Ini 4 Kandungan Skin Care yang Harus Dihindari Perempuan Kulit Berminyak
PerbesarADVERTISEMENT
Ladies, apa kamu memiliki kulit berminyak ? Tipe kulit ini memang memerlukan rangkaian perawatan yang cukup rumit, mengingat kulit berminyak mudah mengalami pori-pori tersumbat dan jerawat. Oleh sebab itu, jika kamu memiliki kulit berminyak, kamu harus sangat memperhatikan perawatannya.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Byrdie, pemilik kulit berminyak cenderung ingin bisa mengurangi produksi minyak di kulitnya, sehingga tak jarang mereka memakai produk skin care dengan kandungan yang cukup kuat. Namun, bila salah menggunakan produk, hal ini berisiko mengiritasi kulit dan justru memperburuk kondisi kulit berminyak.
Maka, salah satu hal yang harus kamu pelajari adalah kandungan pada produk skin care yang kamu pakai. Dilansir Byrdie, kesalahan kandungan skin care di kulit berminyak bisa menyebabkan break out. Break out merupakan reaksi kulit berupa timbulnya jerawat, beruntusan, atau peradangan yang terjadi secara tiba-tiba.
Kandungan skin care yang harus dihindari pemilik kulit berminyak
Lantas, untuk mencegah terjadinya masalah kulit, apa saja kandungan skin care yang harus dihindari bagi pemilik kulit berminyak? Simak penjelasan yang sudah kumparanWOMAN rangkum berikut ini, Ladies.
ADVERTISEMENT
1. Bahan-bahan occlusive (oklusif)
Occlusive atau oklusif merupakan salah satu jenis pelembap yang tebal dan bekerja dengan cara membuat lapisan pelindung tambahan di bagian luar kulitmu. Salah satu bahan oklusif yang paling terkenal adalah petrolatum atau petroleum jelly. Dilansir Byrdie, petroleum jelly atau pelembap yang mengandung mineral oil dapat menyebabkan penyumbatan pori-pori yang buruk pada kulit berminyak.
Oleh sebab itu, bagi kamu pemilik kulit berminyak, pastikan tidak memakai petroleum jelly di kulitmu, ya! Jangan lupa untuk membaca kandungan skin care sebelum membeli produk. Kamu disarankan untuk memakai pelembap yang bertekstur ringan, seperti gel atau lotion ringan.
2. Minyak wajah yang cenderung komedogenik
Minyak wajah atau face oil memang bisa membuat kulit terlihat bercahaya dan sehat, Ladies. Namun, tidak semua face oil cocok dipakai oleh pemilik kulit berminyak. Dilansir Vogue India, minyak wajah dengan kandungan oleic acid yang tinggi seperti coconut oil, hazelnut oil, dan camellia oil, berpotensi menyumbat pori-pori dan menyebabkan jerawat.
ADVERTISEMENT
Namun, tidak semua minyak wajah buruk bagi kulit berminyak, lho. Jika kamu ingin mencoba memakai face oil, pilihlah yang mengandung linoleic acid seperti grapeseed oil, rosehip oil, sunflower oil, dan evening primrose oil.
3. Alkohol
Banyak produk perawatan kulit yang mengandung alkohol di dalamnya. Kendati alkohol bisa membuat kulit terasa kesat dan bersih, ternyata kandungan ini justru bisa mengangkat kelembapan alami kulit, bersamaan dengan minyak berlebih yang ada di permukaan kulit.
Dilansir Byrdie, jika kelembapan alami kulit terangkat, skin barrier atau lapisan terluar kulitmu berpotensi mengalami kerusakan, sehingga menyebabkan kulit meradang dan teriritasi. Oleh sebab itu, pastikan sabun wajah, toner, serta micellar water yang kamu pakai tidak mengandung alkohol di dalamnya, ya!
ADVERTISEMENT
4. Physical scrub
Melakukan scrubbing pada kulit memang memberikan rasa puas tersendiri, karena merasa kotoran dan sel kulit mati di kulit kita terangkat secara nyata. Namun, ternyata, physical scrubs ini kurang baik untuk kulit berminyak, lho.
Menurut Vogue India, scrub jenis ini berpotensi menyebabkan eksfoliasi berlebih dan merusak lapisan kelembapan di kulit. Jika lapisan ini rusak dan kulitmu menjadi sangat kering, kelenjar minyak akan mencoba untuk mengatasi kekeringan dengan cara memproduksi lebih banyak minyak. Tentunya, ini menjadi kontra-produktif.
Oleh sebab itu, buat Ladies yang memiliki kulit berminyak, kamu bisa melakukan eksfoliasi dengan chemical exfoliator seperti AHA (glycolic acid atau lactic acid) dan BHA (salicylic acid). Namun, cukup lakukan eksfoliasi seminggu sekali saja agar terhindar dari iritasi kulit .
ADVERTISEMENT
