2 Remaja Putri Ditemukan Tenggelam di Genangan Bendungan Way Sekampung
PerbesarADVERTISEMENT
Lampung Geh, Pringsewu - Sejumlah warga digegerkan penemuan 2 remaja putri tenggelam di area genangan Bendungan Way Sekampung, Pekon Pamenang, Kecamatan Pagelaran Pringsewu, Jumat (24/9) sore.
Kedua remaja putri tersebut ialah Aulia Nurul khotomah (14) dan Jihan Nur Sari (14) warga dusun Pamenang.
ADVERTISEMENT
Warga sekitar mengatakan insiden tersebut bermula saat kedua korban bermain di sekitar rumah warga. Setelah itu, mereka menuju arah rumah bagian samping diduga menuju arah area TKP.
Sadar keduanya tidak ada di lokasi, Ibu korban (Jumiati) mencari keberadaan mereka dan meminta bantuan warga sekitar.
Kemudian, beberapa warga yang menyisir di sekitar area genangan yang tak jauh dari rumah korban, tiba-tiba menemukan petunjuk di sekitar tempat kejadian.
Warga juga menemukan sandal jepit, jilbab dan handphone di sekitar tepian lokasi kejadian tenggelam kedua remaja putri tersebut.
Menurut saksi tersebut, sekira pukul 17.00 WIB, akhirnya kedua korban remaja putri tersebut ditemukan. Keduanya langsung dilarikan ke Puskesmas Bumiratu untuk mendapatkan pertolongan medis.
”Setelah ditemukan, mereka langsung dilarikan ke Puskesmas Bumiratu oleh pihak puskesmas korban An. Aulia Nurul Khotomah dinyatakan sudah meninggal dunia, sedangkan korban An. Jihan Nur Alifah saat dibawa masih terdapat denyut nadi kemudian dibawa ke RSUD Pringsewu, namun sesampainya di RSUD Pringsewu oleh pihak rumah sakit korban dinyatakan meninggal dunia," jelas saksi tersebut.
ADVERTISEMENT
Kapolres Pringsewu AKBP Hamid Andri Soemantri, melalui Kapolsek Pagelaran Iptu Hasbulloh saat dikonfirmasi melalui ponselnya membenarkan terjadinya peristiwa tersebut
Pihaknya mengatakan kedua remaja putri yang tenggelam memang berasal dari Pekon Pamenang tersebut.
"Memang benar ada dua warga yang ditemukan tenggelam di area genangan bendungan Way Sekampung, dan saat ini petugas kepolisian masih berada di rumah duka," katanya, Jumat (24/9) malam.
Setelah menerima laporan, pihaknya langsung mengerahkan petugas ke lokasi guna melakukan olah tempat kejadian perkara (Olah TKP) dan Identifikasi terhadap kedua korban.
Menurutnya, pihaknya sampai saat ini masih melakukan penyelidikan terkait penyebab meninggalnya kedua korban. Namun, hasil penyelidikan awal, diduga penyebab meninggalnya korban karena murni tenggelam.
"Hal ini diperkuat dengan hasil pemeriksaan jenazah yang dilakukan aparat kepolisian bersama tenaga medis yang tidak memukan tanda bekas kekerasan ditubuh korban," lanjutnya.
ADVERTISEMENT
Lantaran keluarga korban sudah menerima dan mengikhlaskan serta menolak dilakukan proses Otopsi, maka jenazah korban langsung diserahkan kepada pihak keluarga untuk dilakukan proses pemakaman. (*)