Kisah Gillian Anderson Mendalami Sosok Margaret Thatcher di Serial The Crown

Kisah Gillian Anderson Mendalami Sosok Margaret Thatcher di Serial The Crown S4 Foto: @gilliana

Karakter Margaret Thatcher menjadi sorotan di serial The Crown season 4 yang sudah tayang sejak Minggu (15/11) kemarin. Kemampuan Gillian Anderson, artis yang memerankan perdana menteri perempuan pertama di Inggris ini patut diacungi jempol karena mampu mendalami karakter dengan baik.

Tentunya, keberhasilan Anderson di episode awal The Crown season 4 ini tak lepas dari usaha dan kerja keras yang sudah dilaluinya. Dalam Entertainment Weekly, perempuan asal Amerika ini menyebutkan bahwa dirinya telah melakukan sejumlah riset terkait biografi Thatcher guna memahami sifat dan karakter sosok yang dijuluki ‘Iron Lady’ tersebut.

"Saya mulai dengan masa kecilnya, membaca tentang orang tuanya, saudara perempuannya, masa kecil bersekolah di Lincolnshire, maupun saat bekerja di toko dan sebagainya," kata perempuan yang pernah memerankan Dana Scully di drama fiksi ilmiah The X-Files, mengutip Entertainment Weekly.

Baginya, mempelajari masa kecil seseorang merupakan cara tepat yang sangat membantu dan informatif untuk bisa mengenal lebih dalam. Dari masa lalu itulah orang bisa melihat seperti apa sosok Thatcher ketika menjadi seorang perdana menteri, serta kira-kira bagaimana langkah yang akan diambilnya saat membuat kebijakan. Tak hanya itu, menurut Anderson, seorang Thatcher punya pemikiran yang luar biasa dan sangat diktator sehingga secara pribadi, perempuan berusia 52 tahun ini belum tentu setuju dengan gaya kepemimpinan tersebut.

“Dia berkuasa selama 11 tahun, dan mereka mengatakan bahwa para pemimpin tidak boleh menjabat lebih dari tujuh tahun atau mereka akan menjadi gila. Tapi dia memiliki pikiran yang luar biasa,” jelasnya dalam Harper’s Bazaar.

Anderson mengatakan bahwa Thatcher memiliki dunianya sendiri yang tak dimiliki orang lain. Terlepas dari banyak orang yang tidak menyukainya, Thatcher adalah sosok pekerja keras yang mau berusaha mencapai tujuannya sendiri. Dari peran yang dijalani, perempuan kelahiran 9 Agustus 1968 ini mencoba melihat kekuatan Thatcher sebagai perempuan yang mampu membuat orang lain mendengarkan perkataannya.

Selain dari sisi pengetahuan, Gillian Anderson juga harus dirias dan mengenakan pakaian tertentu agar bisa menyerupai Margaret Thatcher. Dari semua proses yang dilewati, penataan rambut adalah hal yang paling memakan waktu lama karena wig-nya harus disesuaikan dengan gaya rambut Thatcher yang agak mengembang.

Ibu tiga anak ini juga mengakui bahwa peran ini merupakan sebuah tantangan baginya. Selain karakter Thatcher yang khas, banyak pula penonton yang memiliki ekspektasi tinggi terkait sosok Thatcher dalam serial The Crown.

Sebelum ditayangkan perdana pada 2 hari lalu di Netflix, orang-orang sempat meragukan kemampuan Anderson karena dinilai tidak cocok memerankan si perdana menteri yang menjabat 11 tahun itu. Namun setelah menyaksikannya, Anderson langsung menuai banyak pujian di media sosial dan mereka mengatakan kalau dia adalah orang yang tepat memerankan Margaret Thatcher.

Penulis: Adinda Cindy Lapod

----

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)