Anak Yatim Piatu Terdampak COVID-19 di Bandar Lampung Masih Dalam Pendataan
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Pemerintah Kota Bandar Lampung masih melakukan pendataan terhadap anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal karena COVID-19, Rabu (15/9).
ADVERTISEMENT
Diketahui, sepanjang kasus COVID-19 di Provinsi Lampung, kasus kematian mencapai 3713 orang, terhitung sejak kasus pertama pada 18 Maret 2020. Sementara untuk di Kota Bandar Lampung, jumlah kasus kematian konfirmasi positif COVID-19 mencapai 774 orang, dengan penambahan kematian pada hari ini 2 orang.
Sebelumnya, Wali Kota Bandar Lampung Eva Dwiana menjanjikan akan memberikan bantuan terhadap anak-anak yang orang tuanya meninggal karena COVID-19. Namun, sampai saat ini, belum diketahui secara pasti jumlah anak yatim piatu yang orang tuanya meninggal karena COVID-19, terutama dengan keadaan ekonomi rendah dan masih dalam tanggungan orang tua.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Kota Bandar Lampung Sri Asiyah mengatakan, sampai saat masih dilakukan pendataan. Terlebih, akan ada bantuan dari wali kota untuk anak yang orang tuanya meninggal dunia karena COVID-19.
ADVERTISEMENT
"Sedang dilakukan pendataan, baru 3-4 kecamatan, nanti setelah datanya ada, akan diberikan bantuan oleh wali kota," ujar Sri Asiyah.
Menurutnya, kriteria anak yang dimaksud adalah dengan keadaan ekonomi kurang mampu dan masih dalam tanggungan orang tua. "Masih dalam usia anak-anak yaitu di bawah umur. Yang diutamakan adalah yang tidak mampu. Karena kalau misalkan keadaan ekonominya sudah berkecukupan, ya kita prioritaskan kepada yang kurang mampu," katanya. (*)