9 Perampok Lintas Provinsi di Lampung Ditangkap, 2 Tewas Ditembak

Konten Media Partner
29 Maret 2019 14:18 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Ratusan barang mewah hasil tangkapan Ditreskrimum Polda Lampung, Jumat (29/3) | Foto: Obbie Fernando/Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Ratusan barang mewah hasil tangkapan Ditreskrimum Polda Lampung, Jumat (29/3) | Foto: Obbie Fernando/Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Lampung telah berhasil meringkus para perampok pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) dan pencurian dengan pemberatan (curat) lintas provinsi dengan sasaran rumah kosong.
ADVERTISEMENT
Wakil Direktur Reserse Kriminal Umum (Wadireskrimum) Polda Lampung, AKBP Adrian, mengatakan pada awalnya polisi menangkap kelompok pelaku curat yang menyasar rumah kosong pada Senin (4/2).
"Pada penangkapan itu kita mengamankan inisial R (33), N (18), dan P (24)," katanya dalam ekspose di Lobby Ditreskrimum, Jumat (29/3).
Atas penangkapan ketiga tersangka tersebut, diperoleh informasi bahwa masih ada beberapa pelaku lain yang berasal dari Palembang yang sering melancarkan aksinya di wilayah Kota Bandar Lampung.
"Lalu Selasa (26/3), kita bekerja sama dengan Polsek Sukarame menangkap empat orang lainnya, yakni DS alias J (37), S (38), MI (30), dan H alias B (49) di Perumahan Korpri Blok A4 Nomor 2 Kelurahan Korpri Raya, Kecamatan Sukarame, Kota Bandar Lampung," ungkap Andrian.
ADVERTISEMENT
"Diduga keempat tersangka ini merupakan penadah dari hasil pencurian spesialis rumah kosong tersebut," imbuhnya.
Selanjutnya, berdasarkan hasil interogasi dari keempat tersangka tersebut, polisi mendapatkan informasi bahwa ada dua pelaku lain yang masih berkeliaran mencari sasaran rumah kosong.
Kemudian, pada sekitar pukul 06.00 WIB, Kamis (28/2), polisi membekuk dua pelaku di sebuah rumah kontrakan yang berada di Jalan Purnawirawan 7, Kelurahan Gunung Terang, Kecamatan Langkapura, Kota Bandar Lampung.
"Pada saat digerebek, kedua tersangka itu melompat ke rumah sebelahnya untuk bersembunyi di rumah kosong. Saat hendak membuka pintu, anggota kesusahan, maka dibantu dengan ibu-ibu yang dititipkan kunci," papar dia.
Ketika masuk, pelaku sudah menodongkan senjata api (senpi) ke ibu tersebut dan polisi langsung menariknya ke belakang. Di situlah terjadi baku tembak antara polisi dan tersangka, dan akhirnya polisi memberikan tindakan tegas dan terukur yang membuat kedua tersangka tersebut tewas di tempat kejadian perkara (TKP).
Wadireskrimum Polda Lampung, AKBP Adrian, saat mengangkat barang bukti senpi rakitan pada ekspose di Polda Lampung, Jumat (29/3) | Foto : Obbie Fernando/Lampung Geh
"Tersangka yang meninggal itu sudah kita kembalikan ke keluarganya di Palembang," ujarnya.
ADVERTISEMENT
Atas penangkapan tersebut, polisi menemukan barang bukti berupa 2 senpi rakitan, 2 pisau, 1 golok, 1 palu, 1 obeng, 3 set kunci letter T. Selain itu, beberapa barang mewah lainnya juga diamankan, yakni 2 unit tablet, 2 unit handphone, 2 unit Playstation, 1 unit PSP, 1 set mini compo, 1 unit vacuum cleaner, 1 tas perempuan berisi perhiasan gelang, kalung, dan cincin.
Para tersangka sebagai penadah hasil curian pada Jumat (29/3) | Foto : Obbie Fernando/Lampung Geh
Ada juga 2 unit subwoofer musik, 1 set speaker musik, 1 kotak berisi setrika dan power bank, 1 kotak berisi cincin, 1 kotak berisi uang receh, 24 jam tangan mewah berbagai merk, 2 unit TV 60 inch dan 16 inch, 1 kamera Nikon, 1 AC duduk, 2 unit motor, dan 1 unit mobil mini bus.
ADVERTISEMENT
"Dari penangkapan besar tersebut, kita masih melakukan pengembangan yang diduga masih ada beberapa pelaku lain," tandasnya.(*)
---
Laporan reporter Lampung Geh: Obbie Fernando
Editor: M Adita Putra