Mengurangi Stres dengan Aromaterapi

Lampu Edison
Edison 9955 kali gagal menemukan lampu pijar yang menyala. Jika ia berhenti di percobaan ke 9956, mungkin sekarang kita tidak akan punya lampu.
Konten dari Pengguna
30 April 2018 8:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Lampu Edison tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dikutip dari The Journal of Alternative and Complementary Medicine yang dipublikasikan pada September 2011, sekelompok peneliti melakukan riset dengan menggunakan minyak lavender. Alat yang digunakan untuk mengukur level rileksasi adalah Bispectral Index (BIS) yang biasa digunakan oleh spesialis anestesi untuk mengukur level kesadaran pasien selama operasi.
ADVERTISEMENT
Partisipan yang ikut serta dalam percobaan ini adalah 30 orang yang sehat. Dari 30 pasien ini dibagi menjadi 2 grup. Kedua grup diberikan masker oksigen. Namun, grup pertama diberikan masker oksigen yang dilapisi minyak lavender dan grup kedua diberikan masker oksigen tanpa minyak lavender.
Kemudian semua pasien disuntik dengan menggunakan jarum dan nilai dari BIS untuk masing-masing pasien diukur. Level stres pasien juga diukur melalui penilaian pasien dari nilai 0-10.
Hasilnya, kelompok pasien yang diberikan masker oksigen dengan aromaterapi lavender menunjukkan nilai BIS yang rendah (lebih rileks), level stres yang rendah, dan level rasa sakit yang lebih rendah saat ditusuk dengan jarum dibandingkan dengan grup yang diberikan masker tanpa aromaterapi.
Minyak lavender (Foto: Thinkstock)
Sumber : The Journal of Alternative and Complementary Medicine VOL. 17, NO. 9 | Original Articles normal “The Effect of Lavender Oil on Stress, Bispectral Index Values, and Needle Insertion Pain in Volunteers” https://doi.org/10.1089/acm.2010.0644
ADVERTISEMENT
Sumber Gambar : ohsimply.com