Pangeran Harry & Meghan Markle Resmi Mundur dari Kerajaan Inggris pada 31 Maret

Pangeran Harry dan Meghan Markle. Foto: Daniel LEAL-OLIVAS / AFP

Pangeran Harry dan Meghan Markle resmi meninggalkan kerajaan Inggris pada 31 Maret 2020 mendatang. Pengumuman tersebut dilaporkan oleh pihak Istana Buckingham setelah meninjau penggunaan title ‘Sussex Royal’ oleh Duke dan Duchess of Sussex pada Rabu (19/2) kemarin.

Melansir People, mulai 1 April 2020 Pangeran Harry dan Meghan Markle tidak lagi memiliki kantor resmi di Istana Buckingham dan sebaliknya peran keduanya akan diwakilkan oleh tim UK foundation mereka.

“Duke dan Duchess akan menghabiskan waktu mereka di Inggris dan Amerika Utara. Selain itu, mereka juga akan terus bekerja secara erat untuk membangun rencana keterlibatan di Inggris dan Persemakmuran sepanjang tahun,” kata juru bicara Pangeran Harry dan Meghan Markle saat diwawancarai People.

Kabarnya, keluarga kerajaan bersama Harry dan Meghan sepakat untuk meninjau keputusan tersebut selama kurun waktu 12 bulan untuk memastikan hal itu bekerja untuk semua pihak.

“Karena tidak ada preseden (konsistensi suatu putusan yang satu dengan putusan lain yang memiliki corak, karakter, dan pokok perkara serupa) untuk model kerja baru ini, maka keluarga Kerajaan dan The Sussex telah menyetujui peninjauan selama 12 bulan,” katanya.

Meghan Markle dan Pangeran Harry di Trooping the Colour Foto: dok. REUTERS/Hannah Mckay

Sementara itu, Pangeran Harry akan mempertahankan pangkat Major, Lieutenant Commander and Squadron Leader selama periode 12 bulan, namun gelar kehormatannya tidak akan digunakan. Selain itu, Harry juga tidak akan melakukan tugas resmi apa pun yang terkait dengan peran-peran ini.

“Namun, masih ada diskusi lebih lanjut apakah Harry dan Meghan masih bisa menggunakan kata ‘royal’. Sebab setelah keduanya memutuskan untuk mundur sebagai anggota senior kerajaan Inggris, penggunaan kata ‘royal’ dalam konteks ini perlu ditinjau lagi. Keputusan itu akan terungkap setelah keduanya meluncurkan sebuah badan amal baru yang kabarnya akan dinamai ‘Sussex Royal, the Charity Foundation’,” tambahnya.

Bersamaan dengan keputusan ini, gelar kerajaan pada Pangeran Harry dan Meghan Markle yaitu ‘Yang Mulia’ atau His/Her Royal Highness (HRH) juga akan dicopot. Namun, keduanya masih berstatus sebagai Duke dan Duchess of Sussex, serta title mereka sebagai The Earl and Countess of Dumbarton, dan The Baron and Baroness Kilkeel. Selain itu, Pangeran Harry juga tetap berada di urutan keenam garis takhta kerajaan.

Pangeran Harry dan Meghan. Foto: Dominic Lipinski/Pool via AP

Lebih lanjut, juru bicara Pangeran Harry dan Meghan Markle juga menyebut keduanya akan melakukan perjalanan ke Inggris untuk melakukan berbagai perjanjian selama beberapa bulan ke depan. Kabarnya, Pangeran Harry akan menghadiri Invictus Games Choir Visit dengan bintang pop Jon Bon Jovi pada 28 Februari, dan ia juga akan menghadiri pembukaan Silverstone Experience bersama pembalap F1, Lewis Hamilton, pada 6 Maret.

Selain itu, Pangeran Harry dan Meghan Markle akan menghadiri acara Mountbatten Music Festival di Royal Albert Hall pada 7 Maret, dan keduanya akan menghadiri acara Commonwealth Service di Westminster Abbey pada Commonwealth Day 9 Maret mendatang dengan keluarga kerajaan lainnya.

“Pangeran Harry dan Meghan Markle akan berada di Inggris secara teratur,” tutup juru bicara Harry dan Meghan.