Hewan-hewan yang Dibutuhkan Manusia untuk Bertahan Hidup (2)

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
Konten dari Pengguna
15 Maret 2019 17:51 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Sebelumnya kita telah mengetahui bahwa manusia tidak dapat hidup tanpa adanya semut, plankton, kodok, lebah, dan kelelawar. Ternyata daftar hewan-hewan yang dibutuhkan manusia untuk bertahan hidup tidak berhenti sampai di situ. Hewan apa lagi yang dibutuhkan manusia? Berikut adalah lanjutannya.
ADVERTISEMENT
Ikan
Ikan. Sumber gambar: Wikimedia Commons.
Penelitian terbaru yang dilakukan oleh para peneliti di Universitas Exeter Inggris mengungkapkan bahwa ternyata ikan dapat membantu mengurangi dampak buruk dari perubahan iklim. Menariknya, kotoran ikanlah yang berfungsi dalam hal tersebut.
Kotoran ikan dapat mengurangi secara signifikan keasaman di laut sehingga pH air laut tetap terjaga stabil. Kotoran ikan akan mengapung di permukaan air dan terurai. Ketika proses ini terjadi, karbon dioksida akan terbentuk dan berfungsi untuk membantu menjaga kadar pH tersebut.
Akhir-akhir ini isu penangkapan ikan secara berlebihan sedang menjadi fokus banyak pihak. Sekitar 31% populasi ikan di dunia ini ditangkap secara berlebihan, sementara 58% lainnya ada dalam kondisi maksimum penangkapan. Artinya, jika penangkapan melebihi dari jumlah yang sekarang populasi ikan tidak akan bisa bertambah. Sayangnya jika 7 milyar orang di dunia ini menginginkan ikan selalu ada di meja makan mereka, makhluk air ini tidak akan mampu mereproduksi spesiesnya secepat bertambahnya permintaan manusia.
ADVERTISEMENT
Cacing
Cacing. Sumber gambar: Wikimedia Commons.
Siapa di antara kalian yang berternak cacing? Jangan pikir berternak cacing adalah ide yang gila. Hewan yang sering dianggap kotor dan menjijikan ini ternyata dapat mengurangi secara dramatis sampah yang ada di tanah. Nyatanya, banyak orang yang mulai kembali ke sistem kompos cacing ketika membuang sampah, dibandingkan dengan membuang sampah langsung ke tempat sampah.
Praktik dekomposisi oleh cacing ini dapat membantu mengurangi sampah yang dihasilkan rumah tangga. Selain ini, cacing juga dapat membantu menggemburkan tanah sehingga bunga-bunga di kebunmu dapat bertumbuh dengan indah.
Primata lain selain manusia
Primata. Sumber gambar: Wikimedia Commons.
Hewan-hewan lucu ini bukan hidup tanpa peran di bumi ini. Dengan lebih dari 300 spesies primata di seluruh dunia, hewan ini memiliki peran penting dalam menjaga hutan tropis dan subtropis.
ADVERTISEMENT
Kotoran-kotoran primata yang jatuh ke tanah membuat tanah menjadi subur. Gerakan-gerakan primata yang berayun-ayun dan melompat-lompat dari satu pohon ke pohon yang lain juga membuat benih-benih pohon jatuh dan bertumbuh. Aktivitas inilah yang membuat hutan tetap terjaga dan tumbuh subur.
Tanpa ekosistem hutan, manusia tidak punya sumber oksigen yang permanen. Hutan hujan tropis juga berpengaruh terhadap pola hujan global. Jika jumlah pohon di hutan semakin berkurang, maka semakin sedikit kelembaban yang naik ke atmosfer, hujan menjadi berkurang, dan distribusi sumber air juga jadi menurun.
Burung
Burung. Sumber gambar: Wikimedia Commons.
Hewan-hewan yang disebutkan sebelumnya memiliki fungsi yang spesifik di bumi ini, namun burung memiliki beberapa fungsi kecil disana-sini yang membuat hewan ini layak ada di dalam daftar ini. Burung berfungsi sebagai pengontrol hama, dekomposisi hutan, daur ulang nutrien, penyerbukan dan pembenihan, serta pengaliran udara di tanah.
ADVERTISEMENT
Jamur
Jamur. Sumber gambar: Wikimedia Commons.
Jamur memang tidak termasuk dalam kerajaan hewan, tapi karena peran pentingnya maka marilah kita membahas sedikit tentang jamur. Mungkin ketika kita membicarakan tentang jamur, kamu akan berpikir tentang jamur yang tumbuh di sudut-sudut lembab rumahmu atau yang lebih menjijikannya lagi adalah infeksi jamur yang ada di kulitmu.
Namun di dunia ini spesies jamur bukan hanya yang menganggu saja, ada lebih dari 144 ribu spesies organisme yang termasuk ke dalam kerajaan jamur. Nyatanya, jamurlah yang membantu tanaman untuk mendapatkan nutrien dan air dari tanah di sekitar tanaman tersebut.
Terlepas dari pengetahuan yang beredar secara umum dan yang kita pelajari di sekolah, tanaman ternyata tidak menyerap komponen penting tersebut langsung melalui akar-akar mereka. Air dan nutrien yang diserap tumbuhan merupakan bantuan yang dikirimkan oleh jamur-jamur yang berkumpul di sekitar tanaman.
ADVERTISEMENT
Fungsi lain dari jamur yang juga cukup vital adalah sebagai pendaur ulang nutrien di alam. Mereka melakukan hal tersebut dengan cara menguraikan tanaman dan hewan yang telah mati dan mengembalikan nutrien tersebut ke alam.