Putri Arab Saudi Terkejut Sampai Masuk RS, 30 Tas Hermes & Perhiasannya Dirampok

11 November 2020 16:52 WIB
comment
1
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi Putri Arab Saudi. Foto: Shutter Stock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Putri Arab Saudi. Foto: Shutter Stock
ADVERTISEMENT
Seorang putri dari Arab Saudi dilarikan ke rumah sakit karena syok mengetahui bahwa apartemennya di Paris telah dirampok. Menurut pihak kepolisian Paris, aksi pencurian ini terjadi antara Agustus dan November 2020.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari The Guardian, para pencuri itu mengambil barang-barang mewah seperti tas, jam, dan perhiasan milik sang putri yang bernilai sekitar 600 ribu euro atau sekitar Rp 10 miliaran.
Di antara semua barang mewah yang diambil, terdapat 30 tas Hermes yang masing-masing ditaksir seharga 12 - 26 ribu dolar AS atau sekitar Rp 169 - 367 jutaan. Selain itu ada juga jam Cartier, perhiasan, dan sejumlah koleksi busana berbulu yang mahal.
Ilustrasi tas Hermes. Foto: dok. Christie
Menurut laporan Middle East Eye, sang putri sudah tidak pulang ke apartemennya yang terletak di kawasan elite Avenue George V, Paris, sejak bulan Agustus lalu. Kabarnya, saat pencurian terjadi sang putri sedang liburan musim panas di daerah selatan Prancis. Dan ketika kembali, ia mendapati rumahnya telah dirampok dan sejumlah koleksinya hilang.
ADVERTISEMENT
Putri yang namanya masih dirahasiakan itu hingga saat ini belum berbicara dengan pihak kepolisian karena sempat dilarikan ke Rumah Sakit Georges-Pompidou European di Paris karena syok berat.
Terkait kasus ini, jaksa telah membuka penyelidikan formal yang akan ditangani oleh unit khusus anti bandit dari kepolisian Paris. Unit tersebut sudah terlatih menangani kasus pencurian dengan senjata, aksi pencurian biasa hingga yang melibatkan benda-benda seni berharga.
Ilustrasi perhiasan. Foto: Shutterstock
Surat kabar Le Parisien juga memberitakan bahwa pihak kepolisian sudah memeriksa tetangga apartemen sang putri dan mengecek CCTV di area tersebut, serta melakukan analisis forensik.
Mereka juga mengabarkan bahwa tersangka awalnya adalah seorang pria yang tinggal di apartemen sang putri sejak Agustus. Media Paris ini juga melaporkan bahwa pencuri tidak masuk secara paksa lantaran ada satu set kunci cadangan apartemen sang putri yang diduga hilang.
ADVERTISEMENT
----
(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)