Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Menurut penjelasan dari Laurence Meyer, dermatolog dari Universitas Utah di Amerika Serikat, rambut dan kulit kita memiliki pigmen yang disebut melanin. Melanin tersebut mempunyai dua jenis, pertama adalah eumelanin yang berwarna cokelat gelap dan hitam, sedangkan yang kedua adalah pheomelanin yang memiliki warna kuning kemerahan.
Dua jenis melanin tersebut terbuat dari sel yang disebut dengan melanocyte atau melanosit yang terletak di umbi rambut dan di sepanjang bagian bawah lapisan luar kulit atau epidermis. Kedua jenis melanin tersebut yang akan menentukan rambut kita akan berwarna gelap atau lebih terang.
Nah, seiring bertambahnya usia, sel pigmen di folikel rambut secara perlahan akan mati. Ketika folikel rambut hanya memproduksi sedikit sel pigmen, maka helaian rambut kita tidak akan memiliki melanin yang banyak dan warnanya pun berubah menjadi lebih transparan, seperti abu-abu, silver, atau putih.
ADVERTISEMENT
Bicara soal uban, sebenarnya ada dua jenis uban yang berbeda, yaitu uban abu-abu dan uban putih. Uban abu-abu merupakan rambut yang memiliki sedikit kandungan melanin. Sedangkan uban putih, adalah uban yang tidak memiliki melanin sama sekali.
Faktor genetik adalah yang paling mempengaruhi jumlah kadar melanin pada rambut kita. Oleh karena itu ada banyak orang yang sudah memiliki uban meski usianya masih muda. Bisa jadi alasannya adalah karena faktor genetik atau keturunan dari keluarga.
Menurut Laurence, belum ada penjelasan pasti mengenai proses hilangnya pigmen pada rambut. Namun di tahap awal munculnya uban, melanosit masih ada pada rambut, tetapi tidak aktif. Lalu seiring berjalannya waktu, jumlah melanosit akan semakin berkurang.
Ia juga menjelaskan bahwa adanya uban pada rambut belum tentu menjadi tanda-tanda adanya masalah kesehatan pada tubuh. Tetapi memang ada yang dikaitkan dengan beberapa proses autoimun. Meski begitu Ladies tak perlu khawatir karena munculnya uban di usia mudah bukan berarti kamu mengidap penyakit tertentu.
ADVERTISEMENT