Itera dan Universitas Kyushu Jepang Bahas Eksplorasi Potensi Biomassa

Konten Media Partner
19 Oktober 2019 20:17 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Prof. Miyazaki Takahito asal Universitas Kyushu Jepang saat mengisi materi dalam workshop Ekplorasi Potensi Biomassa di Gedung Kuliah Umum Itera, Sabtu (19/10) | Foto : Dok. Humas Itera
zoom-in-whitePerbesar
Prof. Miyazaki Takahito asal Universitas Kyushu Jepang saat mengisi materi dalam workshop Ekplorasi Potensi Biomassa di Gedung Kuliah Umum Itera, Sabtu (19/10) | Foto : Dok. Humas Itera
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Lampung Selatan - Institut Teknologi Sumatera (Itera) melalui Itera International Office (IIO) mengadakan workshop bertema Ekplorasi Potensi Biomassa, Sabtu (19/10)
ADVERTISEMENT
Dalam Workshop berskala Internasional tersebut menghadirkan pakar biomassa asal Universitas Kyushu Jepang yakni Prof. Miyazaki Takahito, Prof.Kyaw Thu, Miyawaki Jin dan dosen Itera Chairunnisa M.Sc.
Rektor Itera Prof.Ir. Ofyar Z. Tamin,M.Sc. Ph.D., dalam sambutannya menyampaikan bahwa Itera sangat bangga dengan kehadiran para ahli biomassa dari Universitas Kyushu Jepang untuk berbagi ilmu secara langsung kepada mahasiswa dan dosen Itera.
Rektor menyebut, sebagai institut teknologi yang lahir untuk memenuhi kebutuhan ahli di Sumatera, Itera juga fokus mengembangkan sumber-sumber energi terbarukan, termasuk energi biomassa. Hal ini guna menyiapkan alternatif energi, selain yang bersumber dari bahan fosil.
“Melalui beberapa program studi dan kepakaran para tenaga dosen, Itera akan terus berupaya mengeksplorasi potensi energi terbarukan yang ada di Lampung dan Sumatera. Sebab, kita tidak dapat bergantung dengan energi fosil yang dapat habis, dan butuh waktu lama dalam prosesnya,” ujar Rektor.
ADVERTISEMENT
Dalam workshop yang turut dihadiri oleh dosen-dosen Universitas Sebelas Maret Solo Jawa Tengah, Direktur IIO Acep Purqon,Ph.D, menyebut topik workhsop yang diadakan merupakan topik yang memang dibutuhkan di Sumatera dan Indonesia. Sebab, seperti slogan Itera yakni Itera for Sumatera, topik-topik yang akan diangkat para mahasiswa dan dosen Itera dalam penelitian ialah yang berkaitan dengan permasalahan di Sumatera.
Penyerahan cendera mata oleh Rektor Itera Ofyar T Zamin kepada Prof. Miyazaki Takahito dari Universitas Kyushu Jepang dalam workshop Ekplorasi Potensi Biomassa, Sabtu (19/10) | Foto : Dok. Humas Itera
Di hadapan peserta workshop, Prof. Miyazaki Takahito menyampaikan, Indonesia sangat menjanjikan dalam hal potensi biomassa sebagai sumber bahan utama bagi produksi aktivasi karbon. Sehingga, studi tentang biomassa sangat diperlukan untuk menanggulangi masalah lingkungan di Indonesia.
"Bahkan biomassa dapat mengubah sisa residu menjadi super kapasitor, sebuah sumber penyimpanan yang besar," ujar Miyazaki Takahito.
ADVERTISEMENT
Sementara dosen Itera Chairunnisa menjelaskan bahwa biomassa memiliki banyak kelebihan yakni dapat didaur ulang, biayanya murah serta bahannya berlimpah di alam. Ia menjelaskan bahwa Sumatera kaya akan bahan biomassa. Selain itu jumlah terbesar distribusi biomassa berada di Sumatera dan Jawa. (*)
-----
Laporan Reporter Lampung Geh Sidik Aryono
Editor : Asa Nirwana