Konten Media Partner

Israel Makin Brutal, Aksi Jilid 3 Lampung Bersama Palestina Siap Guncang Ibukota

10 April 2025 10:24 WIB
ยท
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Aksi Lampung Bersama Palestina. | Foto: Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Aksi Lampung Bersama Palestina. | Foto: Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Masyarakat Lampung yang tergabung dalam Aliansi Lampung Bersama Palestina akan menggelar Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid III. Alsi ini dilaksanakan melihat situasi di Gaza, Palestina yang semakin mengkhawatirkan karena serangan brutal Israel. Kementerian Kesehatan Palestina melaporkan, per tanggal 7 April 2025 jumlah korban tewas akibat serangan Israel di jalur Gaza mencapai 50.836 jiwa dan 115.729 jiwa terluka. Para korban di antara nya warga sipil, termasuk perempuan dan anak-anak. Bahkan, terkini pada 7 April 2025 pengeboman dilakukan Israel di dekat Rumah Sakit Nasser, daerah Khan Younis yang melukai beberapa wartawan lainnya. Akibatnya, jurnalis Helmi al-Faqawi tewas dalam serangan itu. Diketahui, 210 Jurnalis tewas dalam teror Israel terhitung sejak 7 Oktober 2023 hingga 7 April 2025. Selain, warga sipil hingga jurnalis, Israel juga melakukan penyerangan terhadap rombongan medis Bulan Sabit Merah Palestina (PRCS) di Rafah, Gaza Selatan pada 23 Maret 2025. Sebanyak 15 orang yang terdiri dari 8 staf medis, 5 anggota pertahanan Palestina, dan seorang perwakilan dari PBB tewas dalam serangan Israel meski kendaraan yang mereka gunakan sudah menggunakan tanda dan lampu darurat. Salah satu penggerak Aksi Nyata Lampung Bersama Palestina Jilid III, Yasir mengatakan, aliansi ini terdiri dari Lintas Tokoh, Lintas Ormas, Lintas Agama, Lintas Suku, Lintas Profesi, Lintas Mahasiswa, Lintas Pelajar, kini siap untuk kembali membanjiri Ibukota Provinsi Lampung dan melakukan Aksi Gerakan Nyata dalam waktu dekat ini. "Aksi kali ini dipastikan akan lebih besar dari aksi-aksi sebelumnya. Di mana kita semua sudah gerah melihat kebiadaban Zionis Israel juga Pemerintah Amerika dengan Presiden Bengis Donald Trump. Kami akan menggerakkan massa lebih besar dari pada aksi-aksi yang sebelumnya, baik Aksi Lampung Bersama Palestina Jilid I di bulan November 2023, jilid II di bulan Juni 2024," ungkapnya. Yasir juga mempertegas, Aksi ini harus memberikan efek nyata dan langsung terhadap mereka (perusahaan) yang mendukung genosida di Gaza. "Aksi kali ini kami pastikan tidak hanya sekadar Seremonial, dan rute aksi akan direncanakan dari King Burger Pagar Alam sampai Tugu Adipura. Aksi kali ini akan panjang, kami akan melakukan teatrikal di depan outlet/gerai yang berafiliasi pada Zionis, namun tentunya dengan Damai bukan dengan anarkisme," katanya. Selain itu, ia berharap, Gubernur Lampung serta Walikota/Bupati se-Lampung dapat hadir dan membuat MoU untuk membuat perda mendukung boikot Perusahaan afiliasi Zionis Israel. "Dari boikot ini, kami berharap, ekonomi Amerika berdampak penurunan yang signifikan dari gerakan ini," pungkasnya. Terpisah, Tokoh Lampung yang juga mantan Rektor IIB Darmajaya, Firmansyah terkonfirmasi siap memfasilitasi kawan-kawan penggerak Aksi untuk membahas Persiapan Aksi. "Betul, saya tergerak melihat kondisi Palestina, setelah berkomunikasi dengan rekan-rekan penggerak aksi, saya siap memfasilitasi, baik pemikiran saya dan fasilitas tempat dan lainnya hingga aksi ini bisa berjalan sesuai harapan," tutupnya. (Ansa)
ADVERTISEMENT