dan pasangan kamu punya waktu sendiri untuk memikirkan dan menimbang kembali nilai-nilai dalam hubungan mereka. Bagi sebagian pasangan break bisa membuat keduanya sama-sama menyadari kalau jalinan asmara mereka tak bisa dilanjutkan. Tapi ini tak selamanya demikian. Ada juga break yang membuat ikatan di antara pasangan semakin kuat dan mereka tahu tak bisa hidup tanpa satu sama lain.

Nah, kalau kamu sedang memikirkan untuk break dari pacar kamu tapi tak ingin berujung putus, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Mulai dari membuat aturan break hingga menentukan waktu yang diperlukan. Untuk mengetahui lebih lanjut, kumparanWOMAN telah merangkum lima hal yang harus diperhatikan agar break tak berujung patah hati. Dilansir Brides, simak selengkapnya berikut ini.

1. Ketahui alasan ingin melakukan break

Pikirkan baik-baik apa alasan ingin melakukan break. Foto: Shutter Stock

Memikirkan dengan matang alasan untuk mengambil break dalam sebuah hubungan adalah hal penting. Pastikan kamu berada dalam kondisi yang tenang agar bisa memikirkan hal apa yang membuat kamu ingin benar-benar break.

Apakah kalian mengalami pertengkaran akibat hal sepele? Atau kamu merasa jenuh dengan hubungan yang tak jelas ujungnya? Kamu benar-benar harus tahu karena bisa jadi kalian hanya membutuhkan waktu untuk berdua dan berdiskusi secara mendalam dan tidak perlu break.

2. Diskusikan soal break secara langsung

Ilustrasi Diskusi dengan Pasangan soal Break. Foto: Pixabay

Sejak lama, mengatakan hal penting melalui telepon atau pesan singkat memang bukan cara yang tepat. Selain kurang sopan, potensi untuk terjadinya salah paham bisa sangat besar. Jadi usahakan mendiskusikan soal break dengan pacar secara langsung. Cara ini bisa membuat kamu mengetahui reaksi dia lewat bahasa tubuh atau signal dan bagaimana mereka menyampaikan sesuatu. Pastikan juga kamu memilih momen dan lokasi yang tepat dan katakan apa alasan kamu ingin melakukan break.

3. Buat peraturan khusus

Buat aturan khusus soal break yang akan dijalani. Foto: Shutterstock

Break dalam sebuah hukuman bisa membuat hubungan jadi tak jelas statusnya. Oleh karena itu kamu dan pasangan perlu membuat peraturan. Misalnya selama masa break kalian tak boleh pendekatan atau bahkan menjalin hubungan dengan orang lain. Aturan lain yang juga perlu ditetapkan adalah memberi ruang untuk masing-masing. Jadi pastikan kalian tak saling menghubungi kecuali ada situasi darurat. Hindari memantau pasangan dari media sosial dan tentu saja jangan saling bertemu.

4. Menentukan waktu break

Tentukan waktu break dan manfaatkan momen break untuk bertemu dengan orang-orang terdekat. Foto: Shutterstock

Apabila break ini dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah dalam hubungan, pastikan kamu dan pacar menentukan berapa lama waktu yang dibutuhkan. Gunakan waktu break semaksimal mungkin untuk melakukan hal yang selama ini tertunda. Misalnya mengunjungi keluarga, bertemu teman, merawat diri, atau hal menyenangkan lainnya yang bisa membantu kamu menemukan solusi untuk menyelesaikan masalah dalam hubungan. Manfaatkan juga waktu break untuk lebih mengenali diri dan mencari tahu apa yang paling diinginkan dalam hubungan bersama pasangan.

-----

Hi Ladies yuk isi survei kumparan dan menangi hadiah total 3 juta rupiah! Klik link ini untuk memulai kum.pr/surveiwoman