Sering Luput dari Perhatian, Ini 5 Tips Menjaga Kebersihan Sikat Gigi

22 Mei 2020 21:50 WIB
comment
2
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sikat gigi Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sikat gigi Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Setiap hari, kita selalu berusaha menjaga kesehatan dengan menyikat gigi secara teratur. Agar gigi tetap kokoh dan terhindar dari berbagai masalah, kita pun disarankan untuk setidaknya menyikat gigi dua kali sehari, yaitu setelah makan pagi (sebelum beraktivitas) dan sebelum tidur.
ADVERTISEMENT
Namun, apakah Anda sudah memperhatikan kebersihan sikat gigi yang digunakan? Apakah Anda yakin telah merawat dan menyimpannya dengan baik, sehingga sikat gigi itu tidak menjadi sarang kuman yang bisa mengganggu kesehatan?
Dilansir Insider, setidaknya, ada lima hal yang harus diperhatikan dan dilakukan untuk menjaga kebersihan sikat gigi. Ini termasuk dengan membersihkan sikat gigi setelah pemakaian, merendamnya dalam larutan disinfektan, juga menggantinya secara berkala. Meski sering luput dari perhatian, hal-hal seperti ini perlu dilakukan, agar sikat gigi efektif untuk digunakan dan juga agar kesehatan Anda terjaga.
Maka, apa saja yang perlu dilakukan untuk menjaga kebersihan sikat gigi itu? Berikut di antaranya.

1. Cuci tangan Anda sebelum dan sudah memegang sikat gigi

Ilustrasi Cuci Tangan. Foto: Shutter Stock
Menurut Insider, hal pertama yang perlu dilakukan adalah mencuci tangan sebelum dan sesudah sikat gigi. Bisa jadi, Anda tidak ingat barang apa yang terakhir Anda pegang. Padahal, mungkin saja Anda baru menyentuh virus atau bakteri yang bisa membahayakan tubuh.
ADVERTISEMENT
Oleh karena itu, agar terhindar dari masalah yang bisa timbul karena bakteri atau virus tersebut, Anda perlu mencuci tangan. Setidaknya, selama 20 detik, sebelum memegang sikat gigi. Setelah selesai sikat gigi, Anda juga bisa kembali mencuci tangan, untuk memastikan bahwa tangan sudah bersih.
"Anda tidak bisa lebih menekankan pentingnya mencuci tangan, baik di musim flu ataupun alergi. Orang-orang sangat rentan terhadap bakteri yang menempel pada tangan atau di bawah kuku mereka," tutur William Martin, President of the Maryland State Dental Association, AS.

2. Bersihkan dan simpan sikat gigi Anda dengan baik

Ilustrasi sikat gigi. Foto: Shutterstock
Selain itu, yang tak kalah penting adalah menjaga kebersihan dari sikat gigi itu sendiri. Ini termasuk dengan membersihkannya dengan menggunakan air, agar tak ada sisa makanan ataupun kotoran lain yang menempel setelah penggunaan.
ADVERTISEMENT
Kemudian, kita juga bisa menjaga kebersihan sikat gigi dengan menyimpannya pada tempat dan posisi yang tepat. Pastikan Anda bisa meletakkannya dalam posisi tegak, di tempat yang memiliki udara cukup. Ini dimaksudkan agar sikat gigi itu bisa terkena udara dan kering dengan baik. Sebab, kuman yang bertahan di sikat gigi biasanya bersifat anaerobik atau akan mati bila terkena oksigen.
Selain itu, kita bisa melakukan beberapa hal lain, seperti meletakkan sikat gigi di tempat yang jauh dari flush toilet, agar tidak terkena kontaminasi bakteri yang mungkin muncul saat proses penyiraman air berlangsung. Kita juga bisa memisahkan sikat gigi dan tidak menyimpannya bersama dengan sikat gigi lainnya, agar kuman atau bakteri tidak menyebar.
ADVERTISEMENT

3. Bersihkan sikat gigi Anda dengan disinfektan

Ilustrasi Obat kumur Foto: Shutterstock
Selain membersihkan dengan air, kita bisa membersihkan sikat gigi itu dengan menggunakan disinfektan. Anda bisa memilih satu di antara dua bahan ini, yaitu cairan hidrogen peroksida atau cairan pembersih mulut antiseptik. Menurut jurnal yang dipublikasikan pada 2011, disebutkan bahwa membersihkan sikat gigi dengan hidrogen peroksida (kadar 3 persen) atau pembersih mulut antiseptik bisa membersihkan bakteri yang ada. Sehingga, Anda tinggal mencelupkan sikat gigi ke dalam salah satu dari kedua cairan tersebut, membiarkannya sampai sekitar 15 menit, kemudian membilasnya dengan air sebelum kembali menggunakannya lagi.
Di luar itu, Anda bisa juga membersihkan dengan cara lain, seperti menggunakan cuka, alat UV, maupun mencampurkannya dengan baking soda dan air. Namun, bila tidak memiliki bahan-bahan atau alat tersebut, Anda bisa memilih menggunakan cairan pembersih mulut saja.
ADVERTISEMENT

4. Perhatikan kebersihan sikat gigi saat bepergian

Ilustrasi sikat gigi. Foto: Shutterstock
Saat bepergian, kita juga tetap perlu memperhatikan kebersihan sikat gigi. Usahakan untuk tetap mengeringkan sikat gigi setelah pemakaian di penginapan, sebelum memasukkannya kembali ke tempat penyimpanan. Ini dimaksudkan agar tak banyak kuman yang menempel pada sikat gigi tersebut.
Kemudian, kita juga bisa mencegah kuman dengan membersihkan wadah penyimpanan sikat gigi. Anda bisa mencelupkan dan mendiamkannya di dalam larutan pembersih mulut maupun membersihkannya dengan sabun.

5. Ganti sikat gigi secara berkala

Ilustrasi sikat gigi. Foto: Shutterstock
Tak kalah penting, kita perlu mengganti sikat gigi secara berkala. Maksudnya, agar sikat gigi tetap efektif dalam membasmi kuman dan bakteri. Sebab, menurut sebuah studi yang dipublikasikan dalam National Library of Medicine AS, diketahui bahwa efektivitas sikat gigi akan berkurang, seiring dengan rusaknya bulu-bulu pada sikat.
ADVERTISEMENT
Mengikuti saran dari American Dental Association, kita perlu mengganti sikat gigi setiap 3-4 bulan sekali. Jika tidak, kita bisa menggantinya, kapanpun bulu sikat terlihat sudah rusak.
Di luar itu, kita juga bisa mengganti sikat gigi setelah terkena penyakit tertentu. Misal, ketika kita baru terjangkit flu. Ini dimaksudkan untuk mencegah penularan penyakit melalui sikat gigi, terutama bila Anda menyimpannya bersama sikat gigi keluarga Anda.
---
Simak panduan lengkap corona di Pusat Informasi Corona.
*****
Yuk! bantu donasi atasi dampak corona.