Putri Diana Dikabarkan Pernah Diam-diam Mengubur Bayi di Istana Kensington

Putri Diana mengenakan topi baret hitam rancangan Stephen Jones di Skotlandia Foto: Instagram @ladydianafan

Putri Diana meninggal dunia pada 31 Agustus 1997. Ibu dari Pangeran William dan Pangeran Harry itu meninggal dunia akibat kecelakaan maut di terowongan Pont de l’Alma, Paris, saat berusaha menghindar dari kejaran wartawan dan paparazzi,

Meski sudah meninggal selama lebih dari 23 tahun, namun pembahasan tentang Putri Diana masih terus mengundang perhatian. Salah satunya soal kabar yang menyebut bahwa Putri Diana pernah mengubur bayi di taman Istana Kensington.

Melansir Cheat Sheet, cerita itu awalnya dibeberkan oleh mantan kepala pelayan Putri Diana, Paul Burrell, yang mengaku pernah membantu mengubur mayat bayi di taman Istana Kensington. Paul Burrell sendiri merupakan kepala pelayan Putri Diana dari 1987 hingga 1997. Setelah Putri Diana meninggal, Burrell memang sering mengungkapkan sejumlah fakta dan informasi tentang mantan bosnya itu ke publik.

Putri Diana meninggalkan Rumah Sakit St Mary, London bersama putranya yang baru lahir, Pangeran Harry. Foto: Getty Images/Terry Fincher/Arsip Putri Diana

Dalam buku berjudul The Way We Were yang dirilis pada 2006 silam, Burrell menulis bahwa ia pernah membantu Putri Diana menguburkan mayat bayi, namun bayi tersebut bukanlah milik Diana. Menurut Burrell, mayat bayi itu adalah milik sahabat Diana bernama Rosa Monckton. Kabarnya, Monckton pernah melahirkan bayi yang kemudian meninggal pada tahun 1994. Setelah kejadian itulah, mereka lalu menguburkan bayi tersebut di taman istana.

Setelah lebih dari satu dekade Burrell mengungkapkan rahasia itu ke publik, Express UK kemudian melaporkan bahwa Rosa Monckton akhirnya angkat bicara. Dalam acara Australia Channel 7’s Sunday Night Show pada 2017, mantan CEO Asprey & Garrard itu mengaku bahwa ia memang pernah mengubur bayi di taman Istana Kensington bersama Putri Diana. Monckton mengaku bahwa bayi tersebut merupakan anak dari hasil pernikahannya dengan seorang jurnalis dan editor surat kabar asal Inggris, Dominic Lawson.

Taman Istana Kensington Foto: AFP/Daniel LEAL-OLIVAS

Lalu, mengapa bayi tersebut dikuburkan di taman Istana Kensington?

Menurut cerita Monckton, Diana-lah yang menawarkan bantuan untuk menguburkan bayi tersebut di taman istana. Monckton juga menyebut bahwa Diana meyakinkan kepala penjaga, sehingga mereka bisa melewati keamanan Istana yang sangat ketat.

“Pada saat itu, Diana berkata, ‘saya akan memberitahu kepala penjaga bahwa kita akan menguburkan hewan peliharaan di taman. Jadi hanya Burrell, aku, dan Rosa yang akan tahu bahwa itu adalah bayi’,” kata Monckton seperti dikutip dari Express UK.

Teman dekat Diana itu juga mengingat bahwa Diana pernah memberinya kunci ke taman Istana, yang tetap disimpan Monckton hingga hari ini. Monckton menyebut bahwa apa yang dilakukan Putri Diana pada saat itu sebagai hal yang luar biasa.

Setelah kehilangan bayi tersebut, Monckton dan Lawson dikabarkan memiliki anak lagi bernama Domenica. Kabarnya, Monckton sempat menjadikan Putri Diana sebagai ibu baptis dari Domenica.

----

(Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona)