4 Anak di Bawah Umur Hanyut di Sungai Cempedak Way Kanan, Lampung

Evakuasi korban tenggelam di sungai Cempedak, Waykanan. | Foto: Ist

Lampung Geh, Bandar Lampung - Empat anak di bawah umur tenggelam di Sungai Cempedak, Dusun Cempedak, Kampung Juku Batu, Kecamatan Banjit, Kabupaten Way Kanan.

Namun, salah satu yang tenggelam berinisial R (8) ditemukan dalam keadaan meninggal dunia sekitar 7 km dari lokasi kejadian.

Diketahui, R (8) ke Sungai Cempedak bersama tiga korban lain, yaitu: Puspita (6), Rini (13) dan Rahmadani (10). Sedangkan, ketiganya bisa diselamatkan.

Mengenai kronologi kejadian, Kapolres Way Kanan AKBP Teddy Rachesna menjelaskan awalnya, keempat anak ini mandi di Sungai Cempedak, Banjit, Selasa (17/5) sekitar pukul 14.00 WIB.

"Tiba-tiba, terjadi banjir disertai sampah yang menyebabkan para korban hanyut terbawa arus sungai. Hingga, terbawa arus sejauh 100 meter dan terhenti hanyut karena dihalangi oleh sebatang bambu yang melintang di tengah sungai," kata Teddy.

Tiga korban (selain R) yang tersangkut pohon langsung berteriak meminta tolong. Untungnya, ada saksi yang mendengar teriakan korban dan menyelamatkannya.

Selanjutnya, petugas Kepolisian dan BPBD Kabupaten Way Kanan beserta masyarakat setempat melakukan pencarian korban dimulai dari sepanjang aliran sungai cempedak hingga ke Sungai Umpu Bendungan Way Umpu, Kampung Rantau Temiang, Banjit, Way Kanan.

"Kemudian, 18 Mei 2022 pukul 08.00 WIB, pencarian korban dilanjutkan kembali oleh seluruh petugas dibantu oleh relawan dan masyarakat sekitar Dusun Cempedak, Banjit," lanjutnya.

Akhirnya, sekitar pukul 09.30 WIB, R ditemukan oleh warga yang berjarak sekitar 7 km dari lokasi kejadian.

"Namun, kita temukan dalam kondisi meninggal dunia dan diserahkan ke pihak keluarga," pungkasnya. (*)