Izin EUA Terbit, Dinkes Lampung Distribusikan Vaksin Sinovac ke Tiga Daerah

Konten Media Partner
12 Januari 2021 13:22 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Proses pemindahan vaksin dari gedung instalasi farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung ke mobil box, Selasa (12/1) | Foto : Sidik Aryono/ Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Proses pemindahan vaksin dari gedung instalasi farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung ke mobil box, Selasa (12/1) | Foto : Sidik Aryono/ Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Seiring dikeluarkannya izin EUA dari BPOM, hari ini Dinas Kesehatan Provinsi Lampung mendistribusikan vaksin Sinovac ke Bandar Lampung, Lampung Selatan, dan Kota Metro, Selasa (12/1).
ADVERTISEMENT
Proses pendistribusian vaksin Sinovac dari gudang instalasi farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung menggunakan mobil box khusus. Pemindahan box berisi vaksin oleh petugas Dinkes juga dikawal ketat oleh aparat kepolisian.
Proses pemindahan vaksin dari gedung instalasi farmasi Dinas Kesehatan Provinsi Lampung ke mobil box, Selasa (12/1) | Foto : Sidik Aryono/ Lampung Geh
Pendistribusian vaksin ke tiga daerah tersebut dilepas langsung oleh Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana. Saat diwawancarai awak media, Reihana mengatakan bahwa distribusi vaksin dilakukan setelah izin Emergency Use Authorizarion (EUA) dari BPOM diterbitkan pada Senin (11/1).
Namun, distribusi vaksin ini tidak bisa dilakukan secara serentak ke seluruh daerah di provinsi Lampung. "EUA-nya sudah keluar, berarti vaksin ini sudah bisa didistribusikan. Jadi sesuai arahan dari Kemenkes, kita tidak dapat mendistribusikan ke-15 kabupaten/kota secara langsung," ujar Reihana.
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Lampung Reihana saat diwawancarai awak media, Selasa (12/1) | Foto : Sidik Aryono/ Lampung Geh
Pada tahap awal ini, jumlah vaksin yang didistribusikan sebanyak 9.624 dosis untuk Bandar Lampung, 2.587 dosis untuk Lampung Selatan, dan Kota Metro 2.286 dosis. "Setelah tiga kabupaten/kota ini, selanjutnya 12 kabupaten/kota lagi akan diinfokan lagi oleh Kementerian," pungkas Reihana. (*)
ADVERTISEMENT