Kerajaan Inggris Umumkan Rencana Perayaan Natal Harry & Meghan

17 November 2019 16:16 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Pangeran Harry dan Meghan Markle saat menghadiri Festival Peringatan Legiun Kerajaan Inggris di Royal Albert Hall di London, Inggris. Foto: REUTERS
zoom-in-whitePerbesar
Pangeran Harry dan Meghan Markle saat menghadiri Festival Peringatan Legiun Kerajaan Inggris di Royal Albert Hall di London, Inggris. Foto: REUTERS
ADVERTISEMENT
Bulan depan sudah memasuki Perayaan Natal, namun bagi Pangeran Harry dan Meghan Markle, perayaan natal tahun ini akan berbeda dari sebelumnya. Sebab, mereka tidak berencana merayakan Hari Natal bersama Ratu Elizabeth II dan keluarga Kerajaan Inggris.
ADVERTISEMENT
Menurut sumber staf kerajaan di Istana Buckingham, mereka akan memperpanjang waktu liburan akhir bulan ini, dan melanjutkan Hari Natal sebagai keluarga baru bersama ibunda Meghan, Doria Ragland.
“Keputusan ini sejalan dengan preseden yang ditetapkan sebelumnya oleh anggota lain dari Keluarga Kerajaan, dan mendapatkan dukungan dari Ratu,” ucap staf kerajaan, seperti dikutip People.
Pangeran Harry dan Meghan Markle saat menghadiri Festival Peringatan Legiun Kerajaan Inggris di Royal Albert Hall di London, Inggris. Foto: REUTERS
Pasangan ini akan menjalani masa libur selama enam minggu bersama putra mereka Archie Harrison Mountbatten-Windsor. Menurut sumber People, mereka tidak akan menghabiskan waktu liburan di kampung halaman Meghan, Los Angeles, Amerika Serikat di mana Doria juga tinggal. Tapi, belum ada juga info lain mengenai dimana mereka akan merayakan Natal.
Sebelumnya, Meghan Markle dan Pangeran Harry telah merayakan Hari Natal bersama keluarga kerajaan dua tahun berturut-turut. Pertama, pada 2017 saat Meghan Markle baru saja diumumkan sebagai tunangan Pangeran Harry. Lalu, pada 2018 ketika Meghan masih mengandung Archie.
Pangeran Harry dan Meghan Markle saat menghadiri Festival Peringatan Legiun Kerajaan Inggris di Royal Albert Hall di London, Inggris. Foto: REUTERS
Keputusan Duke & Duchess of Sussex untuk memilih libur panjang dan menghabiskan Hari Natal tanpa keluarga kerajaan dinyatakan oleh pihak kerajaan didukung oleh Ratu Elizabeth dan tidak perlu dikritisi oleh publik. Selain itu, seorang pendeta kerajaan, Uskup Agung Canterbury Justin Welby, yang menikahkan Meghan dan Pangeran Harry pernah mengatakan bahwa para orang tua berhak mendapat cuti.
ADVERTISEMENT
"Semua anggota keluarga kerajaan berada di bawah tekanan, tidak seorang pun bisa membayangkan. Setiap tindakan pribadi diperhatikan, bahkan pernyataan sering ditafsirkan secara berlebihan," katanya dalam sebuah wawancara dengan The Sunday Times.
Canterburry menegaskan, keputusan Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak perlu dikritisi. Mereka sudah mengambil masa cuti sesuai dengan aturan, dan tidak ada salahnya menghabiskan banyak waktu dengan anak mereka yang baru dilahirkan. “Mereka bukan manusia super,” ucapnya.