Kandang Badak Lampung FC Kena Imbas Kemarau: Rumput Stadion Menguning

Konten Media Partner
19 Agustus 2019 23:24 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Rumput di Stadion Sumpah Pemuda di PKOR Way Halim yang mulai menguning dan kering, Senin (19/8) | Foto Drone : Dimas Prasetyo/Lampung Geh
zoom-in-whitePerbesar
Rumput di Stadion Sumpah Pemuda di PKOR Way Halim yang mulai menguning dan kering, Senin (19/8) | Foto Drone : Dimas Prasetyo/Lampung Geh
ADVERTISEMENT
Lampung Geh, Bandar Lampung - Rumput lapangan sepak bola di Stadion Sumpah Pemuda di PKOR Way Halim, Lampung, terkena dampak puncak musim kemarau. Rumput stadion yang menjadi kandang Perseru Badak Lampung FC itu mulai menguning dan kering.
ADVERTISEMENT
Padahal, rumput jenis Zoysia martella ini sebelumnya tumbuh subur, hijau, dan segar. Tidak hanya itu, garis-garis lapangan juga memudar jika dilihat melalui kamera drone.
Menurut Ketua Lestarindo Soccerfield Stadion Sumpah Pemuda, Nugroho Yuniawan, memburuknya rumput di stadion ini karena dipengaruhi oleh beberapa faktor.
Ketua Lestarindo Soccerfield Stadion Sumpah Pemuda, Nugroho Yuniawan, saat diwawancarai Lampung Geh, Senin (19/8) | Foto : Dimas Prasetyo/Lampung Geh
"Sebenarnya rumput mulai kuning ini ada beberapa faktor, satu pemakaian terlalu padat, dua faktor cuaca yang saat ini musim kemarau jadi debit airnya kurang," katanya saat diwawancarai Lampung Geh, Senin (19/8).
Wawan--sapaan akrabnya--menerangkan bahwa pihaknya sedang membuat titik sumur baru untuk mencukupi debit air yang dibutuhkan.
"Kami saat ini sedang membuat sumur baru untuk mencukupi air di sini," paparnya.
Dalam perawatan harian, pihaknya rutin melakukan pemotongan rumput tiga kali dalam seminggu.
Proses pengerjaan sumur bor di Stadion Sumpah Pemuda, Senin (19/8) | Foto : Dimas Prasetyo/Lampung Geh
"Pemotongan itu sesuai standar AFF. Kalau penyiraman kita lihat cuaca, kalau benar-benar panas bisa tiga kali sehari bahkan lebih. Kalau enggak dua kali sehari," terang dia.
ADVERTISEMENT
Untuk rumput yang berlubang, lantaran terkena spul sepatu pemain, juga akan dilakukan perbaikan.
"Kalau yang bolong-bolong itu bekas spul sepatu. Nanti akan lakukan itu, jadi bekasnya akan kita kasih pasir dan ditanam rumput lagi," urai dia.
Wawan menjelaskan, ketika memasuki jeda paruh musim Liga 1 2019, pihaknya akan melakukan perawatan total terhadap rumput Stadion Sumpah Pemuda.
"Nanti penghijauan setelah jeda putaran pertama ini, kita akan ada perawatan besar-besaran. Itu kita potong tipis dulu baru kita kasih nutrisi," beber dia.
Begitu juga dengan pola rumput, ia dan timnya berencana akan membentuk pola bermodel sarung.
"Pola ke depan kita buat pola sarung, itu seperti di Stadion Maguwoharjo dan Stadion Utama Papua Bangkit. Kalau kita pengnnya di Indonesia itu punya treatment lapangan latih, jadi lapangan utama itu terjaga kualitas rumputnya," ungkapnya.(*)
ADVERTISEMENT
----
Laporan reporter Lampung Geh Obbie Fernando Editor: M. Adita Putra