Bripda Ryan Jaka Kelana Mendapat Penghargaan dari Kapolres Mesuji
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Mesuji - Masih ingat dengan Bripda Ryan Jaka Kelana anggota Satuan Shabara Polres Mesuji yang mengawal kotak suara ke dua desa terpencil di Kabupaten Mesuji. Berkat perjuangannya, hari ini (15/4) Ia mendapatkan penghargaan dari Kapolres Mesuji AKBP Edi Purnomo.
ADVERTISEMENT
"Kita kasih penghargaan setelah pengawalan dan alhamdulilah kotak suaranya tidak ada yang rusak sampai ke lokasi," ujarnya saat dihubungi Lampung Geh, Senin (15/4).
Selain Bripda Jaka, dua anggota lain yang mengawal kotak suara ke lokasi berbeda yakni Bripda Cahyo Saputra dan Brigpol Redho Agusta juga mendapatkan penghargaan yang sama.
"Semua ada 3 orang yang menyusuri sungai dan hujan-hujanan. Itu penghargaan Kapolres supaya memotivasi yang lain agar lebih semangat lagi, yang di air aja masih semangat apalagi yang di darat," kata Edi.
Menurutnya, apabila kotak suara tersebut tidak bisa dibawa melalui jalur darat lantaran kondisi jalan yang buruk ditambah lagi dengan kondisi hujan.
"Itu kalau lewat jalan darat karena kemarin hujan itu gak bisa, karena rusak. Maka itu kita lewat jalur air itu sekitar 2,5 jam. Jaraknya 40-50 kilometer," jelasnya.
ADVERTISEMENT
Sebagai Kapolres Mesuji, AKBP Edi Purnomo memberikan pesan agar setiap anggota yang diberikan tugas untuk selalu semangat demi terciptanya rasa aman menjelang pemilu yang akan datang.
"Pokoknya anggota jangan lupa berdoa, jaga kesehatan dan keselamatan. Tetap semangat dalam bertugas," pesannya.
Sementara itu, Kasat Shabara Polres Mesuji Iptu Ahmad Hazuan mengatakan bahwa penghargaan itu diberikan sebagai bentuk apresiasi kepada tiga anggota yang berjuang untuk menyalurkan kotak suara ke desa terpencil.
"Iya, ini bentuk penghargaan kepada anggota yang bertugas," ucapnya kepada Lampung Geh.
Dirinya mengharapkan, kepada seluruh anggota Shabara Polres Mesuji agar menjalankan tugas sesuai standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku.
"Harapan kedepan semua anggota melaksanakan tugas dengan baik tanpa pamrih dan mengenal lelah," harapnya.(*)
ADVERTISEMENT
---
Laporan reporter Lampung Geh Obbie Fernando
Editor : M Adita Putra