Pangeran Harry Lepas Gelar Royal, Bagaimana Nasib Anaknya?
PerbesarADVERTISEMENT
Mulai musim semi 2020, Pangeran Harry dan Meghan Markle tak lagi menyandang gelar kebangsawanan HRH (His/Her Royal Highness) Keputusan ini diumumkan secara resmi oleh Istana Buckingham pada Sabtu (18/1), sebagai tindak lanjut atas keinginan Harry dan Meghan untuk mundur dari jabatan senior keluarga kerajaan Inggris.
ADVERTISEMENT
Bersamaan dengan itu, sang Duke dan Duchess of Sussex diketahui akan melepas kewajiban sebagai anggota keluarga kerajaan Inggris, termasuk dengan melepas jabatan kemiliteran yang dimiliki oleh Pangeran Harry. Namun, hal ini menyisakan sebuah pertanyaan. Setelah ini, bagaimanakah nasib dari anak mereka, Archie? Apakah Archie juga akan jadi semakin jauh dari kehidupan keluarga kerajaan, seperti ayah dan ibunya?
Gelar kerajaan milik Archie
Sejak dilahirkan, Archie Harrison --cicit keluarga kerajaan yang kini berada di urutan ketujuh penerus takhta Inggris--tidak pernah menggunakan gelar kebangsawanan. BBC melaporkan, ia seharusnya bisa menyandang gelar Earl of Dumbarton, mengikuti salah satu gelar yang dimiliki oleh ayahnya, Pangeran Harry. Akan tetapi, Harry dan Meghan memutuskan untuk tidak memberikan gelar apa pun kepada Archie. Sehingga, ia hanya dikenal dengan panggilan Master Archie Mountbatten-Windsor.
ADVERTISEMENT
Sejauh ini, baik Harry maupun Meghan tidak pernah secara eksplisit menyatakan alasan di balik langkah tersebut. Namun, banyak pihak yang meyakini bahwa mereka mengambil langkah ini karena ingin memberikan Archie hidup yang 'normal', di luar statusnya sebagai keturunan keluarga kerajaan Inggris.
Meski begitu, sebenarnya, masih ada kemungkinan bagi Archie untuk menyandang gelar kebangsawanan. Secara teknis, Archie masih bisa bergelar His Royal Highness, jika Pangeran Charles--ayah dari Pangeran Harry dan kakek dari Archie--naik takhta menggantikan Ratu Elizabeth II.
Tahun lalu, Daily Mail melaporkan bahwa hal ini dimungkinkan karena adanya ketetapan kerajaan yang dibuat oleh Raja George V, kakek dari Ratu Elizabeth II. Mengikuti ketetapan itu, Archie yang merupakan cucu dari garis keturunan laki-laki langsung (direct male line) penguasa Inggris, otomatis akan mendapatkan gelar pangeran. Dengan demikian, ia akan memiliki gelar yang sama dengan sepupu-sepupunya, yaitu Pangeran George, Putri Charlotte, juga Pangeran Louis.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi, perlu diingat bahwa hal ini baru akan terjadi jika Pangeran Charles naik takhta menggantikan Ratu Elizabeth II sebagai penguasa Inggris. Selain itu, hal ini juga hanya bisa terjadi, jika tidak ada peraturan baru yang membatalkan ketetapan buatan Raja George V.
Kehidupan Archie setelah Pangeran Harry dan Meghan Markle mundur
Di luar spekulasi mengenai gelar Archie, perhatian juga diarahkan mengenai masa depan dari cucu Ratu Elizabeth II tersebut. Sejauh ini, baik Pangeran Harry maupun Meghan Markle tidak memperinci mengenai rencana untuk anak mereka. Mereka tidak mengungkapkan mengenai tempat tinggal Archie, maupun rencana pendidikan bagi putra mereka itu.
Namun, keduanya mengindikasikan akan tetap menghormati tradisi kerajaan Inggris saat membesarkan Archie. Mereka mengungkapkan hal ini, sembari menyatakan keinginannya untuk tinggal di Inggris dan Amerika Utara setelah mundur dari status senior keluarga kerajaan.
ADVERTISEMENT
"Keseimbangan geografis ini akan memungkinkan kami untuk membesarkan anak kami, dengan penghargaan atas tradisi kerajaan yang menjadi garis kelahirannya, sembari memberikan ruang bagi keluarga kami untuk berfokus pada babak selanjutnya," sebut Harry dan Meghan dalam postingan Instagram Sussex Royal.
Selain itu, saat ini Archie sendiri diketahui sedang berada di Kanada bersama Meghan Markle . Dalam pernyataan resmi yang dipublikasikan oleh Ratu Elizabeth II pada 13 Januari, disebutkan bahwa keluarga Pangeran Harry akan tinggal di Kanada dan Inggris untuk sementara waktu.
