Potong Rambut Picu Pertumbuhan Rambut yang Lebih Sehat, Mitos atau Fakta?

12 Oktober 2021 16:55 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi potong rambut picu pertumbuhan rambut yang lebih sehat. Foto: Thinkstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi potong rambut picu pertumbuhan rambut yang lebih sehat. Foto: Thinkstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setiap perempuan tentu mendambakan rambut yang sehat, indah, dan berkilau. Karena itu, banyak perempuan yang menempuh beragam metode perawatan untuk mendapatkan rambut idaman. Beberapa dari kalian mungkin juga sering memotong rambut karena percaya bahwa hal ini bisa membuat rambut sehat.
ADVERTISEMENT
Namun, benarkah memotong rambut membuat pertumbuhan rambut lebih sehat? Dalam acara peluncuran produk perawatan rambut People with Us (P+US atau dibaca PLUS), dr. Reinita Arlin mencoba meluruskan anggapan tersebut.
“Dari kacamata medis tidak bisa dibilang seperti itu, bahwa setiap kali rambut tumbuh, itu kembali lagi ke empat fase,” tutur Reinita dalam acara yang digelar secara virtual, beberapa waktu lalu.
Lebih detail, Reinita mengatakan bahwa ada empat fase pertumbuhan rambut yang sehat. Pertama, fase growing atau anagen yang merupakan fase pertumbuhan rambut sekitar 0,5 mm setiap hari.
“Lalu fase transisi yaitu fase katagen, dan fase resting yaitu telogen ini adalah di saat kita biasanya merasa rambut tidak tumbuh-tumbuh. Terakhir adalah fase eksogen atau rontok. Jadi jangan kaget kalau misalnya di lantai ada beberapa helai rambut rontok. Rambut kita secara natural memang akan lepas, rontok, 50 helai per hari,” tutur Reinita.
ADVERTISEMENT
Kembali bicara soal anggapan memotong rambut akan membuat rambut tubuh sehat, Reinita tidak membenarkannya. Menurutnya, rambut dipotong atau tidak tetap akan tumbuh dengan melewati keempat fase tersebut.
Namun, beberapa orang mungkin merasa rambut yang baru dipotong terasa atau terlihat lebih tebal dan sehat. Hal ini lantaran ujung rambut yang tidak lagi sehat karena tidak dirawat sudah dipotong. Proses pemotongan rambut menyisakan rambut yang baru tumbuh.
“Kesannya memang kelihatannya lebih sehat. Tapi begitu si rambut yang tumbuh itu sampai menjadi rambut yang paling ujung, sama juga pasti akan seperti itu juga kalau kita tidak merawatnya dengan baik,” ujar Reinita. Karena itu, ia menekankan pentingnya merawat rambut dari akar hingga ujung.
-----
ADVERTISEMENT
Hi Ladies yuk isi survei kumparan dan menangi hadiah total 3 juta rupiah! Klik link ini untuk memulai kum.pr/surveiwoman