Tak Ingin Kecewa Saat Sulam Alis? Perhatikan 5 Hal Ini

23 Agustus 2019 8:42 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ilustrasi sulam alis Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi sulam alis Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Sulam alis menjadi pilihan bagi para beauty addict untuk menunjang penampilan dengan alis yang rapi sempurna alias ‘on fleek’. Treatment kecantikan yang satu ini bahkan dianggap penyelamat dan solusi pilihan bagi perempuan yang selama ini kesulitan membentuk alis mereka.
ADVERTISEMENT
Hasilnya yang bisa bertahan sekian bulan bahkan tahun membuat kita tidak perlu repot untuk merias alis setiap harinya. Jadi kapanpun dan dimanapun alis tetap terlihat bagus dan seimbang dengan bentuk wajah.
Begitu juga yang tampaknya dirasakan oleh model Patricia Gouw. Awalnya ia mengaku tidak percaya dengan sulam alis, namun lama kelamaan, ia ingin mencoba agar waktu berdandannya jadi lebih singkat karena alis sudah dalam kondisi sempurna. Sayangnya, Patricia malah mengalami gagal sulam alis.
Hal ini ia ungkap di akun media sosial Instagramnya. Ia memperlihatkan tampilan alisnya yang tampak tidak seimbang dan warna alis yang berubah menjadi abu-abu. Model berusia 29 tahun itu mengaku menyesal telah melakukan sulam alis dan mengimbau para followers Instagramnya untuk tidak mau melakukan sulam alis sembarangan.
ADVERTISEMENT
“Jangan pernah mau sulam alis free hand, jadi harus tanya diukur apa nggak. Jadi sulam alis itu supaya alis kita balance, jadi musti diukur,” jelasnya di lewat Insta Story. Namun ketika dihubungi kumparanWOMAN, Patricia enggan menjelaskan lebih lanjut mengenai awal permasalahan sulam alisnya tersebut.
Nah, tidak ingin kan hal yang sama terjadi pada Anda? Memang sulam alis ini adalah sebuah treatment yang harus kita pikirkan dengan baik sebelum memutuskan untuk melakukannya. Ada banyak hal yang harus dipertimbangkan dan ketahui sebelumnya. Apa saja? Simak penjelasannya di bawah ini
1. Carilah salon atau studio alis yang tepat
Proses penyulaman di Ali Tattoo Sulam Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Sudah menjamur jasa kecantikan sulam alis ini, tentu kita perlu berhati-hati dan memilihnya dengan cermat. Meski tidak masuk dalam tindakan medis, prosedur ini tetap melibatkan jarum untuk memberikan garis pada lapisan kulit. Maka itu perlu mencari tempat sulam alis yang steril dan sesuai standar dermatologis.
ADVERTISEMENT
“Bahan-bahan pigmen yang digunakan harus dermatologist approved, semua yang dipakai harus aman dan higienis, jarum sekali pakai, mendapat sertifikat, dan pastinya hasil akhir yang tampak natural,” ucap Anggie Rassly, pemilik Brow Studio By Anggie Rassly di Jakarta Selatan saat diwawancara kumparanWOMAN beberapa waktu lalu.
2. Lakukan persiapan dengan matang
Sulam Alis Anggie Rassly. Foto: Eny Immanuella Gloria
Sebelum melakukan treatment sulam alis, ada beberapa persiapan yang mesti kita lakukan sebelumnya. Kita dianjurkan untuk tidak melakukan waxing di area alis sebelum melakukan tindakan sulam alis. Dilansir Women’s Health, menurut Jeanine Downie, M.D, dermatologis dari New Jersey, Amerika Serikat, hal tersebut bisa mengiritasi kulit dan membuat hasli akhir tidak maksimal. Ia juga merekomendasikan calon klien untuk tidak memakai produk yang berbahan hydroxy acid, retinoid, dan eksfoliasi, dua minggu sebelum lakukan sulam alis. Semua bahan tersebut dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif dan bisa terjadi iritasi.
ADVERTISEMENT
3. Jangan membuat alis berdasarkan tren
Ilustrasi bentuk alis. Foto: Shutterstock
Mungkin kita pernah melihat seseorang merias alis berbentuk agak kotak dan itu kurang cocok pada wajahnya. Nah, Ladies, setiap orang memiliki bentuk wajah dan struktur tulang yang berbeda. Sehingga, kita tidak bisa menyalin alis yang sedang tren dan diaplikasikan dengan harapan terlihat cocok dan bagus.
“Alis yang sempurna adalah alis yang terbentuk sesuai dengan idealnya bentuk wajah dan tidak dipaksakan. Setiap orang memiliki raut wajahnya sendiri,” jelas Anggie Rassly.
4. Sulam alis tidak bersifat permanen
Ilustrasi sulam alis. Foto: Shutterstock
Jangan menganggap sulam alis akan bertahan selamanya, itu salah. Sulam alis itu bersifat semi permanen dan akan memudar seiring berjalannya waktu. “Sulam alis ini hanya bertahan dua hingga tahun. Warnanya bisa memudar, makanya perlu dilakukan touch up,” tutup Anggie.
ADVERTISEMENT
5. Sulam alis tidak untuk semua orang
Sulam Alis. Foto: Eny Immanuella Gloria
Ini yang tidak kalah penting untuk diperhatikan. Bagi yang memiliki kulit sensitif dan alergi terhadap beberapa bahan, sulam alis bisa jadi prosedur yang tidak cocok bagi Anda. Menurut Jeanine Downie, zat warna sulam alis bisa menimbulkan reaksi alergi bagi seseorang yang rentan dengan alergi. Selain itu, sulam alis tidak bisa dilakukan pada area keloid dan luka. Begitu juga dengan ibu hamil dan menyusui belum bisa melakukan sulam alis.
Sudah paham kan Ladies, apa yang harus kita perhatikan sebelum melakukan sulam alis. Jangan sampai malah jadi menyesal dan kecewa, ya.