Terdengar Mirip, Apa Perbedaan dari Weight Loss dan Fat Loss?

30 Maret 2021 19:04 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
com-Ilustrasi menjaga berat badan Foto: Shutterstock
zoom-in-whitePerbesar
com-Ilustrasi menjaga berat badan Foto: Shutterstock
ADVERTISEMENT
Untuk beberapa orang yang tengah melakukan program diet sudah pasti tidak asing dengan istilah weight loss dan fat loss. Tetapi tahukah kamu bahwa kedua istilah itu memiliki arti yang berbeda meskipun terdengar mirip?
ADVERTISEMENT
Ketika kamu mengenal betul perbedaan dari kedua istilah ini, kamu akan mengetahui apa tindakan tepat yang perlu dilakukan saat diet. Terlebih istilah weight loss dan fat loss cenderung terdengar seperti memiliki arti yang sama dan sering membingungkan orang-orang.
Singkatnya weight loss bisa disebut juga dengan penurunan berat badan. Sedangkan fat loss memiliki arti sebagai penurunan lemak. Lalu apa yang membuatnya keduanya berbeda? Mengutip dari berbagai sumber, berikut beberapa perbedaan lain dari kedua istilah ini.

Memiliki manfaat masing-masing

Metode diet dengan menerapkan weight loss mampu memberikan manfaat untuk penurunan berat badan. Mengutip dari Shaw Academy, weight loss atau penurunan berat badan akan terjadi secara berkelanjutan dan perlahan.
Meski dibutuhkan proses yang cukup lama, weight loss akan memberikan kemajuan secara perlahan namun pasti dari orang yang menerapkannya. Terlebih penurunan berat badan yang terlalu cepat justru akan memberikan konsekuensi yang besar untuk kesehatan tubuh seperti timbulnya penyakit jantung dan diabetes.
Ilustrasi diet. Foto: Shutterstock
Lalu bagaimana dengan fat loss? Penurunan lemak seringkali membawa energi yang negatif untuk para penggunanya. Hal tersebut dikarenakan kamu mengurangi kalori yang justru diperlukan oleh tubuh. Meski berat badan akan cepat turun, penerapan metode ini dapat membahayakan kesehatan.
ADVERTISEMENT
Selain itu, penurunan lemak juga belum tentu membuat seseorang menjadi lebih kurus dari sebelumnya. Bisa jadi orang yang melakukan fat loss memang ingin membangun otot sehingga mengurangi lemak yang ada. Maka itu, untuk kamu yang ingin mendapatkan otot tubuh yang kencang, cobalah untuk menggunakan metode ini.
Fat loss sendiri biasanya berhubungan dengan pengurangan kalori di setiap harinya. Agar hasil yang kamu dapatkan tidak membawa dampak yang negatif untuk kesehatan tubuh, kamu perlu untuk menghitung kembali kalori yang tepat untuk masuk ke dalam tubuh ketika menjalankan program diet.

Cara mengukur weight loss dan fat loss

Ilustrasi Berat Badan Foto: Dok. Shutterstock
Baik weight loss dan fat loss, keduanya memiliki cara yang berbeda dalam mengukurnya. Dibandingkan dengan fat loss, weight loss dapat dikatakan lebih mudah untuk diukur. Pasalnya weight loss hanya memerlukan timbangan berat badan. Setelah menimbang, tentu kamu akan mengetahui berapa jumlah yang berhasil kamu turunkan.
ADVERTISEMENT
Menurut Times of India, cara mengukur fat loss akan lebih sulit. Sebab hasil jumlah lemak yang kamu dapatkan belum tentu akurat. Sehingga kamu akan kesulitan untuk mengetahui progress dari penurunan lemakmu. Untuk beberapa orang bahkan merasa bahwa penurunan lemak ini dapat terasa sangat lambat dan sedikit sulit karena progresnya yang tidak menentu.

Weight loss melambatkan metabolisme, fat loss mempercepat metabolisme

Metabolisme adalah proses di mana tubuh memproses apa yang sudah dimakan menjadi energi untuk tubuh. Nah, seringkali weight loss atau penurunan berat badan dikatakan sebagai salah satu cara untuk melambatkan metabolisme. Mengapa demikian?
Mengutip Mayo Clinic, penyebab utama yang menyebabkan metabolisme melambat adalah kegiatan serta aktivitas yang rendah dan kurangnya nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh. Untuk beberapa kasus, penyebab dari melambatnya metabolisme tubuh karena tingginya tingkat stres yang dimiliki oleh seseorang. Terlebih ketika menjalankan program penurunan berat badan, beberapa akan mengalami masa depresi terlebih dahulu sebelum akhirnya mulai terbiasa dengan rutinitas guna menurunkannya.
ADVERTISEMENT
Berbeda dengan weight loss, fat loss cenderung mempercepat metabolisme di dalam tubuh yang membantu untuk menurunkan berat badan menjadi lebih mudah. Namun metode ini akan lebih sulit diterapkan karena membutuhkan kedisiplinan yang lebih tinggi dibandingkan dengan metode weight loss.
Penulis: Johanna Aprillia