Waspada, Ini 9 Tanda Anda Stres Berat karena Pekerjaan Kantor
PerbesarADVERTISEMENT
Setiap orang pasti pernah mengalami stres di tempat kerja. Di tempat kerja yang mana pun, akan selalu ada masalah yang membuat kita tertantang, bahkan kewalahan saat merasa tidak mampu menyelesaikan apa yang diminta oleh perusahaan.
ADVERTISEMENT
Tapi, ada kalanya stres ini menjadi akut dan membuat seseorang tak lagi produktif. Kita cenderung tidak lagi tertarik menjalani pekerjaan yang ada dan menjadi sangat terbebani.
Secara khusus, hal ini dibahas oleh Amy Morin, penulis buku '13 Things Mentally Strong People Can't Do' dalam laporan Business Insider US. Menurut penulis asal AS ini, perasaan buruk terhadap pekerjaan bisa menjebak seseorang dalam siklus yang seolah tidak berujung.
"Semakin banyak Anda memikirkan mengenai hal-hal buruk dan bersikap tidak produktif, Anda akan merasa semakin tidak enak," ungkapnya.
Meski awalnya tidak disadari, sebenarnya, ada banyak tanda yang bisa menunjukkan bahwa seseorang sudah sangat stres di tempat kerja. Ada baiknya kita memperhatikan tanda-tanda ini, supaya bisa menentukan langkah yang harus diambil selanjutnya.
ADVERTISEMENT
Selengkapnya, berikut beberapa ciri mengenai seseorang yang stres berat di tempat kerja, seperti dirangkum kumparanWOMAN dari Business Insider US.
1. Anda terus memikirkan soal pekerjaan
Ciri yang pertama yang bisa disadari adalah saat Anda terus memikirkan pekerjaan, bahkan di saat beristirahat sekalipun. Karena merasa tertekan, Anda bisa terus mengulang-ulang ingatan mengenai kesalahan di tempat kerja dan merasa tidak nyaman, bahkan saat sudah berada di rumah.
Selain itu, Anda juga akan memikirkan mengenai pekerjaan di hari libur. Ini bisa membuat Anda sangat membenci hari Minggu, karena teringat harus kembali masuk kantor di hari Senin.
2. Anda terus mengeluhkan pekerjaan
Tentu, pasti akan ada momen saat seseorang mengeluhkan pekerjaannya. Tapi, jika Anda merasa ingin mengeluh setiap saat, ini bisa jadi penanda bahwa Anda sedang stres berat.
ADVERTISEMENT
Amy Morin mengatakan, menulis mungkin bisa membuat kita lega untuk sementara waktu. Tapi, terus-terusan mengeluh bisa membuat Anda merasa tidak bersemangat dan justru menjadi semakin stres. Apalagi, bila Anda tidak kunjung menyelesaikan suatu masalah yang memicu stres. Pada akhirnya, Anda hanya akan merasa semakin terbebani karena keluhan yang ingin diutarakan.
3. Anda berpikiran sangat buruk terhadap pekerjaan atau tempat kerja
Situasi yang buruk di kantor tentunya bisa membuat seseorang berpikir negatif. Namun, bila Anda selalu berpikir negatif mengenai pekerjaan atau kantor, Anda mungkin bisa mulai menarik dan mengevaluasi diri.
Contohnya, saat Anda berpikir semua orang pasti akan memarahi Anda atau bahwa Anda sudah tidak punya masa depan di tempat itu. Selain itu, bisa jadi Anda menolak untuk mengakui hal positif yang terjadi di kantor, karena sudah terlanjur merasa bahwa pekerjaan itu tidak menyenangkan.
ADVERTISEMENT
Pemikiran seperti ini bisa menjadikan Anda tidak produktif, bahkan semakin terpuruk dalam menjalani kegiatan sehari-hari.
4. Anda tidak ingin menghabiskan waktu bersama rekan kerja
Saat membenci suatu pekerjaan atau tempat kerja, Anda akan enggan menghabiskan waktu bersama rekan kerja . Sebisa mungkin, Anda akan menghindari mereka, baik saat makan siang atau pun pada acara perusahaan. Karena merasa segalanya melelahkan, Anda hanya ingin menyendiri dan segera menyudahi pekerjaan, tanpa harus banyak berinteraksi dengan orang lain.
5. Anda mulai mengalami gangguan kesehatan
Rasa tidak senang tak hanya bisa mempengaruhi mental, tetapi juga fisik seseorang. Secara spesifik, stres bisa membuat Anda merasakan beberapa gangguan fisik, seperti sakit kepala, maag, hingga munculnya rasa lelah berkepanjangan. Bila tidak ditangani, ini bisa berakibat buruk pada kesehatan. Apalagi, jika Anda memiliki sistem imun tubuh yang tak cukup baik, sehingga semakin mudah terserang penyakit.
ADVERTISEMENT
6. Anda tidak ingin mulai beraktivitas
Tanda lain yang bisa jadi penanda stres adalah saat Anda benar-benar tidak ingin mulai beraktivitas. Anda merasa enggan mengulangi rutinitas yang membuat stres, sehingga Anda memilih untuk berlama-lama di kasur dan menunda pergi ke kantor.
7. Anda cepat tersinggung
Biasanya, orang yang sedang stres juga akan menjadi jauh lebih cepat tersinggung, meski tanpa alasan yang jelas. Hal-hal kecil, seperti suara rekan kerja atau pertanyaan soal pekerjaan, bisa membuat Anda marah di saat seperti ini. Meski kita tidak menyadarinya, perubahan ini bisa dirasakan dengan jelas oleh para rekan kerja.
8. Anda sudah tidak peduli dengan performa pekerjaan
Saat baru mangawali pekerjaan, Anda mungkin bersemangat untuk memberikan yang terbaik. Namun, jika mengalami stres berat, Anda bisa berhenti memedulikan mengenai performa dan melakukan segala hal dengan ala kadarnya. Hal ini termasuk dengan sering datang terlambat, tak tertarik berpartisipasi dalam pekerjaan, maupun mengerjakan tugas secara asal-asalan. Padahal, cara bekerja seperti ini bisa mendatangkan penilaian yang buruk dari dari atasan--yang ujungnya membuat kita semakin stres.
ADVERTISEMENT
9. Anda berbohong untuk menghindari pekerjaan
Terakhir, Anda bisa tergoda untuk berbohong demi menghindari pekerjaan. Contoh, dengan mengaku sakit atau membuat alasan-alasan lain, supaya bisa diizinkan tidak bekerja . Walau tahu hal ini tidak seharusnya dilakukan, Anda melakukannya karena tak ingin lagi menghadapi kantor atau pekerjaan yang ada. Bila memiliki tanda tersebut, tak ada salahnya Anda mulai mengambil cuti dan beristirahat sejenak dari pekerjaan.