Video Ladies Talk: Break the Bias soal Inisiatif Perempuan dalam Urusan Seks

Ladies, pernahkah kamu merasa malu saat ingin mengajak pasangan bercinta? Kalau pernah, kamu tidak sendirian. Pasalnya, selama ini ada konsep atau pemikiran yang berlaku seputar hubungan seks yang mendefinisikan bahwa laki-laki adalah ‘leader’ sementara perempuan adalah ‘follower’.

Laki-laki seperti diposisikan sebagai pihak yang melakukan langkah pertama atau membuat inisiatif, sementara perempuan diposisikan sebagai pihak yang menunggu.

Konsep yang diamini banyak orang ini, baik secara sengaja maupun tidak sengaja, pada akhirnya menentukan pola atau gaya bercinta dan kehidupan seksual banyak pasangan.

Video Ladies Talk: Break the Bias soal Inisiatif Perempuan dalam Urusan Seks. Foto: kumparan

Tak hanya soal hubungan seks, namun soal asmara secara umum, perempuan juga lebih diasosiasikan sebagai pihak yang menunggu. Contohnya dalam soal lamaran. Yang selalu terjadi adalah laki-laki yang melakukan tindakan melamar. Perempuan yang melamar jarang terjadi dan bahkan dianggap sebagai sesuatu yang ekstraordinary.

Padahal di abad ke-21 ini, di mana perempuan semakin sadar dengan konsep kesetaraan dan women empowerment di berbagai bidang, harusnya ini pun sudah diterapkan dalam hubungan asmara, percintaan dan seks.

Namun sayangnya belum begitu. Bahkan banyak perempuan yang menduduki posisi top level dan leader pada pekerjaannya, ketika sampai di ranah personal dan urusan percintaan, mereka masih menganggap bahwa itu adalah ranah laki-laki yang memimpin.

Sharena Delon, Content Creator. Foto: kumparan

Oleh karena itu, kumparanWOMAN bersama Durex mengangkat topik tersebut dalam program Ladies Talk. Kami mengupas secara mendalam mengapa perempuan penting mengambil kendali dalam kehidupan percintaan.

Bertema #BreakTheBias, Lead in Love, kumparanWOMAN membahasnya bersama narasumber Psikolog Klinis Inez Kristanti, selebriti Sharena Delon dan Brand Manager Durex Maria Tania.

Dalam episode ini kami ingin mengajak perempuan untuk berani berekspresi, lebih berani menunjukkan inisiatif dalam urusan asmara dan bercinta. Hal ini diperlukan sehingga dalam hubungan asmara dan urusan tempat tidur pun akan tercipta hubungan yang equal atau setara. Tak hanya setara, perempuan pun bisa melakukan inisiatif, take the lead dan menjadi ‘leader’ untuk urusan bercinta.

Jadi, buat kamu yang penasaran dengan topik tersebut dan ingin tahu cara agar lebih berani take the lead dalam bercinta, jangan lewatkan sesi Ladies Talk bertema #BreakTheBias, Lead in Love bersama Durex. Program ini bisa kamu saksikan hanya di YouTube kumparan lewat link berikut ini, Ladies: #BreakTheBias, Lead in Love bersama Durex